Hengkang dari Meta, Bos Facebook Ini Punya Harta Kekayaan Rp29,6 Triliun

Sebelum bergabung dengan Facebook dia pernah bekerja untuk Google sebagai manajer umum unit bisnis.

Sebelum bergabung dengan Facebook dia pernah bekerja untuk Google sebagai manajer umum unit bisnis.

Hengkang dari Meta, Bos Facebook Ini Punya Harta Kekayaan Rp29,6 Triliun

Bos Facebook Ini Punya Harta Kekayaan
Rp29,6 Triliun

Chief Operating Officer Meta, Sheryl Sandberg mengabarkan tidak akan lagi menjadi dewan direksi perusaahan. Padahal salah satu bos Facebook ini sudah bekerja di raksasa teknologi tersebut lebih dari 10 tahun.

Kabar tersebut diumumkan Sheryl melalui akun Facebook-nya sambil mengunggah beberapa foto selama bekerja di Meta.

"Dengan hati yang dipenuhi rasa syukur dan pikiran yang penuh dengan kenangan, saya memberi tahu dewan Meta bahwa saya tidak akan mencalonkan diri untuk dipilih kembali pada bulan Mei ini," kata Sheryl dikutip dari akun Facebook Sheryl Sandberg, dikutip Sabtu (20/1).

Dalam postingan tersebut, Sheryl menceritakan pengalamannya menjadi COO Facebook selama 14,5 tahun. Selama 12 tahun dia telah menjadi anggota dewan direksi.

Kepada bosnya, Mark Zuckerberg dia mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Tidak hanya sebagai mitra, hubungan yang terjalin dengan Bos Meta itu telah berubah menjadi persahabatan.

"Dia (Zuckerbeg) adalah pemimpin yang benar-benar visioner sekali dalam satu generasi dan dia juga luar biasa sebagai teman yang selalu berada di sisi Anda melalui saat-saat baik dan buruk," 

ungkap Sheryl. 

Berdasarkan data Forbes, Sheryl memiliki harta kekayaan bersih bernilai USD1,9 miliar atau setara Rp29,6 triliun.

Hal ini membuat Sheryl menjadi perempuan terkaya ke-17 di Amerika Serikat.

Apalagi, harta kekayaan tersebut berasal dari usahanya sendiri.

Lebih dari 90 persen kekayaan yang dikantongi Sheryl merupakan bagian dari saham Meta miliknya yang dikeluarkan antara tahun 2013 dan 2022, ketika dia telah menjual saham Meta senilai lebih dari USD 1,8 miliar hingga saat ini.

Sebagai informasi, Sheryl Sandberg, yang menjabat sebagai COO Meta dari tahun 2008-2022.

Sebelum bergabung dengan Facebook (kini dikenal sebagai Meta), Sheryl Sandberg menjabat sebagai manajer umum unit bisnis Google.

Tugasnya mengawasi penempatan iklan di halaman hasil pencarian dan situs web yang memiliki kontrak dengan Google.

Dia kemudian mengambil alih badan filantropi nirlaba Google pada tahun 2004.

Tak hanya itu, Sheryl merupakan advokat perempuan dalam dunia bisnis. 

Dia juga pernah menulis buku dengan judul 'Lean In: Women, Work, and the Will to Lead' pada tahun 2013 lalu.

merdeka.com