2017, Ekonomi RI diprediksi turun 0,72 persen akibat krisis China
Merdeka.com - Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional (PPN/ Bappenas) Bambang Brodjonegoro mengatakan kebijakan pengetatan kredit pada ekonomi China akan berdampak pada turunnya perekonomian China. Hal ini akan berdampak pada turunnya pertumbuhan ekonomi dunia.
Melihat hal tersebut, dia memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat 0,03 persentase poin (pp) terhadap produk domestik bruto (PDB) pada tahun 2016. Sementara, pertumbuhan ekonomi nasional di tahun 2017 diperkirakan turun 0,72 persen terhadap PDB.
"Ini dikarenakan pemerintah China akan melonggarkan target pertumbuhan ekonominya dan mengendalikan kredit, sehingga laju investasi akan tertahan. Upaya tersebut dilakukan agar China tidak mengalami hard landing pada perekonomiannya," kata Bambang di kantornya, Kamis (8/12).
-
Mengapa jumlah penduduk Indonesia diprediksi terus melambat? Pertumbuhan penduduk periode 2020-2045 rata-rata sebesar 0,67 persen setiap tahun. Artinya jumlah penduduk Indonesia terus melambat setiap tahun
-
Kenapa PDB per kapita Indonesia ditargetkan naik? Dia menyebut target ambisius ini mencakup peningkatan PDB sekitar Rp13.000 triliun. kata Dirgayuza dalam acara Economist Gathering INDEF, Jakarta, Senin (29/07). 'Nah, kita punya target selama 5 tahun ke depan untuk meningkatkan PDB kita sebesar sekiranya kurang lebih Rp13.000 triliun. Jadi kita mau naik ke 35.500,' Menurut Setiawan, pencapaian target ini krusial untuk menghindari jebakan pendapatan menengah (middle income trap) yang dapat menghambat kemajuan ekonomi Indonesia.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Kenapa pertumbuhan ekonomi Indonesia harus di atas 7%? 'Kalau kita mau menuju Indonesia emas, pertumbuhan ekonomi kita harus di atas 7 persen. Pendapatan per kapita kita harus di atas 10 ribu dolar AS. GDP kita harus 5-6 terbesar di dunia. Oleh karena itu dibutuhkan mesin pendongkrak ekonomi,' ujar Bahlil saat Kuliah Umum di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jatinangor, Jawa Barat, Kamis (17/7).
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
Dia menambahkan, investasi yang melambat menyebabkan permintaan domestik menurun, disertai penurunan pendapatan yang berpengaruh pada penurunan konsumsi rumah tangga. Aktivitas ekspor impor juga melambat seiring dengan besarnya dampak penurunan pertumbuhan ekonomi China terhadap perekonomian dan perdagangan global.
Bappenas mencatat, konsumsi rumah tangga akan menurun 0,04 persen di tahun 2016, dan menurun 0,68 persen di tahun 2016. Sementara konsumsi pemerintah akan sesuai dengan target di tahun 2016, namun diperkirakan akan menurun 0,09 persen di tahun 2017.
Untuk investasi, diperkirakan akan menurun sebesar 0,03 persen di tahun 2016, dan menurun sebesar 1,02 persen di tahun 2017. Ekspor diperkirakan menurun sebesar 0,02 persen di tahun 2016, dan menurun sebesar 0,71 di tahun 2017.
"Untuk impornya juga diperkirakan menurun sebesar 0,03 persen di tahun 2015, dan menurun sebesar 0,76 persen terhadap PDB di tahun 2017," imbuh Bambang.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Padahal, Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi dunia lebih baik dari proyeksi semula.
Baca SelengkapnyaTak bisa dipungkiri, China merupakan negara mitra dagang terbesar Indonesia.
Baca SelengkapnyaPasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menyebut, hal ini juga sejalan dengan tingkat inflasi global yang diperkirakan masih tinggi di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBI memperkirakan pertumbuhan ekonomi global tahun 2023 tetap sebesar 2,7 persen (yoy), yang disertai dengan pergeseran sumber pertumbuhan.
Baca SelengkapnyaPerekonomian di China yang merupakan ekonomi terbesar kedua di dunia, masih menunjukkan kinerja yang lemah
Baca SelengkapnyaAPBN pada Juli mengalami defisit Rp93,4 triliun atau 0,41 persen dari PDB.
Baca SelengkapnyaEkonomi dunia diperkirakan melambat akibat konflik global saat ini.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi kuartal II-2024 diramal tumbuh 5,11 persen.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi tak mencapai target pemerintah karena dipengaruhi gejolak ekonomi global.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap positif meski perekonomian dunia melambat.
Baca SelengkapnyaIndef menilai, ada perubahan pola konsumsi masyarakat yang mempengaruhi ekonomi.
Baca Selengkapnya