Fungsi Hati Sebagai Alat Ekskresi, Ketahui Penjelasan Lengkapnya
Merdeka.com - Fungsi hati sebagai alat ekskresi sangat penting. Hati merupakan salah satu organ terbesar yang ada di dalam tubuh manusia dan memiliki banyak manfaat bagi tubuh.
Fungsi hati mempunyai kedudukan yang sangat vital. Hati berada di dalam rongga perut manusia, tepatnya di sebelah kanan dan berada di bawah diafragma.
Fungsi hati sebagai alat ekskresi di antaranya menghasilkan cairan empedu, penawar racun di dalam tubuh, membentuk sel darah merah, membantu ginjal memproduksi urin, dan lain-lain.
-
Kenapa penting bekerja dengan hati? Kata-kata bijak berikut bisa mengingatkan kita bahwa sikap, nilai, dan pendekatan kita terhadap pekerjaan sama pentingnya dengan keterampilan teknis yang kita miliki.
-
Kenapa pelayanan dengan hati sangat penting? Melalui kata-kata mutiara di atas, kita diingatkan bahwa pelayanan sejati bukan hanya tentang apa yang kita lakukan, tetapi juga tentang sikap dan motivasi di baliknya.
-
Apa fungsi utama sistem pernapasan? Sistem pernapasan membawa oksigen ke dalam tubuh Anda dan membantu menghilangkan karbon dioksida.
-
Apa manfaat hati ayam? 'Jangan salah, contoh hati ayam satu hari dua biji, itu perbaikan ke anemia jauh lebih dahsyat daripada pil besi,' tegas Widjaja, seperti yang dilaporkan oleh Antara.Ia menjelaskan bahwa hati ayam mengandung heme atau zat besi yang dapat diserap dengan cepat oleh sel-sel tubuh manusia, sehingga efektif dalam mengatasi anemia.
-
Mengapa penting menjaga kesehatan jantung? Jantung adalah organ vital yang berperan utama dalam memompa darah ke seluruh tubuh, sehingga memastikan setiap sel menerima oksigen dan nutrisi yang diperlukan untuk berfungsi dengan baik.
-
Bagaimana peran oksigen dalam tubuh manusia? Hal ini karena tubuh kita sebagian besar terdiri dari air sehingga sebagian besar oksigen merupakan bagian dari “O“ dalam H2O. Oksigen juga sangat penting untuk produksi energi dan metabolisme, atau proses kimia yang terjadi di dalam tubuh.
Untuk mengetahui lebih jelas tentang fungsi hati sebagai alat ekskresi, merdeka.com telah merangkum informasi dari liputan6.com. Berikut ulasan lengkapnya.
Fungsi Hati Sebagai Alat Ekskresi
©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Sebastian Kaulitzki
Proses pembuangan zat-zat sisa dalam tubuh dikenal sebagai sistem ekskresi. Sistem ekskresi melibatkan organ-organ tubuh seperti ginjal, hati, paru-paru, dan kulit.
Pembuangan sampah dari dalam tubuh ditunjukkan pada berbagai proses, di antaranya pengeluaran keringat, gas CO2 dan H20, urin, serta pengeluaran urea dan cairan empedu.
Proses itu berfungsi untuk mengeluarkan zat-zat sisa dalam tubuh agar tidak meracuni organ lainnya, serta menyebabkan kematian. Fungsi Hati sebagai alat ekskresi di antaranya, menghasilkan cairan empedu, penawar racun di dalam tubuh, membentuk sel darah merah, membantu ginjal memproduksi urin, dan lain-lain.
Menghasilkan Cairan Empedu
Fungsi hati sebagai alat ekskresi yang pertama yaitu membantu empedu dalam menghasilkan cairan empedu. Cairan empedu tersebut dihasilkan dari sel darah merah pada tubuh manusia, dan sudah diolah di dalam hati. Perlu diketahui, cairan empedu pada tubuh manusia juga memiliki fungsinya tersendiri, yakni untuk mengemulsikan lemak yang berada di makanan. Penawar Racun di Dalam TubuhFungsi hati sebagai alat ekskresi yang kedua yaitu sebagai penawar dari racun dalam tubuh. Makanan serta minuman yang setiap hari dikonsumsi mempunyai potensi adanya racun yang nantinya akan berbahaya bagi kesehatan tubuh. Hati berperan dalam menawar racun dari makanan dan minuman yang dikonsumsi. Maksudnya, hati tidak menghilangkan racun di dalam tubuh secara total, melainkan bisa meminimalisir racun yang masuk ke dalam tubuh. Oleh sebab itu, jaga asupan makanan yang Anda konsumsi.
Membentuk Sel Darah Merah
Salah satu fungsi hati sebagai alat ekskresi yaitu memproduksi sel darah merah. Perlu diketahui, sel darah merah dalam hitungan bulan akan hancur sehingga dibutuhkan hati untuk membentuk sel darah merah yang baru. Tak hanya itu, hati juga mempunyai fungsi untuk membersihkan darah dari senyawa berbahaya, seperti racun, alkohol, hingga obat-obatan. Membantu Ginjal dalam Memproduksi UrinFungsi hati sebagai alat ekskresi berikutnya yaitu membantu ginjal dalam memproduksi urin. Hal ini lantaran sel-sel hati mengubah asam amino dalam makanan sehingga bisa digunakan untuk menghasilkan energi atau membentuk karbohidrat atau lemak. Proses tersebut menghasilkan ammonia.Kemudian, sel-sel hati mengubah ammonia menjadi zat yang jauh tidak berbahaya (disebut urea), yang dilepaskan ke dalam darah. Urea selanjutnya diangkut ke ginjal dan dikeluarkan dari tubuh dalam bentuk urin. Fungsi hati ialah suatu hal yang sangat penting bagi tubuh manusia. (mdk/add)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tubuh butuh makanan dan minuman sehat yang bisa membersihkan tubuh. Tidak hanya bisa menghilangkan racun, melakukan detoks juga membuat tubuh jadi lebih sehat.
Baca SelengkapnyaMeski berada di bagian yang berbeda, empedu dan pankreas memiliki fungsi yang saling melengkapi untuk menjaga kesehatan pencernaan tetap optimal.
Baca SelengkapnyaSejumlah cara dan kebiasaan bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan organ limpa di dalam tubuh kita.
Baca SelengkapnyaAir bukan hanya sekadar kebutuhan biologis, tetapi juga memainkan peran penting dalam budaya, ekonomi, dan lingkungan.
Baca SelengkapnyaKetahui sejumlah manfaat yang bisa diperoleh dari sejumlah hal yang kerap kita anggap menjijikkan dan bisa keluar dari tubuh kita.
Baca SelengkapnyaGinjal memiliki peran penting dalam tubuh kita. Untuk menjaganya tetap sehat, kita perlu memperhatikan apa saja yang kita minum.
Baca SelengkapnyaGlomerulus merupakan bagian dari ginjal yang terdiri dari jaringan kapiler.
Baca SelengkapnyaPankreas yang sehat akan sangat membantu kesehatan tubuh. Oleh karena itu, menerapkan cara-cara sehat untuk menjaga pankreas wajib diperhatikan.
Baca SelengkapnyaAir adalah salah satu elemen alami yang menjadi kebutuhan dasar manusia.
Baca Selengkapnya