Mendag: Indonesia Komitmen Perkuat Ekspor Rempah ke India
Apalagi Indonesia juga merupakan negara penghasil rempah-rempah yang diekspor ke sejumlah negara termasuk ke India.
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan berkomitmen memperkuat hubungan dagang dengan India, terutama pada sektor rempah.
Mendag: Indonesia Komitmen Perkuat Ekspor Rempah ke India
Apalagi Indonesia juga merupakan negara penghasil rempah-rempah yang diekspor ke sejumlah negara termasuk ke India.
-
Bagaimana Kemendag mendorong ekspor produk Tanah Air? 'Pemerintah pusat akan terus mendorong ekspor produk Tanah Air ke luar negeri seperti ini. Inikan hasil komunikasi kerja antara produsen dalam hal ini WKI dengan Pak Susanto Lee (Direktur Distributor Kara Marketing Malaysia) dengan atase kami Pak Deden di Malaysia, yang terus bekerja untuk mencarikan pasar di Malaysia, dan kami akan berniat merambah ke pasar Brunei, Vietnam, dan beberapa negara ASEAN lainnya,' ucap Didi Sumedi.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk memperluas pasar ekspor? Kementerian Perdagangan terus memperluas pangsa ekspor produk Indonesia hingga ke Meksiko. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan menggelar pameran Expo Indonesia en Mexico (EIM) pada 3--6 Agustus 2023 di kawasan World Trade Center, Mexico City, Meksiko dan menghadirkan 51 pelaku usaha di pameran tersebut.
-
Bagaimana perdagangan rempah dilakukan di Palembang? Melalui Sungai Musi inilah perdagangan mulai terjalin, bahkan hingga terjadi percampuran budaya dengan masyarakat setempat.
-
Kenapa beras Indonesia dikirim ke India? Sebelumnya pada April 1946, Perdana Menteri Sutan Sjahrir, sebagai upaya diplomatik meraih dukungan menawarkan dunia internasional terkait bantuan beras kepada India sebanyak 500.000 ton.
-
Apa yang Kemendag lepas ekspornya? Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi melepas ekspor kosmetik dari Sidoarjo ke Malaysia senilai 7 juta Ringgit Malaysia (RM) atau lebih dari Rp20 miliar, pada Senin.
-
Kenapa rempah khas Indonesia penting? Rempah-rempah merupakan salah satu bumbu dapur yang menjadi ciri khas kekayaan kuliner Nusantara. Tak hanya menambah kelezatan rasa, bumbu dan rempah ini juga bisa bermanfaat bagi kesehatan.
Hal ini disampaikan Mendag Zulkifli Hasan saat mengunjungi Agricultural Products and Livestock Market Committee (APMC) Market di Navi, Mumbai, India pada Rabu (23/8).
Kunjungan ini dilakukan Mendag Zulkifli Hasan sebelum menghadiri G20 Trade and Investment Ministers’ Meeting (TIMM) di Jaipur, India.
APMC Market merupakan pusat perdagangan rempah terbesar di India dan menjadi salah satu yang terbesar di Asia dan dunia. APMC Market memiliki 15.000 perusahaan terdaftar dengan luas kawasan sebesar 77 hektare.
Zulkifli Hasan disambut Direktur Komal Exotic Spices (K Ahuja Foods), Gopaal Ahuja dan Chairman Navi Mumbai Merchant’s Chamber.
Lalu, , Kirti Rana; serta didampingi Konjen RI Mumbai Eddy Wardoyo dan Kepala ITPC Chennai Nugroho Priyo Pratomo.
Zulkifli Hasan juga bertemu para pengusaha rempah India yang tergabung dalam Navi Mumbai Merchant’s Chamber
“Indonesia akan terus memperkuat hubungan dagang dengan India, khususnya perdagangan rempah.. Pengelolaan pasar ini maju. Setelah G20 TIMM, saya akan bicara dengan Mendag India Piyush Goyal untuk mencari solusi tentang hambatan tarif. Saya minta perwakilan perdagangan India untuk mengawal,”ujar Zulkifli Hasan.
Mendag Zulkifli Hasan mengapresiasi sambutan baikyang diterima saat mengunjungi APMC Market. “Tadi Direktur Komal Exotic Spices Gopaal Ahuja menyatakan di India, cengkeh asal Manado yang dikenal dengan sebutan Lalpari, memiliki kualitas yang terbaik di dunia. Kita harus terus pertahankan dan meningkatkan kualitas,' katanya.
Pada kesempatan ini, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan turut mengundang anggota APMC untuk hadir dalam misi dagang India di gelaran Trade Expo Indonesia 2023 pada 18–22 Oktober 2023 di
Indonesia Convention Exhibition (ICE), Bumi Serpong Damai (BSD) City, Tangerang.
Direktur Komal Exotic Spices (K Ahuja Foods) Gopaal Ahuja menyampaikan, kehadiran Mendag merupakan sebuah kehormatan.
“Kami memiliki hubungan dagang yang panjang dengan Indonesia. Banyak rempah-rempah di sini yang datang dari Indonesia, seperti lada, ketumbar, dan cengkeh,” kata Gopaal.
Dalam kunjungan ini, Mendag Zulkifli Hasan juga berkesempatan berkeliling ke APMC Market untuk melihat produk rempah-rempah yang dijual di pasar tersebut secara ritel maupun grosir.
Menurut Gopaal, para pengusaha rempah India merasa senang bisa bertemu dan berdialog langsung dengan Mendag Zulkifli Hasan.