Mengenal Beasiswa Indonesia Maju, Beasiswa yang Dijanjikan Nadiem untuk Putri Ariani
Merdeka.com - Putri Ariani, kontestan asal Indonesia yang mengikuti ajang America's Got Talent (AGT) 2023 dijanjikan mendapatkan beasiswa Indonesia Maju oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim. Putri bercita-cita dapat mengenyam pendidikan di Juilliard School, Amerika Serikat.
"Inspirasi Putri untuk negara ini luar biasa. Maka dari itu, kami ingin merealisasikan mimpi Putri untuk berkuliah di kampus impian Putri, yang seleksinya sangat ketat. Jadi kami akan mendukung penuh lewat Beasiswa Indonesia Maju," ujar Nadiem dalam siaran pers tertulis, dikutip melalui Liputan6.com, Senin (12/6).
Lalu, apa itu beasiswa Indonesia maju ?
-
Siapa yang beri beasiswa? Wali Kota Medan, Bobby Nasution memberikan beasiswa untuk 4 Paskibraka.
-
Siapa yang mendapat beasiswa BRI? Anak Petani Jambu Kristal Munggangsari Terima Beasiswa dari Bank BRI 'Desa Munggangsari termasuk desa BRILian yang terpilih dan mendapat bantuan beasiswa dari bank BRI untuk anak berprestasi. Ada 18 anak penerima beasiswa untuk anak SD dan 2 penerima beasiswa untuk anak SMP,'
-
Bagaimana cara mendapatkan beasiswa BRI? Kriteria penerima bantuan beasiswa ini di antaranya adalah peraih juara 1, 2, 3 di kelas masing-masing, pemenang kejuaraan di bidang ilmu pengetahuan, sosial, seni, olahraga, atau kejuaraan lainnya, serta wajib mendapatkan rekomendasi dari Desa BRILian.
-
Bagaimana cara mendapatkan beasiswa? Beasiswa itu diberikan karena keempat petugas Paskibraka mampu menjawab pertanyaan terkait Kota Medan yang diajukan Bobby Nasution.
-
Mengapa Bank BRI memberikan beasiswa? Program ini merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) perusahaan Bank BRI untuk mencerdaskan anak bangsa.
-
Beasiswa apa yang didapat Ilham? Ilham berhasil diterima di UGM melalui jalur Seleksi Nasional Berdasar Prestasi (SNPB) 2023 di Prodi Hubungan Internasional. Selain tanpa tes, ia menjadi salah satu penerima UKT Pendidikan Unggul Bersubsidi 100% sehingga dibebaskan dari biaya kuliah hingga 8 semester.
Merujuk laman resmi beasiswa Indonesia maju, yang kemudian disingkat menjadi BIM, adalah program beasiswa yang diberikan kepada peserta didik/lulusan yang berprestasi pada bidang akademik dan non-akademik.
BIM terdiri dari program beasiswa bergelar (degree) dan beasiswa non gelar (non degree). Program beasiswa bergelar jenjang S1 dan S2 dilaksanakan oleh Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan, sedangkan program beasiswa non gelar, yaitu Program Persiapan S1 Luar Negeri, dilaksanakan oleh Pusat Prestasi Nasional.
BIM Program Persiapan S1 Luar Negeri adalah program beasiswa yang diberikan guna mempersiapkan peserta didik berprestasi pada jenjang pendidikan menengah untuk memperoleh kesempatan pendidikan S1 di luar negeri.
BIM Program Persiapan S1 Luar Negeri Angkatan 3 diberikan kepada peserta didik kelas XI Semester 1 tahun ajaran 2022 - 2023 pada jenjang SMA/SMK/MA/sederajat yang berprestasi pada ajang olimpiade/lomba/kompetisi/festival pada bidang:
a). Sains, Riset, Teknologi dan Inovasi,
b). Bidang Seni, Budaya, dan Bahasa,
c). Bidang Olahraga dan Kesehatan Jasmani,
d). Bidang Vokasi dan Kewirausahaan.
Kriteria Mendapatkan BIM
Kriteria dan syarat untuk mendapatkan BIM adalah:
Warga Negara Indonesia (WNI)
Peserta didik kelas XI SMA/SMK/MA/sederajat pada tahun ajaran 2022/2023
Memiliki kemampuan bidang akademik yang baik
Memiliki prestasi pada ajang talenta dan/atau non ajang talenta. Untuk prestasi ajang talenta, tercatat sebagai finalis 1 atau pemenang pada lomba/kompetisi/festival tingkat nasional dan/atau internasional dalam 4 bidang pengembangan talenta (sains, riset, teknologi, dan inovasi; seni, bahasa, dan literasi; vokasi dan kewirausahaan; serta olahraga dan kesehatan jasmani) pada 3 (tiga) tahun terakhir yang diselenggarakan/difasilitasi baik oleh Pusat Prestasi Nasional maupun di luar Pusat Prestasi Nasional.
Untuk prestasi non−ajang talenta memiliki prestasi yang telah dikurasi oleh Puspresnas
Memiliki integritas kebangsaan sebagai Pelajar Pancasila calon pemimpin masa depan bangsa
Tidak sedang mendapatkan beasiswa dari sumber lainnya dengan peruntukan komponen biaya yang sama
Memiliki kefasihan berbahasa Inggris dan/atau bahasa asing lainnya sesuai dengan negara tujuan studi
Bagi penyandang disabilitas wajib menyertakan jenis kekhususannya dari spesialis atau dokter ahli yang sesuai dengan ketunaannya
Mengisi profil diri pada formulir pendaftaran online pada laman https://bim-pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id/
Bersedia mengikuti seluruh rangkaian program persiapan dengan baik
Sehat Jasmani dan Rohani; dan
Mendapat dukungan dari orang tua dan sekolah untuk bisa mengikuti program BIM persiapan S1 Luar Negeri.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tahun ini juga disediakan beasiswa bagi 269 mahasiswa baru tahun ajaran 2024.
Baca SelengkapnyaGubernur Kaltim Isran Noor menilai program beasiswa adalah investasi jangka panjang
Baca SelengkapnyaKini ia sedang mencari beasiswa lain untuk biaya hidup di Jogja
Baca SelengkapnyaTarget capaian Beasiswa Kaltim yang awalnya dicanangkan sebanyak 6.500 penerima per tahun.
Baca SelengkapnyaAda yang lolos di 10 jurusan, 8 kampus dan 6 universitas ternama dunia
Baca SelengkapnyaNarapidana yang merupakan warga Kota Madiun berkesempatan dapat beasiswa kuliah dari pemkot setempat. Ini syaratnya.
Baca SelengkapnyaProgram ini juga merupakan komitmen perusahaan dalam mendukung implementasi prinsip Environmental, Social and Governance (ESG).
Baca SelengkapnyaSimak cara cek PIP lewat HP dengan mudah. Coba sekarang sebelum dapat dana bantuan!
Baca SelengkapnyaProgram beasiswa ini merupakan wujud apresiasi terhadap TNI dan Polri dan keluarganya yang telah mengabdikan dirinya kepada negara.
Baca SelengkapnyaPemberian beasiswa itu bagian dari upaya BSI untuk ikut membangun kemajuan ekonomi syariah dan mengajak para mahasiswa untuk menjadi pengusaha muda.
Baca SelengkapnyaLewat program ini, 15 siswa tersebut akan mendapatkan bantuan biaya pendidikan SPP/UKT, bantuan biaya hidup dan pendukung, bantuan biaya pengembangan kapasitas.
Baca Selengkapnya