Ombudsman: Masyarakat Keluhkan Mahalnya Urus Surat-Surat Sepeda Motor Baru
Merdeka.com - Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mencatat banyak laporan warga yang diterima mengeluhkan mahalnya biaya saat mengurus surat-surat sepeda motor melalui jasa atau agen dealer di Kota Kupang.
"Warga mengeluhkan biaya pengurusan surat kendaraan dimulai dari angka Rp3,7 juta hingga Rp4 jutaan tergantung jenis dan harga sepeda motor," kata Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTT, Darius Beda Daton dikutip dari Antara, Rabu (22/3).
Dia menjelaskan, tarif pengurusan surat kendaraan dengan kisaran harga tersebut dihitung sekaligus sebagai total harga sepeda motor baru.
-
Kenapa motor-motor ini dibanderol mahal? Motor-motor ini menggunakan teknologi mutakhir, material berkualitas tinggi, dan dirancang dengan desain eksklusif. Banyak di antaranya diproduksi dalam edisi terbatas, sehingga menambah nilai prestise.
-
Kenapa pajak mobil BMW naik setiap tahun? Seperti mobil lainnya, pajak untuk mobil BMW juga mengalami kenaikan setiap tahunnya.
-
Kenapa biaya pajak Aerox bervariasi? Namun, biaya pajak Yamaha Aerox bervariasi tergantung pada tipe kendaraan dan tahun produksi masing-masing unit.
-
Kenapa biaya pajak Honda Scoopy berbeda? Pajak yang dikenakan pada Honda Scoopy sangat bervariasi, tergantung pada jenis penerbitan dan tahun pembuatan.
Biaya tersebut mengakibatkan harga kendaraan melambung tinggi. Sebagai contoh harga sepeda motor yang semestinya sekitar Rp14 juta akan menjadi Rp18 juta.
Padahal, kata dia, biaya pengurusan surat-surat kendaraan baru dan pajak berada di bawah angka tersebut, sehingga semestinya pembeli masih bisa berhemat jika mengurus surat kendaraan.
Beda Daton mengatakan menggunakan biro jasa atau tidak adalah pilihan pembeli kendaraan bukan hal wajib. Pihak Samsat hanya menerima berkas, siapa pun pemohonnya baik perorangan maupun melalui biro jasa.
Dengan begitu, kata dia, bisa mendorong masyarakat NTT untuk membeli kendaraan karena harganya relatif lebih murah.
"Semakin banyak warga yang membeli kendaraan baru di NTT, maka makin tinggi pendapatan daerah dari sektor pajak kendaraan bermotor yang selalu menjadi primadona pendapatan asli daerah NTT setiap tahun," katanya.
Pemerintah Provinsi NTT, kata dia, memiliki pendapatan asli daerah (PAD) sekitar Rp1,3 triliun dan 70 persen PAD berasal dari pajak kendaraan, sehingga keluhan warga ini perlu mendapat perhatian serius untuk diselesaikan pemangku kepentingan terkait.
Lebih lanjut, Beda Daton mengatakan keluhan warga tersebut telah disampaikan dalam rapat koordinasi Samsat di NTT. Keluhan itu juga disampaikan kepada pihak Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kota Kupang agar menyampaikan kepada pihak dealer.
"Kepala badan pendapatan provinsi juga segera memanggil semua pihak dealer untuk kami rapat bersama membahas soal ini. Jadi kita lihat perkembangan setelah itu," katanya lagi. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Biaya Ganti Pelat Nomor, Murah atau Mahal? Simak selengkapnya!
Baca SelengkapnyaBerikut biaya pajak motor Honda Scoopy. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaBerikut biaya pajak motor Honda Scoopy. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaMemiliki plat nomor kendaraan cantik menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi mereka yang menyukainya.
Baca SelengkapnyaToyota Vellfire Hybrid dikenakan pajak tahunan Rp 28 juta, setara harga 1 unit Honda Vario. Mobil mewah, pajak pun fantastis.
Baca SelengkapnyaBiaya Ganti Pelat Nomor, Murah atau Mahal? Simak selengkapnya!
Baca SelengkapnyaSebanyak 49,2 persen warga tidak setuju terkait pembatasan usia kendaraan di Jakarta karena faktor ekonomi.
Baca SelengkapnyaBiaya balik nama motor terdiri dari beberapa komponen. Simak yuk!
Baca SelengkapnyaBiaya pajak mobil Toyota Avanza yang perlu disiapkan. Yuk simak!
Baca Selengkapnya