Anggaran infrastruktur tahun depan naik jadi Rp 387 triliun
Merdeka.com - Pemerintah menganggarkan dana sebesar Rp 387 triliun untuk belanja infrastruktur dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2017. Jumlah ini naik dibandingkan usulan sebelumnya sebesar Rp 336,7 triliun.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan kenaikan tersebut guna mempercepat pembangunan infrastruktur sehingga dapat menggenjot ekonomi dalam negeri.
"Dana ini akan dipergunakan untuk membangun jalan, pelabuhan, waduk hingga irigasi," ujar Sri Mulyani di kantornya, Jakarta, Kamis (27/10).
-
Mengapa Menko Perekonomian mendorong pengembangan infrastruktur? Pengembangan infrastruktur yang signifikan akan terus dilanjutkan sebagaimana dijelaskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 guna mewujudkan visi strategis 100 tahun Indonesia.
-
Bagaimana IKN mendorong pertumbuhan ekonomi? UU Nomor 21 Tahun 2023 mengamanatkan pertumbuhan ekonomi inklusif dan merata, mencapai pertumbuhan ekonomi Indonesia-sentris dan pembangunan IKN melalui penguatan peran Otorita IKN, didukung lintas sektor.
-
Kenapa kemenko perekonomian perlu tingkatkan pertumbuhan ekonomi? Pertumbuhan (ekonomi) pertahun 5% tidaklah cukup. Jadi kita butuh tumbuh 6% sampai 7%. Namun salah satu yang menjadi catatan yaitu ICOR (Incremental Capital Output Ratio) kita di tahun ini terlalu tinggi yaitu 7,6. Ini artinya bahwa investasi yang kita masukkan belum terlalu optimal,“ tutur Menko Airlangga.
-
Bagaimana Kemenko Perekonomian tingkatkan daya saing industri? 'Perjalanan transformasi industri untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah produknya masih Panjang, sehingga sinergi yang sudah terjalin selama ini harus dilanjutkan dan diperkuat lagi,' jelas Menko Airlangga.
-
Bagaimana Pertamina mendorong pertumbuhan ekonomi? 'Karena inilah kekuatan Indonesia,'ujar Nicke.
Dia merinci, dana tersebut akan disebar di beberapa kementerian lembaga seperti Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sebesar Rp 98,8 triliun, Kementerian Perhubungan Rp 42,1 triliun, Kementerian Pertanian Rp 2,7 triliun, Kementerian ESDM sebesar Rp 3,6 triliun. Sementara belanja non kementerian lembaga berkontribusi Rp 2,6 triliun.
"Kita juga optimalksan melalui institusi yang menaikkan kemampuan terutama sektor swasta melalui FGF, VGF untuk menstimulus swasta," jelasnya.
Kemudian, melalui transfer daerah dan dana desa, berkontribusi sebesar Rp 183,7 triliun, dengan rincian dana alokasi khusus sebesar Rp 32,3 triliun, dana desa untuk infrastruktur Rp 24 triliun, dan dana transfer umum infrastruktur sebesar Rp 124 triliun.
Melalui pembiayaan berasal dari FLPP sebesar Rp 9,7 triliun, PMN sebesar Rp 7,2 triliun, dan BLU LMAN sebesar Rp 20 triliun.
"Sehingga pembiayaan yang berkontribusi terhadap pembangunan infrastruktur mencapai Rp 37,8 triliun," jelasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengatakan pembangunan infrastruktur jalan dilakukan untuk efisiensi transportasi dan distribusi logistik sehingga dapat menumbuhkan ekonomi di daerah.
Baca SelengkapnyaInfrastruktur menjadi kunci dari penopang aktivitas ekonomi.
Baca SelengkapnyaSebagai contoh, Indonesia berhasil menghadapi berbagai tantangan dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengakui, saat ini, masih terdapat kesenjangan infrastruktur di antara wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mencatat APBN Surplus Rp67,7 Triliun per Kuartal II-2023
Baca SelengkapnyaPercepatan pembangunan infrastruktur di berbagai wilayah Indonesia diperlukan untuk meningkatkan produktivitas ekonomi.
Baca SelengkapnyaProses mencapai target penerimaan pajak tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengkalkulasi kebutuhan anggaran untuk transisi energi ramah lingkungan tersebut melampaui nilai APBN 2024.
Baca SelengkapnyaPenambahan anggaran terkini digunakan untuk memenuhi kualitas pembangunan infrastruktur IKN.
Baca SelengkapnyaAnggaran infrastruktur ini juga akan digunakan untuk membangun infrastruktur di IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaPenyusunan APBN 2025 telah dilakukan melalui konsultasi langsung dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menjelaskan, anggaran itu rencananya digunakan untuk mempercepat pengentasan kemiskinan dan pengurangan kesenjangan antardaerah.
Baca Selengkapnya