Buat Pemudik, Ini Daftar Barang Dilarang Masuk Bagasi Pesawat

Merdeka.com - Hari Raya Idulfitri tinggal beberapa hari. Cuti bersama pegawai juga sudah di mulai hari ini. Bagi masyarakat yang mudik lebaran dengan menumpang pesawat, ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian. Salah satunya terkait barang bawaan yang hendak dibawa ke kampung halaman.

Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro meminta para penumpang pesawat untuk tidak meletakkan barang berharga pada bagasi tercatat (check in).

Sebaliknya barang-barang tersebut dibawa saja ke kabin pesawat agar penumpang meletakkan barang-barang berharga di atas tempat duduknya dan menjaga bagasi kabinnya sendiri. Hal ini sesuai dalam ketentuan yang sudah tertulis dalam tiket dan Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) 77 Tahun 2011.

“Lion Air Group menyarankan penumpang dilarang meletakkan barang berharga pada bagasi tercatat (bagasi yang didaftarkan saat check-in),” kata Danang dalam keterangan resminya, Jakarta, Rabu (18/4).

Danang mengatakan barang berharga milik penumpang sudah seharusnya mendapatkan pengawasan sendiri. Sehingga bisa terpantau secara langsung.

“Penumpang yang membawa barang berharga ke dalam kabin pesawat, dapat menjaga barang miliknya sendiri,” kata dia.

Selain itu, penumpang juga lebih mudah mengakses barangnya selama penerbangan. Termasuk memudahkan mengambil barang-barang berharga jika dibutuhkan serta ketika turun dari pesawat.

Danang mengatakan penumpang wajib menyampaikan informasi yang aktual kepada petugas check-in bahwa tidak ada barang berharga di dalam bagasi tercatat dan barang berharga sudah dibawa ke dalam bagasi kabin.

“Pihak maskapai tidak bertanggungjawab atas kerusakan atau kehilangan barang berharga yang terdapat di dalamnya apabila penumpang tetap membawa barang bawaan kategori berharga di dalam bagasi tercatat,” kata Danang.

Ada pun jenis dan kategori barang berharga yang tidak boleh masuk dalam bagasi antara lain:

1. Laptop, tablet dan bentuk komputer portable lainnya.

2. Kamera, peralatan fotografi dan lensa.

3. Perhiasan dan barang-barang berharga lainnya, seperti emas, berlian dan perak.

4. Dokumen penting, seperti paspor, tiket pesawat dan dokumen bisnis.

5. Barang elektronik lainnya, seperti smartphone, iPod dan charger.

6. Obat-obatan atau suplemen yang diperlukan selama perjalanan.

7. Uang tunai, kartu kredit dan dokumen keuangan lainnya.