KA Tanah Abang-Maja resmi beroperasi

Merdeka.com - Kementerian Perhubungan menyatakan pertumbuhan penduduk yang pesat saat ini harus didukung oleh sistem transportasi mumpuni untuk mengurai kepadatan. Kereta menjadi salah satu moda transportasi pemecah kepadatan lalu lintas.

Maka dari itu PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) kini meresmikan jaringan pelayanan Stasiun Maja, Lebak, Banten. Realisasi ini didukung oleh pengoperasional jalur ganda KA Serpong hingga ParungPanjang dengan jarak 11,7 kilometer. Selain itu juga mulai beroperasinya 10 trainset KRL KFW (Kreditanstalt fur Wiederafbau) dari Jerman.

"Peresmian ini sebagai upaya memfasilitasi mobilitas masyarakat dengan jalur kereta yang mengurangi kepadatan," ujar Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Tundjung Inderawan, saat acara peresmian KRL KFW Tanah Abang-Maja di Stasiun Cisauk, Tangerang, Rabu (17/4).

Menurutnya, pengembangan infrastruktur prasarana angkutan kereta ini sebagai upaya memenuhi kebutuhan masyarakat provinsi Banten untuk mobilisasi ke Jakarta.

"Tingginya tingkat populasi hunian dan pemukiman di wilayah provinsi Banten seperti Serpong, ParungPanjang dan Maja akan menambah kemacetan di jalan, mengingat mayoritas banyak yang beraktifitas di Jakarta," jelasnya.

Ke depan pada 2014, Kementerian Perhubungan akan meneruskan pembangunan di lintas ini dengan membangun jalur ganda antara Maja-Rangkas Bitung sepajang 17 km dan direncanakan pada 2016 sudah dapat dilalui oleh kereta. "Ada empat pekerjaan dalam pembangunan jalur ganda lintas Serpong-Maja," ungkapnya.

Proses tahapannya adalah pertama, pembangunan jalur ganda sejauh 33 kilometer. Kedua, pembangunan 84 unit jembatan. Ketiga, peningkatan persinyalan di sembilan stasiun. Terakhir, peningkatan stasiun, termasuk untuk penyediaan fasilitas park and ride.