Raffi Ahmad Melongo Lihat Tempat Tidur Menteri Desa saat Sambangi Warga Sukabumi 'Tidurnya Pakai Kipas Angin'
Raffi Ahmad kaget lihat Menteri Desa yang tinggal di rumah warga saat tugas.
Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto dikenal memiliki kebiasaan yang unik. Saat menjalankan tugas sebagai seorang menteri, ia selalu memilih untuk tidur di rumah warga.
Kali ini, Yandri sedang melakukan kunjungan di Desa Nagrak Utara, Sukabumi, Jawa Barat. Momen itu diungkapkan oleh Utusan Khusus Presiden Bidang Kepemudaan dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad.
Raffi mengatakan jika ia menyaksikan langsung seorang Menteri Desa yang tidur di kamar warga bersama dengan sang istri dengan fasilitas yang sangat sederhana.. Simak ulasannya sebagai berikut.
Raffi Ahmad Datang ke Rumah Warga Tempat Menteri Desa Menginap
Sebuah video yang diunggah oleh channel Youtube Choerul Aziz memperlihatkan Raffi Ahmad yang datang ke sebuah rumah yang jadi tempat tinggal Menteri Desa, yandri Susanto sementara saat bertugas.
Di sana, Menteri Desa mengatakan jika ia sedang ingin mendeklarasikan Pemuda Pelopor Desa yang bekerja sama dengan Utusan Khusus Bidang Kepemudaan dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad.
“Jadi kita mau berkolaborasi sama Utusan Khusus Bidang Kepemudaan dan Pekerja Seni. Jadi hari ini kita mau deklarasi Pemuda Pelopor Desa. Nanti akan ada 5 kategori akan diumumkan pemenangnya nanti di bulan Agustus. Kita akan lombakan seluruh Indonesia,” kata Yandri.
Saksikan Menteri Desa Tidur di Rumah Warga
Saat datang ke rumah warga, Raffi menyaksikan sendiri bagaimana seorang menteri desa dan istrinya yang benar-benar tidur di rumah warga. Ia tinggal dengan fasilitas yang sangat sederhana tanpa kemewahan.
“Bener, ini Menteri Desa luar biasa ini pak presiden ini hebat. Ini utusan khusus presiden sudah lihat. Tidurnya di rumah desa, ini kipas angin, di rumah warga. Kamar mandinya di luar situ,” ucap Menteri Yandri.
“Jadi ini, mandinya pakai gayung, nggak ada air panasnya nggak ada ininya. Pakai ember,” lanjutnya.
Yandri mengaku ia tidak pernah menginap di hotel ketika melakukan kunjungan ke desa-desa. Pasalnya, ia lebih memilih untuk menyerahkan uang untuk menginap tersebut kepada warga agar dapat dibelanjakan.
“Jadi kalau kita ke desa, kalaupun kita bawa duit, kan kita kasihkan uangnya ke rakyat. Masak gorengan, masak nasi kuning, tadi mereka dapat duit. Tenang bahagia,” jelas Yandri.