5 Barang Ini Dijual Murah di Indonesia tapi Mahal di Luar Negeri, Ada yang Sampai Rp2,5 Juta
Di salah satu restoran Inggris, harga satu porsi tempe bisa mencapai USD20 atau sekitar Rp307.000.
Selain diproduksi langsung oleh Indonesia, barang-barang ini juga dikenal memiliki harga yang murah dan dapat dijumpai dimana-mana.
5 Barang Ini Dijual Murah di Indonesia tapi Mahal di Luar Negeri, Ada yang Sampai Rp2,5 Juta
5 Barang Ini Dijual Murah di Indonesia tapi Mahal di Luar Negeri, Ada yang Sampai Rp2,5 Juta
Sebagai masyarakat Indonesia, Anda mungkin tak asing lagi dengan keberadaan beberapa barang seperti tempe, daun pisang, indomie, dan produk asli Indonesia lainnya.
Selain diproduksi langsung oleh Indonesia, barang-barang ini juga dikenal memiliki harga yang murah dan dapat dijumpai dimana-mana. Tapi siapa sangka, barang-barang murah ini memiliki nilai jual yang mahal di luar negeri.
1. Daun Pisang
Pisang merupakan komoditas yang paling banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia, karena sekitar 45 persen konsumsi buah-buahan adalah pisang. Saking banyaknya, pohon pisang juga mudah ditemukan di mana-mana.
Di Indonesia, daun pisang dijual seharga Rp10.000 per kilogram, namun harganya meningkat hampir 30 kali lipat di Jepang. Dilihat dari salah satu marketplace Jepang, Neokyo, satu kilogram daun pisang dijual seharga JPY2.950 atau sekitar Rp306.000.
Ternyata, ada beberapa alasan mengapa daun pisang bisa sangat mahal di Jepang. Salah satunya adalah karena daun pisang memiliki kandungan polifenol yang sangat banyak, dan merupakan antioksidan alami, dan orang jepang dikenal sangat menyukai segala sesuatu yang memiliki anti oksidan tinggi.
2. Tampah RotanSalah satu kerajinan tangan yang marak ditemui di Indonesia ini ternyata juga dijual dengan harga yang tinggi di luar negeri.
Di Amazon, sebuah situs belanja Amerika menjual tampah rotan bernama 'Rattan Tray Rectangular Handmade' dijual seharga Rp14 juta. Sementara harga jual di Tokopedia hanya Rp48.360. 3. Indomie
Salah satu produk PT Indofood ini sudah jadi makanan kecintaan masyarakat Indonesia, khususnya anak kos.
Tak hanya di Indonesia, Indomie ternyata berhasil eksis di luar negeri. Bahkan, Indomie pernah menjadi 1 dari 16 merk paling dikenal di seluruh dunia versi Kantar tahun 2021.
Menariknya, harga jual Indomie di luar negeri bisa mencapai 10 kali lipat dari harga jualnya di Indonesia. Jika di Indonesia satu dus Indomie dijual seharga Rp112.000, di luar negeri satu dus Indomie bisa dijual sampai Rp1,7 juta.
4. Tempe
Makanan Indonesia yang terbuat dari fermentasi kedelai ini merupakan salah satu makanan yang bisa dibuat dengan berbagai menu olahan seperti mendoan hingga tempe balado.
Bagi orang Indonesia, tempe mungkin bukan makanan mewah. Tapi seorang peneliti dari Inggris, Jonathan Agranoff mengatakan tempe adalah makanan mahal dan langka di Inggris. Di salah satu restoran Inggris, harga satu porsi tempe bisa mencapai USD20 atau sekitar Rp307.000. Bahkan, di eBay 300 gram tempe dijual seharga Rp417.000.
Kelezatan tempe serta kandungan nilai gizi di dalamnya menjadi salah satu faktor yang membuat harga tempe di Inggris setara dengan makanan mewah di Indonesia.
Selain itu, sulitnya bahan baku pembuatan juga jadi faktor pendukung mengapa tempe bisa dijual dengan harga yang mahal di negara tersebut.
5. Durian
Bagi warga Amerika dan Eropa, buah tropis yang satu ini sangat sulit ditemukan di negara asalnya. Sebab, durian hanya dapat ditemui di pasar swalayan yang ada di Asia. Karena kelangkaannya, harga 1 kilogram durian yang sudah dikupas bisa jadi sangat mahal di negara tersebut.
Jika di Indonesia 1 kilogram durian kupas dijual seharga Rp65.000, situs web lelang darin dunia (eBay) menjual durian seharga Rp2,5 juta.