Trio Jenderal Bintang 3 Jebolan Akpol 1991 Teman Seangkatan Kapolri, Sosoknya Bukan Orang Sembarangan

Marthinus Hukom menjadi salah satu perwira tinggi Polri jebolan Akademi Kepolisian tahun 1991 yang sudah berpangkat Komjen atau Jenderal Bintang 3 Polri.

Pria kelahiran 30 Januari 1969 ini sekaligus teman satu angkatan Kapolri di Akpol. Saat ini, Marthinus tengah menjabat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional. Ia dilantik sejak 8 Desember 2023 menggantikan Komjen Polisi (Purn) Petrus Reinhard Golose.

Sebelumnya, Jenderal Bintang 3 ini sempat menjabat sebagai Kadensus 88 AT Polri.

Marthinus salah satu anggota Polri yang melakukan operasi penangkapan terhadap pelaku Ali Imron. Ali Imron merupakan teroris pengeboman Bali pada tahun 2002 silam.

Saat itu, Marthinus bersama Irjen (Purn) Carlo Brix Tewu menangkap Ali Imron di Desa Sepatin, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.

Berikut sepak terjang Komjen Polisi Marthinus Hukom di lingkungan Polri:

• Katim Anti Teror Bom Polda Metro Jaya (2001—2002)
• Analis Intelijen Satgas Anti Teror Polri (2002—2015)
• Kelompok Ahli BNN RI Bidang Intelijen (2010—2012)
• Kabid Intelijen Densus 88 AT Polri (2010—2015)
• Wakadensus 88 AT Polri (2015—2016)
• Direktur Penegakan Hukum Kedeputian Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT RI (2017—2018)
• Wakadensus 88 AT Polri (2018—2020)
• Kadensus 88 AT Polri (2020—2023)
• Kepala BNN (2023—Sekarang)

Fadil Imran juga menjadi salah satu perwira tinggi Polri jebolan Akademi Kepolisian tahun 1991 yang sudah berpangkat Komjen atau Jenderal Bintang 3 Polri.

Pria kelahiran 14 Agustus 1968 ini juga merupakan teman satu angkatan Kapolri di Akpol.

Saat ini, Fadil Imran menjabat Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri. Ia dilantik sejak 27 Maret 2023 menggantikan Komjen Polisi (Purn) Arief Sulistyanto.

Sebelumnya, Jenderal Bintang 3 Polri ini sempat menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya.

Sejumlah kasus terkenal pernah dipecahkan oleh Fadil, meliputi:

• Penangkapan Tersangka Mutilasi Ryan Jombang (2008)
• Penangkapan Tersangka Mutilasi Baekuni alias Babe (2010)
• Penangkapan Hercules & John Kei (2013)
• Kasus Pembajakan Warkop DKI Reborn (2016)
• Menjerat 325 orang tersangka dan 85 perusahaan atas kasus kebakaran hutan seluas 7.264 hektare
• Membongkar Sindikat Saracen (2017)
• Penangkapan Muslim Cyber Army (2018)
• Penanganan Covid-19 Jawa Timur

Adapun riwayat jabatan Komjen Polisi Mohammad Fadil Imran di lingkungan Polri, di antaranya:

• Dirreskrimsus Polda Metro Jaya (2016)
• Wadirtipideksus Bareskrim Polri (2016)
• Dirtipidsiber Bareskrim Polri (2017)
• Dirtipidter Bareskrim Polri (2018)
• Sahlisosbud Kapolri (2019)
• Kapolda Jawa Timur (2020)
• Kapolda Metro Jaya (2020)
• Kabaharkam Polri (2023)

Wahyu Widada menjadi perosel terakhir yang sudah berpangkat Bintang 3 di pundaknya di antara para alumni Akademi Kepolisian tahun 1991.

Pria kelahiran 11 September 1969 ini juga merupakan teman satu angkatan Kapolri di Akpol.

Wahyu Widada sendiri adalah lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991 sekaligus sebagai peraih penghargaan Adhi Makayasa.

Saat ini, Wahyu Widada tengah menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri. Ia dilantik sejak 24 Juni 2023 menggantikan Komjen Polisi Agus Andrianto.

Sebelumnya, Jenderal Bintang 3 ini sempat menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen dan Keamanan Polri.

Berikut sepak terjang Komjen Polisi Wahyu Widada di lingkungan Polri, di antaranya:

• Staf Kepresidenan (Pamen Bareskrim Polri) (2015)
• Kabagren Rojianstra SSDM Polri (2015)
• Waketbid Minwa STIK PTIK (2016)
• Karojianstra SSDM Polri (2017)
• Wakapolda Riau (2018)
• Kapolda Gorontalo (2019)
• Kapolda Aceh (2020)
• Asisten SDM Kapolri (2021)
• Kabaintelkam Polri (2023)
• Kabareskrim Polri (2023)