Mengenal Milk Bun, Camilan Asal Thailand yang Dimusnahkan Bea Cukai
Pemusnahan dilakukan adanya dugaan camilan itu memiliki kandungan pengawet yang tinggi.
Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno Hatta, Gatot Sugeng Wibowo mengatakan, penindakan tersebut dilakukan lantaran barang bawaan penumpang melebihi kapasitas yang ditetapkan.
Mengenal Milk Bun, Camilan Asal Thailand yang Dimusnahkan Bea Cukai
Mengenal Milk Bun, Camilan Asal Thailand yang Dimusnahkan Bea Cukai
Bea Cukai Soekarno Hatta bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memusnahkan sebanyak 2.546 box Milk Bun, makanan viral asal Thailand, dengan nilai yang diperkirakan Rp400 juta.
Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno Hatta, Gatot Sugeng Wibowo mengatakan, penindakan tersebut dilakukan lantaran barang bawaan penumpang melebihi kapasitas yang ditetapkan.
Dalam peraturan BPOM Nomor 28 Tahun 2023 tentang Perubahan atas Peraturan BPOM Nomor 27 Tahun 2022 tentang Pengawasan Pemasukan Obat dan Makanan ke Dalam Wilayah Indonesia, menyebut maksimal barang bawaaan berupa makanan olahan sebanyak 5 Kg per penumpang.
"Jika melebihi batas dan tidak disertai izin BPOM. Maka atas kelebihannya akan diberlakukan penindakan sesuai ketentuan yang berlaku," kata Gatot.
Pemusnahan dilakukan adanya dugaan camilan itu memiliki kandungan pengawet yang tinggi.
Gatot menuturkan, hal itu diketahui karena roti tersebut masih awet hingga menjelang hari pemusnahan. Padahal, roti tersebut sudah di sita sejak Februari kemarin.
"Ini awet ya, padahal bulan Februari ini loh, tapi masih awet. Pengawetnya luar biasa berarti nggak sehat," tuturnya.
Lantas apa itu Milk Bun makanan olahan asal Thailand yang digemari masyarakat Indonesia?
Milk Bun atau roti susu asal Thailand ini merupakan camilan yang produksi dari salah satu cafe bernama After You.
Roti ini memiliki tampilan yang unik, berbentuk bulat yang di dalamnya terdapat isian cream lumer.
Camilan ini terbuat dari campuran bahan sederhana yakni tepung terigu, susu bubuk, gula, mentega, telur komaragi dan sedikit garam.
Kombinasi bahan-bahan ini akan menghasilkan tekstur yang lembut dan cita rasa yang khas membuatnya cocok untuk dijadikan camilan.
Kendati begitu, tren camilan yang berhasil menyita perhatian masyarakat Indonesia ini, dijual oleh para jasa titip di Thailand atau disebut jastip rata-rata mematok harga dari Rp120.000 hingga Rp250.000 per porsi. Padahal harga asli untuk satu porsi Milk Bun dibanderol Rp60.000.
Melansir dari laman After You Dessert Cafe, After You didirikan pada tahun 2007 oleh Gulapat "May" Kanokwatanawan and Maetup T Suwan.
Kafe ini memiliki 40 cabang yang tersebar di Thailand. Mereka membuka cabang pertamanya di J Aveneu Thonglor pada Oktober 2007.
Hingga saat ini, After You memiliki banyak menu ternama, seperti Shibuya Honey Toast, Chocolate Lava, Kakigori dan lainnya.