Pensiunan Komjen Polri 'Pembasmi Teroris' Dianugrahi Bintang Mahaputra Pratama oleh Jokowi, ini Sosoknya
Mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen (Purn) Boy Rafli Amar dianugerahi tanda penghormatan oleh Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo pada Senin (14/8) pagi menganugerahi seorang pensiunan Komjen Polri Bintang Mahaputra Pratama.
Pensiunan Komjen Polri 'Pembasmi Teroris' Dianugrahi Bintang Mahaputra Pratama oleh Jokowi, ini Sosoknya
Penganugerahan itu diberikan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia tahun 2023 kepada 18 orang tokoh nasional.
Salah satu penerima penghargaan tersebut adalah pensiunan perwira tinggi Polri, Komjen (Purn) Boy Rafli Amar lewat penghargaan Bintang Mahaputera Pratama. Berkat peran dan jasanya dalam menggulangi aksi terorisme, Boy Radli Amar dinilai layak menyandang penghargaan tersebut. Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang secara luar biasa menjaga keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Eks Kepala BNPT Raih Penghargaan Bintang Mahaputra Pratama
Presiden Joko Widodo memberikan penghargaan tanda kehormatan kepada 18 orang tokoh nasional di Istana Negara, Jakarta pada Senin (14/8) pagi, dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia tahun 2023.
Beberapa nama yang menerima penghargaan tersebut tak luput dari perhatian seperti Ibu Negara Iriana Joko Widodo yang mendapat Bintang Republik Indonesia. Selain itu ada pula nama Wishnutama Kusubandio yang meraih Bintang Mahaputera Nararya sebagai penggiat seni. Satu nama yang mendapat sorotan adalah mantan Kepala BNPT, Komjen (Purn) Boy Rafli Amar yang mendapat penganugerahan Bintang Mahaputra Pratama.
Dalam sebuah unggahan di akun instagram pribadinya @boyrafliamar, sang purnawirawan jenderal bintang tiga Polri terlihat tengah disematkan bintang penghargaan oleh Presiden Jokowi.
Berjasa Menanggulangi Aksi Terorisme
Komjen (Purn) Boy Rafli Amar terakhir menjabat sebagai Kepala BNPT usai menduduki jabatan tersebut selama tiga tahun terhitung sejak 1 Mei 2020.
Posisinya kini telah digantikan oleh Rycko Amelza Dahniel karena sudah memasuki masa purna jabatan sejak 3 April 2023. Boy Rafli Amar mendapat penghargaan Bintang Mahaputera Pratama karena dianggap secara luar biasa menjaga keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebelum menjabat sebagai Kepala BNPT, Komjen (Purn) Boy Rafli Amar berpengalaman dalam bidang reserse. Dirinya juga sempat ditugaskan sebagai Kapolda Banten (2014) dan Kapolda Papua (2017).Bersanding dengan Tokoh Penting Lain
Penghargaan ini pertama kali dibentuk tahun 1959 dan beberapa nama penting pernah dianugerahi penghargaan ini.
Penghargaan ini berbentuk lencana medali dan diberikan dengan cara dikalungkan di leher sehingga terdapat bintang di tengah dada. Boy Rafli Amar bersanding dengan beberapa nama tokoh lain penerima Bintang Mahaputera Pratama seperti Adam Malik (1961), Soekarni (1961), Halim Perdanakusuma (1961), Soekarni (1961), R.E. Martadinata (1961), I Gusti Ngurah Rai (1961), Paku Alam VIII (1962), dan Muhammad Toha (2000).Ungkap Rasa Syukur dan Bahagia
Mantan Kapolda Papua itu mengucapkan syukur atas penghargaan yang diberikan kepadanya oleh Presiden Jokowi.
Atas penghargaan ini dirinya mengaku semakin teguh dalam memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara yang dicintai. "Alhamdulillah, terima kasih Yang Mulia Bp Presiden Ir H Joko Widodo, yg hari ini tgl 14 agustus 2023 telah menganugrahkan saya tanda kehormatan Bintang Mahaputra Pratama ,kami sekeluarga sangat mensyukuri dan semakin terpatri dalam jiwa dan raga ini , untuk senantiasa memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara yang kita cintai NKRI. Mari kita terus berkolaborasi dalam membangun Indonesia yang damai, harmoni dan sejahtera dalam mencapai Indonesia emas 2045…Jayalah NKRI kita💪🙏❤️," tulis keterangan unggahan Boy Rafli Amar.