Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bangun pabrik alat berat, China investasi Rp 2,4 triliun

Bangun pabrik alat berat, China investasi Rp 2,4 triliun Pembangunan pabrik. ©2012 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - China menginvestasikan dana USD 200 juta atau sekitar Rp 2,4 triliun untuk membangun pabrik alat berat di Indonesia. Langkah itu seiring makin bergairahnya iklim pembangunan infrastruktur di Indonesia.

"Pabrik alat berat akan dibangun pada tahun 2015 di Karawang Jawa Barat dengan investasi tahap awal sebesar USD 200 juta," kata President Director JIMAC GROUP Benny Kurniajaya di sela pameran Munas Gapensi di Sanur, Bali, Selasa (21/1).

Dia menyebutkan, investasi dilakukan seiring terus tumbuhnya ekonomi nasional di tengah pemulihan ekonomi dunia. Permintaan alat-alat berat bakal meningkat sejalan dengan gencarnya pembangunan infrastruktur dan properti di dalam negeri.

Benny lantas mengutip pernyataan Presiden SBY saat membuka Munas Gapensi, di mana realisasi program MP3EI sudah mencapai sekitar Rp 800 triliun yang bertumpu pada pembangunan infrastruktur dan sektor riil.

Hingga 2025, Indonesia masih perlu anggaran Rp 4.600 triliun. Dari total jumlah anggaran yang dibutuhkan, pemerintah hanya mampu memenuhi 30 persen saja, sehingga sisanya 70 persen sehingga diharapkan dapat dipenuhi oleh swasta termasuk BUMN.

Menanggapi itu, Benny mengatakan sebagai distributor alat-alat berat/konstruksi di Indonesia, JIMAC Group sangat mendukung pengerjaan proyek-proyek infrastruktur.

Saat ini, banyak perusahaan besar, BUMN dan kontraktor di Tanah Air sudah cukup mengenal produk besutan China dengan bendera SANY. "Sejak dikenalkan tahun 2011 hingga saat ini, realisasi penjualan berbagai alat berat milik kami sudah mencapai USD 200 juta," ungkap Benny.

Sebagai bentuk komitmen dalam mendorong infrastruktur, pihaknya telah menawarkan pengadaan alat berat dengan kemudahan dalam pembayaran dengan cara dicicil. "Kami tawarkan pembelian alat berat 30 persennya tunai, 70 persennya bisa dicicil selama setahun," ujar Benny.

Dengan cara itu diharapkan kontraktor menengah dan kecil tidak lagi menghadapi kendala dalam hal penyediaan alat berat untuk mendukung kegiatan atau proyek mereka.

"Kontraktor akan bisa meningkatkan daya saingnya bisa berkompetisi dalam proyek infrastruktur," ucapnya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Usaha Pertambangan Menggeliat Usai Pandemi, Bisnis Alat Berat Tumbuh 40 Persen
Usaha Pertambangan Menggeliat Usai Pandemi, Bisnis Alat Berat Tumbuh 40 Persen

Geliat perbaikan ekonomi pasca pandemi khususnya di sektor usaha pertambangan, konstruksi dan perkebunan sangat positif hingga semester pertama 2023.

Baca Selengkapnya
Menteri Bahlil Siap Bantu Investor Asal China yang Berinvestasi di IKN
Menteri Bahlil Siap Bantu Investor Asal China yang Berinvestasi di IKN

Dia mengaku siap membantu langsung para investor asal China yang ingin berinvestasi di ibu kota baru.

Baca Selengkapnya
Insentif Kendaraan Listrik di China Sangat Besar
Insentif Kendaraan Listrik di China Sangat Besar

Total Insentif Kendaraan Listrik di China Gila-gilaan

Baca Selengkapnya
Perusahaan China Gelontorkan Investasi Nyaris Rp2 Triliun untuk Bangun Pabrik Motor Listrik di Kendal
Perusahaan China Gelontorkan Investasi Nyaris Rp2 Triliun untuk Bangun Pabrik Motor Listrik di Kendal

Diperkirakan pabrik dapat menyerap 1.500 tenaga kerja lokal.

Baca Selengkapnya
Dari Desa Ngijo Karanganyar, Bisa Buka Lapangan Kerja dan Ciptakan Investasi USD 10 Juta
Dari Desa Ngijo Karanganyar, Bisa Buka Lapangan Kerja dan Ciptakan Investasi USD 10 Juta

Insentif fiskal tujuannya untuk mendorong penyerapan tenaga kerja

Baca Selengkapnya
Anak Buah Luhut Ungkap Ada Investor China Bakal Bangun Industri Kendaraan Listrik di Indonesia
Anak Buah Luhut Ungkap Ada Investor China Bakal Bangun Industri Kendaraan Listrik di Indonesia

Produsen menyanggupi permintaan pemerintah Indonesia untuk memproduksi kendaraan listrik dengan kapasitas 600.000 di 2030.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Produksi Peluru PT Pindad Naik 2 Kali Lipat Usai Dimodali Rp700 M
Jokowi Sebut Produksi Peluru PT Pindad Naik 2 Kali Lipat Usai Dimodali Rp700 M

Jokowi mengaku kerap ditanya oleh negara-negara lain terkait produksi peluru di Indonesia

Baca Selengkapnya
Menteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun
Menteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun

Angka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.

Baca Selengkapnya
Komitmen Investasi Senilai USD10,07 Miliar, Rosan Roeslani Optimis Investasi Tiongkok Terus Meningkat
Komitmen Investasi Senilai USD10,07 Miliar, Rosan Roeslani Optimis Investasi Tiongkok Terus Meningkat

Rosan Perkasa Roeslani mendampingi Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto dalam kunjungan kenegaraan ke Beijing.

Baca Selengkapnya
Terbang ke China, Airlangga Lihat Teknologi Pengolahan Nikel
Terbang ke China, Airlangga Lihat Teknologi Pengolahan Nikel

CNGR adalah salah satu Group Perusahaan besar dari China yang bergerak di industri pengolahan nickel.

Baca Selengkapnya
Xiaomi semakin fokus mengembangkan pasar mobil listrik dengan membangun pabrik kedua di China.
Xiaomi semakin fokus mengembangkan pasar mobil listrik dengan membangun pabrik kedua di China.

Xiaomi Kian Serius Garap Pasar Mobil Listrik, Bangun Pabrik Kedua di China

Baca Selengkapnya
Rosan Roeslani: Realisasi Investasi Terus Bertumbuh, Indonesia Konsisten Jalankan Hilirisasi
Rosan Roeslani: Realisasi Investasi Terus Bertumbuh, Indonesia Konsisten Jalankan Hilirisasi

Sejalan dengan proyeksi Bank Dunia yang memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di kisaran 5,0% pada 2024, realisasi investasi menunjukkan tren

Baca Selengkapnya