Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perjuangan Apriyani Rahayu jadi Atlet Bulutangkis, Raket Kayu sampai Dihina Pendek

Perjuangan Apriyani Rahayu jadi Atlet Bulutangkis, Raket Kayu sampai Dihina Pendek Perjuangan Apriyani Rahayu jadi Atlet Bulutangkis. Instagram/@r.apriyanig ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Pasangan ganda putri Apriyani Rahayu dan Greysia Polii mengharumkan nama Indonesia pada laga final bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020. Keduanya sukses membawa pulang medali emas.

Sosok Apriyani Rahayu, gadis asal Sulawesi ini merebut atensi. Ada cerita haru sebelum Apriyani sukses menjadi atlet bulutangkis profesional.

Raket kayu, berjualan sayur, hingga dihina pendek adalah sebagian kenangan Apriyani semasa kecil. Seperti apa ceritanya? Berikut ulasannya, dilansir dari kanal YouTube Indosportdotcom, Rabu (4/8/21).

Sempat Jual Sayur

Siapa sangka, gadis asal Konawe, Sulawesi Tenggara itu kini menjadi pebulutangkis andal. Putri dari pasangan Sitti Jauhar dan Ameruddin ini mendapatkan pendidikan serta kasih sayang yang tak terhingga semasa kecil.

Di usianya yang belia, gadis berusia 23 tahun itu telah diajarkan sang ibunda untuk berusaha mandiri dan tahan banting. Ia menjadi penjual sayuran untuk mendapatkan uang saku.

perjuangan apriyani rahayu jadi atlet bulutangkis

Instagram/@r.apriyanig ©2021 Merdeka.com

"Mama saya itu suka tanam-tanam seperti cabai rawit, sayur, jagung, gitu-gitu. Di halaman belakang rumah itu kan luas, nah dipetik-petikin itu sama mama saya terus diikat terus dia bilang gini 'Ani, kan kau tidak ada uang jajan, ini kau pergi jual ini sayur'. Jadi sudah seperti itu mengajarinya," katanya.

Raket Kayu jadi Penolong

Begitu pula dengan sosok sang ayah Apriyani yang memberikan perhatian begitu besar. Kegemaran Apriyani untuk bermain bulutangkis berawal dari kebiasaannya bersama salah seorang tetangga di dekat rumah.

"Gadai perhiasan untuk itu (beli raket) betul. Karena waktu itu saya ingat banget waktu saya kecil, di depan rumah itu halaman lumayan besar, tetangga saya itu laki-laki dan dia juga suka main bulutangkis," terangnya.

perjuangan apriyani rahayu jadi atlet bulutangkis

Instagram/@r.apriyanig ©2021 Merdeka.com

Melihat putrinya gemar bermain bulutangkis dengan teman sebayanya, sang ayah pun inisiatif untuk membuatkan raket kayu bagi Apriyani. Sebab, orangtua Apriyani tak memiliki cukup uang untuk membeli raket bulutangkis.

"Karena saya enggak ada raket, saya pakai raket kayu dibuatkan sama opande (ayah). Benar-benar dari kayu, di situ main saja kita berdua, koknya pun juga sudah yang rusak, gak apa-apa, main terus," jelasnya.

Dihina Pendek

Namun, ada saja orang yang beranggapan negatif melihat kegemaran Apriyani. Tak menyadari potensi Apriyani, banyak orang yang dulu sempat menghina dirinya lantaran fisik.

Ia dianggap tak cukup tinggi untuk menjadi seorang atlet bulutangkis.

"Ada beberapa orang yang menyepelekan. Waktu itu dibilang postur saya pendek lah, enggak mungkin lah Apri jadi pemain orang pendek, banyak yang seperti itu," ucapnya.

Namun, Apriyani terus melangkah. Ia mendapatkan dukungan yang terus mengalir dari keluarga hingga kini mampu mengharumkan nama Ibu Pertiwi tepat menjelang hari perayaan ulang tahun Kemerdekaan Bangsa Indonesia.

apriyani rahayu dan greysia polii sukses memperebutkan emas di olimpiade tokyo 2020

©2021 AFP/Alexander Nemenov

"Tapi opande sama omande (ibu) bilang, terus jalan," paparnya. (mdk/mta)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Anak Nelayan Bangun Kerajaan Bisnis dari Nol, Jualan Cacing sejak SMP Kini Punya Banyak Toko Besi hingga Kapal Laut
Kisah Anak Nelayan Bangun Kerajaan Bisnis dari Nol, Jualan Cacing sejak SMP Kini Punya Banyak Toko Besi hingga Kapal Laut

Ia dididik jadi seorang pekerja keras oleh kedua orang tuanya

Baca Selengkapnya
Viral Video Gadis Jualan Peyek Sambil Merangkak, Begini Kisahnya yang Bikin Pilu
Viral Video Gadis Jualan Peyek Sambil Merangkak, Begini Kisahnya yang Bikin Pilu

Cyntya Afrianti Amala (17), warga Kendangsari Surabaya yang berjualan peyek sambil merangkak viral di medsos.

Baca Selengkapnya
Viral Curhatan Pilu Pria Penjual Roti Pao yang Dihujat Karena Bikin Video saat Berjualan, Disebut Miskin hingga Anak Yatim
Viral Curhatan Pilu Pria Penjual Roti Pao yang Dihujat Karena Bikin Video saat Berjualan, Disebut Miskin hingga Anak Yatim

Seorang pria membagikan curhatan pilunya setelah dihujat oleh warganet hanya karena membuat video saat berjualan.

Baca Selengkapnya
Suami Dipecat & Jualan Keripik Bayam Awalnya Tak Laku, Ratmi Kini Jadi Pengusaha Sukses
Suami Dipecat & Jualan Keripik Bayam Awalnya Tak Laku, Ratmi Kini Jadi Pengusaha Sukses

Ratmi berada di titik terendah saat memulai usaha keripik bayam.

Baca Selengkapnya
Viral, Begini Kisah Risna Pemulung Cilik yang Kumpulkan Botol agar Bisa Umrah
Viral, Begini Kisah Risna Pemulung Cilik yang Kumpulkan Botol agar Bisa Umrah

Setiap hari ia harus mengumpulkan botol dan plastik untuk dijual.

Baca Selengkapnya
Dulu Bekerja Jadi Kuli Panggul hingga Viral, Wanita Ini Kini Berhasil Lulus Sarjana
Dulu Bekerja Jadi Kuli Panggul hingga Viral, Wanita Ini Kini Berhasil Lulus Sarjana

Sempat viral karena bekerja sebagai kuli panggul sambil kuliah, wanita ini kini sukses meraih sarjana.

Baca Selengkapnya
Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Ibu Pratama Arhan Pernah Jadi Pedagang Sayur Keliling
Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Ibu Pratama Arhan Pernah Jadi Pedagang Sayur Keliling

Pratama Arhan dikenal luas setelah penampilannya mengesankan di Piala AFF 2020 dan berhasil meraih gelar pemain muda terbaik.

Baca Selengkapnya
Belasan Tahun jadi Budak Perusahaan, Wanita ini Pilih Pulang Kampung Malah jadi Kaya Raya
Belasan Tahun jadi Budak Perusahaan, Wanita ini Pilih Pulang Kampung Malah jadi Kaya Raya

Sebuah video memperlihatkan seorang perempuan yang memutuskan untuk resign dari kantor dan merintis usaha dari nol di kampung halaman.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Anak Yatim Penjual Es Lilin, Nafkahi Ibu dan Neneknya Ngaku kerap Dibully Temannya
Kisah Pilu Anak Yatim Penjual Es Lilin, Nafkahi Ibu dan Neneknya Ngaku kerap Dibully Temannya

Berasal dari keluarga yang tidak berkecukupan, ia rela banting tulang mencari rezeki sebagai seorang penjual es lilin demi membiayai sang ibunda dan neneknya.

Baca Selengkapnya
Pernah Diejek Karena Jualan di Sekolah, Wanita Ini Justru Jadi Pengusaha Keripik Kaca
Pernah Diejek Karena Jualan di Sekolah, Wanita Ini Justru Jadi Pengusaha Keripik Kaca

Ejekan dari teman-teman sekolahnya tak lantas menyurutkan semangatnya.

Baca Selengkapnya
Banyak Sedekah Jadi Kunci Sukses Adibayu Bisnis Kentang, Kantongi Omzet Rp2,5 Miliar
Banyak Sedekah Jadi Kunci Sukses Adibayu Bisnis Kentang, Kantongi Omzet Rp2,5 Miliar

Memperluas jejaring dan perbanyak sedekah menjadi kunci yang Adibayu yakini menjadi perantara kesuksesannya saat ini.

Baca Selengkapnya
Jualan Keripik Kaca Sejak SMA, Ai Jadi Jutawan di Usia 25 Tahun
Jualan Keripik Kaca Sejak SMA, Ai Jadi Jutawan di Usia 25 Tahun

Ide untuk berjualan karena dia ingin memiliki uang jajan tambahan tanpa harus meminta kepada orang tuanya.

Baca Selengkapnya