Pangkostrad Letjen TNI Saleh Tenteng Senjata Tembus Zona Hitam Papua, Dikawal Ketat Pasukan
Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa bertandang ke zona hitam Papua, lengkap disertai dengan pengawalan ketat.
Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa bertandang ke zona hitam Papua, lengkap disertai dengan pengawalan ketat.
Pangkostrad Letjen TNI Saleh Tenteng Senjata Tembus Zona Hitam Papua, Dikawal Ketat Pasukan
Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa bertandang ke zona hitam Papua. Setibanya di lokasi, Pangkostrad tenteng senjata hingga dikawal ketat pasukan.
Ternyata, kunjungan Saleh ke Papua menuai rasa bahagia dari warga lokal. Usut punya usut, Saleh memborong dagangan para penjual yang berlapak.
Seperti apa momennya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Letjen TNI Saleh ke Zona Hitam Papua
Belum lama ini, satuan Penkostrad melalui akun Instagram resminya @penkostrad berbagi momen menarik. Momen tersebut tak lain saat Pangkostrad Letjen TNI Muhammad Saleh berkunjung ke zona hitam di Papua.
Saat beraktivitas di lokasi, jebolan Akademi Militer tahun 1991 itu nampak berseragam loreng. Sosoknya mengenakan peralatan lengkap mulai dari helm hingga rompi anti peluru berwarna gelap.
"Pangkostrad masuk tembus ke zona hitam di Papua," demikian dikutip dari keterangan video.
Tenteng Senjata & Dikawal, Borong Belanjaan
Tak hanya itu saja, eks Pamen Ahli Kopassus Bidang Pendidikan dan Latihan itu bahkan turut memegang senjata. Sosoknya begitu gagah saat memasuki kawasan zona hitam yang diketahui berbahaya di Papua tersebut.
Sejumlah anak buah berseragam loreng berdiri tak jauh dari sosoknya. Pengawalan ketat pun dilakukan demi menjaga eks Pangdam Cenderawasih saat beraktivitas di tanah Papua.
Diketahui, Saleh kala itu menyempatkan diri berkunjung ke area masyarakat untuk berjualan. Jenderal bintang tiga itu kedapatan memborong dagangan para penjual di lokasi.
"Pangkostrad masuk tembus ke zona hitam di Papua untuk borong hasil bumi warga," demikian dikutip dari keterangan video.
Aksinya yang turun lapangan memborong belanjaan membuat salah satu anggota Babinsa di lokasi ikut merasa berbahagia. Diungkapnya, Saleh membawa kebahagiaan tersendiri, baik bagi para prajurit hingga masyarakat di Papua kala itu.
"Saya Babinsa Kenyam sangat senang lihat mama-mama yang datang. Pangkostrad sudah ambil semua jualan mereka, kita semua jadi senang di sini," terang Babinsa setempat.
"Kami semua mengucapkan terima kasih karena Pangkostrad sudah belanja kami punya gula," ungkap salah satu warga di lokasi.
Panglima Kostrad (Pangkostrad) Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa baru saja menembus hutan belantara Papua Pegunungan, demi menemui langsung pasukannya yang sedang bertugas di daerah rawan zona merah di Nduga.
Kegiatan itu berlangsung pada Sabtu (30/12) silam, pukul 08/45 WIT. Saleh mendarat menggunakan helikopter Caracal TNI AU.
Saleh terbang langsung dari ibukota Jakarta demi berjumpa dengan sejumlah prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Mobile Yonif 411/Pandawa Kostrad serta Satgas Intai Tempur Kostrad.
Video
Berikut video selengkapnya yang dapat Anda saksikan.