Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Erick Thohir Sentil Direksi BUMN yang Tak Setia ke Pemerintah

Erick Thohir Sentil Direksi BUMN yang Tak Setia ke Pemerintah Erick Thohir. ©2018 Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menginginkan agar seluruh direksi BUMN yang berada di bawah kendalinya dapat menerapkan tiga hal penting untuk sama-sama memajukan perseroan. Salah satunya, adalah memiliki akhlak yang baik.

"Saya sudah bilang bahwa direksi BUMN harus punya tiga hal. Satu akhlak, karena ini kan amanah mereka kan putra putri terbaik ketika dikasih kesempatan untuk mimpin ya musti akhlaknya dulu yang baik," kata Erick saat ditemui di Ritz-Carlton, Pacific Place, Jakarta, Rabu (4/12).

Erick melanjutkan, hal penting kedua yang perlu ditanamkan seluruh direksi BUMN adalah sikap loyalitas kepada pemerintah dan juga presiden. Jangan sampai, satu sama lain justru mengkritisi dengan cara-cara tidak benar.

Orang lain juga bertanya?

"Nah kalo mereka tidak loyal ya sudah tidak usah di BUMN jadi saja swasta," imbuh dia.

Kemudian hal penting terakhir adalah dapat bekerja secara tim atau team work. Menurutnya, di dalam satu perusahaan pelat merah seluruh direksi perlu turun dan duduk bersama untuk mencari solusi atas permasalahan-permasalahan dihadapi perusahaan.

"Kan dia ada teamwork di dalamnya apakah itu komisaris, direksi mereka harus duduk bersama cari solusi," jelas dia.

Selain itu, dia juga ingin direksi merasa pintar tapi tak bisa bekerja sama. "Saya juga tidak mau direksi yang 'keminter' artinya akal-akalan. Saya tidak perlu orang pinter. Tapi orang yang bisa solid kerjasama gotong royong supaya semua pintar," sambungnya.

Pesan untuk Direksi BUMN

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, melakukan pertemuan dengan direktur utama dan komisaris utama dari 32 BUMN, Selasa (19/11). Dalam pertemuan tersebut, ada beberapa poin pembahasan yang diutarakan menteri BUMN kepada para direksi.

Salah satunya tentang kinerja perusahaan dan gaya hidup pemimpinnya. Staf khusus Kementerian BUMN, Arya Sinulingga, menyatakan jajaran direksi BUMN harus punya akhlak baik untuk memimpin perusahaan.

"Pak Erick sampaikan, bila BUMN baik, ekonomi Indonesia baik. Dibutuhkan akhlak yang baik untuk para pemimpin BUMN ini," tuturnya di Jakarta, Rabu (20/11).

Lanjut Arya, para direksi tidak perlu melakukan lobi untuk mempertahankan jabatannya. Justru yang harus ditingkatkan adalah nilai bottom line atau kinerja keuangan perusahaan.

"Kalau BL (bottom line) bagus, tidak usah khawatir. Jadi tidak ada yang namanya lobi. Kalau BL bagus pasti dipertahankan," ujar Arya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
3 Tahun Implementasi AKHLAK BUMN, BRI Berkomitmen Wujudkan Kinerja Berkelanjutan
3 Tahun Implementasi AKHLAK BUMN, BRI Berkomitmen Wujudkan Kinerja Berkelanjutan

BRI terus mengupayakan komitmen kinerja berkelanjutan sebagai bagian dari implementasi AKHLAK.

Baca Selengkapnya
Program AKHLAK Erick Thohir Dinilai Mampu Berantas Korupsi di Lingkungan BUMN
Program AKHLAK Erick Thohir Dinilai Mampu Berantas Korupsi di Lingkungan BUMN

Erick Thohir mempopulerkan program AKHLAK BUMN saat menjabat sebagai Menteri BUMN.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Senang Banyak Pimpinan BUMN Jadi Pejabat Negara
Erick Thohir Senang Banyak Pimpinan BUMN Jadi Pejabat Negara

Nilai AKHLAK BUMN adalah core value bagi para pekerja di perusahaan BUMN.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Perusahaan BUMN Cegah Diskriminasi dan Pelecehan Pegawai di Lingkungan Kerja
Begini Cara Perusahaan BUMN Cegah Diskriminasi dan Pelecehan Pegawai di Lingkungan Kerja

Untuk bekerja di BUMN semua memiliki peluang dan kesempatan yang sama untuk berkarir dari semua disiplin ilmu.

Baca Selengkapnya
Laporkan Dugaan Korupsi Dana Pesiun, Erick Thohir: Tak Hanya Penjarakan Oknum Tapi Perbaikan Sistem
Laporkan Dugaan Korupsi Dana Pesiun, Erick Thohir: Tak Hanya Penjarakan Oknum Tapi Perbaikan Sistem

Erick mengaku sangat kecewa dengan yang terjadi di empat perusahaan BUMN terkait pengelola dana pensiun.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir: 7 BUMN Statusnya Masih Sakit
Erick Thohir: 7 BUMN Statusnya Masih Sakit

Dari 47 BUMN setelah holdingisasi, ada 7 BUMN yang kurang sehat.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Soal Bersih-Bersih BUMN: Masih Ada yang Bermasalah, Tunggu Tanggal Mainnya
Erick Thohir Soal Bersih-Bersih BUMN: Masih Ada yang Bermasalah, Tunggu Tanggal Mainnya

Erick Thohir mengapresiasi Kejaksaan Agung yang mau berkolaborasi untuk membongkar kasus besar di perusahaan BUMN.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Genjot Pendapatan BUMN: RI Belum Bisa Hanya Andalkan Pajak
Erick Thohir Genjot Pendapatan BUMN: RI Belum Bisa Hanya Andalkan Pajak

Erick Thohir terus mendorong pendapatan dari perusahaan BUMN karena Indonesia belum bisa mengandalkan pendapatan negara dari penerimaan pajak.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir: Jangan karena Kita Non Blok, Kita jadi Ikut Blueprint China dan AS
Erick Thohir: Jangan karena Kita Non Blok, Kita jadi Ikut Blueprint China dan AS

Erick tak ingin sektor bisnis di Tanah Air masih berpangku tangan pada blueprint yang dimiliki negara-negara besar semisal Amerika Serikat dan China.

Baca Selengkapnya
Teken Surat Edaran, Erick Thohir Ingin BUMN Jadi Pionir Peningkatan Kesehatan Mental
Teken Surat Edaran, Erick Thohir Ingin BUMN Jadi Pionir Peningkatan Kesehatan Mental

Erick Thohir sudah meneken Surat Edaran (SE) Menteri tentang Employee Well Being bagi para karyawan di BUMN.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap, Erick Thohir Bakal Pangkas Jumlah BUMN Jadi 30 Perusahaan
Siap-Siap, Erick Thohir Bakal Pangkas Jumlah BUMN Jadi 30 Perusahaan

Ini dilakukan sebagai bagian dari program restrukturasi BUMN, yang bertujuan meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja BUMN.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Target Dividen BUMN 2024 Bisa Tembus Rp85 Triliun di 2024
Erick Thohir Target Dividen BUMN 2024 Bisa Tembus Rp85 Triliun di 2024

Erick Thohir Target Dividen BUMN 2024 Bisa Tembus Rp85 Triliun di 2024

Baca Selengkapnya