Penumpang KRL Stasiun Tanah Abang Berdesakan Rusak Pagar, Warganet Ingatkan Covid-19
Merdeka.com - Hingga saat ini kasus Covid-19 di Tanah Air belum kunjung usai. Meski demikian, Pemerintah membuat sejumlah kebijakan berupa Normal Baru bagi masyarakat untuk dapat beraktivitas di luar rumah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Hal ini nampaknya mulai diacuhkan oleh beberapa kalangan masyarakat. Tak diketahui alasan pasti, namun antrean penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Tanah Abang membludak pada Senin sore (10/8).
Berikut informasi selengkapnya.
-
Apa yang membuat Stasiun Mertoyudan ramai? Dalam sebuah foto tahun 1950-an, tampak suasana Stasiun Mertoyudan yang ramai penumpang.
-
Bagaimana MRT Jakarta mengelola kerumunan? MRT Jakarta juga menyiapkan manajemen kerumunan (crowd management) melalui penambahan petugas dan peralatan pendukung seperti pengeras suara dan rambu penunjuk arah di area stasiun.
-
Bagaimana rel kereta di stasiun ini? Jalurnya yang berkelok-kelok menambah kesan dramatis, terutama saat kereta api melintas di antara Gunung Kaledong dan Gunung Mandalawangi.
-
Apa yang terjadi pada rel kereta? 'Mohon maaf atas keterlambatan perjalanan Commuter Line Rangkasbitung pada Sabtu (6/7) sore ini imbas jalur KA yang terendam banjir di KM 17+2/5 antara Stasiun Kebayoran - Stasiun Pondok Ranji,' seperti dilihat di instagram story akun resmi instagram @commuterline Sabtu (6/7).
-
Apa yang membuat Terminal Pulo Gadung menjadi viral? Beredar di media sosial wajah Terminal Pulo Gadung Tempo Doeloe. Video tersebut disinyalir diambil di tahun 1980 silam.
-
Apa yang dilakukan PT KAI untuk akses penumpang di Stasiun Manggarai? Nantinya pengguna yang akan keluar atau masuk stasiun dari arah pintu Timur dapat melalui akses perlintasan penumpang sementara di lantai dasar Stasiun Manggarai dan menuju lantai 1 stasiun. KAI Commuter juga akan menyiagakan petugas di jam-jam sibuk untuk mengarahkan dan mengatur flow pengguna saat akan keluar dan/atau masuk stasiun.
Potret Penumpang Berdesakan
Instagram/@fakta.jakarta ©2020 Merdeka.com
Ratusan calon penumpang KRL di Stasiun Tanah Abang tampak memadati ruangan khusus di depan pagar pembatas. Tak hanya penumpang pria, penumpang wanita pun juga tampak ikut berdesakan di depan pagar tersebut.
Berebut Masuk
Mereka saling memaksa untuk dapat masuk ke dalam stasiun. Video yang berdurasi singkat pada laman Instagram fakta.jakarta ini memperlihatkan ratusan penumpang yang rela berdesakan untuk mendapatkan tempat di dalam KRL yang telah dijadwalkan pada Senin sore (10/8).
Abaikan Protokol Kesehatan
Instagram/@fakta.jakarta ©2020 Merdeka.com
Meski tetap menggunakan masker sebagai penutup, namun ratusan orang tersebut nampak saling berdesakan hingga tak hiraukan jarak aman. Tak hanya berdesakan, ratusan penumpang tersebut juga terlihat saling adu mulut hingga terdengar suara gaduh di dalam Stasiun Tanah Abang.
Pagar Pembatas Rusak
Instagram/@fakta.jakarta ©2020 Merdeka.com
Tak ayal aksi brutal ratusan penumpang ini membuat sejumlah kerusakan di beberapa sisi stasiun. Di antaranya adalah rusaknya pagar tinggi berwarna putih yang berfungsi sebagai pembatas ruang gerak penumpang.
Warganet Peringatkan Ancaman Covid-19
Sontak video yang beredar tersebut memicu keheranan warganet. Hal ini lantaran situasi dan kondisi Jakarta saat ini tengah terancam dengan adanya virus Covid-19 yang dapat menyerang siapa saja.
Instagram/@fakta.jakarta ©2020 Merdeka.com
"Wahana commuter baru dibuka. Hati-hati corona menanti," kata habibahabdulkadir.
"Susahnya diatur buat sehat ini orang-orang," tulis restyo_8625.
"Wah corona dimana-mana," kata uzuvuzu.
"Wkwkw corona senang melihat ini," tulis agung_rusnanda19.
Kekesalan Warganet
Tak hanya itu, beberapa warganet pun nampak menumpahkan kekesalannya atas aksi saling dorong ratusan penumpang KRL tersebut. Bahkan, salah satu warganet mencontohkan kedisiplinan warga Jepang di saat situasi yang sama persis.
Instagram/@fakta.jakarta ©2020 Merdeka.com
"Di Jepang sepadat ini setiap hari bahkan sebelum covid terjadi enggak sebarbar ini," tulis genmahendrah.
"Khas warga Indonesia (tidak tertib)," kata widodo_fatimahbasri. (mdk/mta)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ane mengatakan pihaknya akan melakukan antisipasi-antisipasi untuk tetap dapat melayani pengguna Commuter Line aman dan lancar pada hari ini.
Baca SelengkapnyaPenumpang Menumpuk di Tanah Abang dan Palmerah Imbas Pohon Tumbang
Baca SelengkapnyaViral sebuah video yang menunjukkan kepadatan di Stasiun KRL Sudirman pada Rabu (11/10) kemarin.
Baca SelengkapnyaKRL Anjlok Sudah Dievakuasi, KAI Commuter Lakukan Normalisasi Jalur Rel
Baca SelengkapnyaHal itu dibenarkan VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus. Dia mengakui terjadi lonjakan penumpang pada pukul 09:00 WIB hingga pukul 10:00 WIB.
Baca SelengkapnyaSebuah pohon tumbang di jalur Kereta Rel Listrik (KRL) antara Stasiun Pondok Ranji - Stasiun Kebayoran
Baca SelengkapnyaAksi tersebut seakan menggambarkan realita kehidupan di kota besar yang penuh tantangan.
Baca SelengkapnyaSaat ada kereta api yang akan lewat, sudah seharusnya kendaraan lain berhenti. Namun belum lama ini, yang terjadi justru kereta api yang mengalah.
Baca SelengkapnyaTerlihat ribuan penumpang mulai berdatangan sambil barang bawaannya, seperti koper hingga kardus dengan berbagai ukuran
Baca SelengkapnyaRata-rata para pemudik membawa tas ransel, koper, dan terlihat bergerombol.
Baca SelengkapnyaPetugas keamanan di sekitar Stasiun Manggarai langsung mencoba menahan dan melakukan pengamanan melihat peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaItu perlu diantisipasi terutama kecelakaan lalu lintas dan kemacetan" ujar Slamet
Baca Selengkapnya