Ada Aksi 22 Mei, Pedagang Pasar Tanah Abang Telan Kerugian Rp100 Miliar per Hari
Merdeka.com - Pedagang mengaku rugi dengan ditutupnya di Pasar Tanah Abang pada hari ini. Penutupan tersebut terkait dengan adanya aksi 22 Mei di Jakarta.
Ketua Koperasi Pedagang Tanah Abang, Yasril Umar mengatakan, total kerugian yang diterima oleh para pedagang Pasar Tanah Abang diperkirakan mencapai Rp100 miliar.
"Kerugian kalau saya hitung-hitung bisa Rp50 miliar-Rp 100 miliar per hari," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Rabu (22/5).
-
Apa dampak dari kebijakan Kemendag di Pasar Tanah Abang? Kebijakan Kementerian Perdagangan memberi dampak signifikan bagi para pedagang fisik seperti di Tanah Abang ini. 'Selain laris, yang berbelanja sudah mulai ramai. Pembeli memang belum pulih seperti dulu, tetapi wajah penjual sudah mulai tersenyum. Kalau ditanya apakah sudah ada yang belanja, sebagian besar bilang sudah,'
-
Bagaimana pendapatan porter di Pasar Tanah Abang? Bermodal troli, mereka menarik maupun mendorong barang-barang yang diantar Besar kecilnya pendapatan mereka bergantung jumlah pengunjung yang menggunakan jasanya
-
Apa yang diprotes pedagang Teras Malioboro II? Mereka melakukannya sebagai aksi protes karena merasa tidak dilibatkan terkait rencana relokasi mereka ke tempat baru di Ketandan dan Beskalan.
-
Kapan pengunjung Pasar Tanah Abang meningkat? Jumlah pengunjung peningkatannya 150-200 persen dari sebelum puasa lebaran. Jika dibanding lebaran tahun lalu peningkatan pengunjung lebih dari 30 persen,
-
Apa yang membuat Pasar Tanah Abang ramai? Para penjual khususnya pakaian muslim bisa meraup omzet sampai puluhan juta perhari selama bulan Ramadan
-
Kapan peningkatan omzet pedagang Tanah Abang terasa? Peningkatan penjualan ini mulai dirasakan pedagang sejak seminggu yang lalu.
Saat ini, jumlah pedagang di Pasar Tanah Abang mencapai 25 ribu orang. Para pedagang ini tersebar di sejumlah blok yang menjadi bagian dari pasar tersebut.
"Jumlah pedagang kalau digabungkan semua mungkin ada sekitar 25 ribu pedagang. Kios yang ada di sini sekitar 25 ribu pedagang," kata dia.
Menurut Yasril, rata-rata omzet pedagang Pasar Tanah Abang mencapai Rp2 juta per hari. Namun, kerugian yang diterima pedagang bisa lebih besar mengingat saat Ramadan dan jelang Lebaran transaksi di pasar tersebut cenderung meningkat.
"Anggap kalau 25 ribu pedagang dikalikan Rp2 juta per hari, itu sudah Rp50 miliar. Apalagi ini mau Lebaran, omzet mereka (pedagang) lebih dari itu kan. Kan ada yang Rp50 juta per hari, ada yang Rp100 juta," tandas dia.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hiruk pikuk Pasar Tanah Abang sebagai salah satu pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara ternyata menyimpan lorong gelap dengan puluhan kios yang tutup.
Baca SelengkapnyaSepinya pembeli di Pasar Tanah Abang sudah mulai terasa usai Lebaran 2023, dan terus mengalami penurunan pengunjung hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaSebelum adanya TiktokShop ini, pendapatan yang didapat dari penjualan baju gamis ini mendapatkan Rp20 juta per hari.
Baca SelengkapnyaTeten mengunjungi beberapa pedagang untuk ditanyai perihal toko yang sepi pembeli.
Baca SelengkapnyaPadahal pasar pusat kota ini merupakan pasar tekstil terbesar se-Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaKebakaran yang dipicu oleh korsleting listrik itu telah memicu kobaran api yang dahsyat.
Baca SelengkapnyaMendag juga mengunjungi pakaian anak dan membeli sebanyak 12 baju anak dan dibagikan kepada warga.
Baca SelengkapnyaTidak hanya menganiaya para pedagang, ratusan diduga preman itu juga merusak kios serta menjarah dagangan serta uang para pedagang.
Baca SelengkapnyaSambil berbincang dengan pedagang mengenai harga batik dan ukurannya. Zulhas dengan senang hati membeli baju batik yang berharga Rp125.000.
Baca SelengkapnyaApi telah berhasil dipadamkan sejak Jumat, 4 Agustus 2023, malam.
Baca SelengkapnyaMenurut RK, dalam permasalahan itu pasti ada jalan keluarnya.
Baca Selengkapnya