Perhatian Prabowo Rapikan Dasi Menteri Agus, Bahlil Terlihat Terpingkal
Tak jauh dari Agus berdiri, tampak Menteri Bahlil tertawa lepas hingga terpingkal.
Perdana Menteri Jepang Ishiba Shigeru melakukan lawatan ke tanah air selama dua hari sejak Jumat (10/1) lalu. Shigeru bertemu Presiden Prabowo Subianto hingga sejumlah jajaran menteri di Istana Kepresidenan Bogor.
Sebelum pertemuan berlangsung, ada momen menarik yang terjadi antara Prabowo dengan para menteri. Prabowo tampak merapikan dasi milik Menteri Agus Gumiwang.
Tak jauh dari Agus berdiri, tampak Menteri Bahlil tertawa lepas hingga terpingkal. Seperti apa momen menarik yang berlangsung di halaman Istana Negara Bogor itu? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Prabowo Beri Perhatian ke Menteri Agus
Sabtu (11/1) lalu, Perdana Menteri Jepang Ishiba Shigeru mengunjungi Istana Kepresidenan bertemu Presiden Prabowo Subianto beserta jajaran menteri dalam Kabinet Merah Putih.
Sebelum kedatangan PM Jepang, ada persiapan khusus dari Presiden Prabowo hingga para menteri yang tampak berlangsung di halaman Istana. Sejumlah menteri yang berbalut jas serba gelap lengkap dengan dasi terlihat berbaris rapi.
Namun secara langsung, Presiden Prabowo yang berbalut setelan jas abu-abu tampak memberi perhatian ke penampilan para menteri. Dia bahkan merapikan setelan jas milik Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.
Prabowo dengan tangan sendiri tak segan merapikan dasi milik menteri dari Partai Golkar itu. Momen itu selayaknya yang terungkap secara jelas dalam unggahan akun Instagram @tumgrd beberapa waktu lalu.
"Saat menunggu kedatangan PM Jepang, ini yang dilakukan Presiden Prabowo kepada para menterinya," demikian dikutip dari keterangan unggahan.
Reaksi Para Menteri
Di lokasi, tampak Menteri Komdigi Meutya Hafid, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menlu Sugiono, hingga Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan yang turut berbaris rapi menunggu kedatangan PM Jepang Ishiba Shigeru.
Sementara Seskab Mayor Teddy Indra Wijaya tampak wara wiri di lokasi sembari sesekali menatap ke barisan para menteri dengan senyuman.
Saat Presiden Prabowo merapikan dasi Menteri Agus, Menteri Bahlil tampak bereaksi menggelitik. Obrolannya dengan Agus usai Prabowo bergegas dari lokasi membuat Bahlil tak kuasa menahan tawa. Dia terlihat cukup terpingkal. Sementara para menteri lainnya tampak ikut tertawa.
Reaksi menarik dari Bahlil seketika membuatnya banjir sorotan. Banyak dari pengguna media sosial yang ikut tertawa menyaksikan Bahlil terpingkal di halaman Istana Bogor.
"Bahlil ngakak bener😅," tulis akun @wimawdsyamsurizal
"Lucunya pak bahlil," tulis akun @fattanurr
Banjir Tanggapan Publik
Di sisi lain, tak sedikit di antara warganet yang turut menyorot aksi Presiden Prabowo. Banyak yang menyebut jika Prabowo merupakan sosok orang nomor satu di tanah air yang begitu perhatian dengan anak buahnya sendiri.
"Beliau memperlakukan orang lain dengan kasih sayang," tulis akun @kelasworowatihenik
"Seperhatian itu dan sesayang itu sama menteri- menterinya, bapak sehat panjang umur ya pak. Semoga slalu dalam lindungan Allah swt❤️❤️," tulis akun @hryok03
"Bapak selalu peka dan perhatian sama orang-orang di sekitarnya. Sehat selalu Bpk Presiden Prabowo ❤️," tulis akun @renisupatmawati
"Bapak so sweet banget. Hal sekecil itu ajah diperhatikan sama bapak, padahal bisa ngasih tau aja tanpa bapak turun tangan tapi beliau sendiri yang rapiin❤️," tulis akun @paww.ly
PM Jepang ke Indonesia
Seperti diketahui, Perdana Menteri Jepang Ishiba Shigeru beserta istri, Ishiba Yoshiko, bertolak ke Indonesia pada Jumat (10/1) lalu. Keduanya tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada pukul 17.00 WIB.
Dalam kunjungannya yang berlangsung dua hari di tanah air itu, Ishiba bertemu secara langsung dengan Presiden Prabowo Subianto beserta sejumlah menteri dalam Kabinet Merah Putih.
Di Istana Kepresidenan Bogor, Ishiba Shigeru dengan Prabowo diketahui membahas sejumlah kerja sama bilateral. Dalam keterangan persnya (9/1), PM Ishiba mengatakan bahwa Indonesia menjadi salah satu negara yang dikunjungi dalam rangkaian lawatan pertamanya ke luar negeri.
Hal tersebut dikarenakan Indonesia dinilai memiliki pasar ekonomi yang besar dan PM Ishiba ingin meningkatkan hubungan yang lebih baik dengan kawasan Asia Tenggara.
