Ridwan Kamil Harap Ekspor Mampu Mempercepat Pemulihan Ekonomi
Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan, ekspor produk pertanian dan perkebunan Jabar masih yang tertinggi di Indonesia. Terbaru, Jabar mengirim 20 ton teh ke Uni Emirat Arab.
Menurut pria yang akrab disapa Emil ini, teh masih menjadi komoditas unggulan dari Jawa Barat selain kopi. Sektor ini pun relatif tidak terpengaruh dengan kondisi pandemi Covid-19.
Khusus produk teh, kontribusi Jabar terhadap total produksi teh nasional sebesar 69,15 persen, disusul Jawa Tengah (9,06%), Sumatera Utara (6,20%), Sumatera Barat (5,70%) dan Jambi sebesar (2,59%).
-
Hasil pertanian apa yang menjadikan Jatim sebagai produsen terbesar? Kerja keras petani mengantar Jatim menjadi produsen padi dan beras terbesar se-Indonesia selama tiga tahun berturut turut yakni tahun 2020, 2021 dan 2022.
-
Kenapa Kemendag perkuat ekspor rempah ke India? Indonesia akan terus memperkuat hubungan dagang dengan India, khususnya perdagangan rempah.. Pengelolaan pasar ini maju. Setelah G20 TIMM, saya akan bicara dengan Mendag India Piyush Goyal untuk mencari solusi tentang hambatan tarif. Saya minta perwakilan perdagangan India untuk mengawal,“ujar Zulkifli Hasan.
-
Kenapa ekspor pertanian penting bagi Kementan? “Pandemi tidak serta merta mematikan sektor pertanian, tapi membuat bertahan dan terus tumbuh. Patut kita sukuri karena selain penyediaan pangan dalam negeri beberapa komoditas juga dilakukan ekspor ke negara tetangga,“ katanya.
-
Bagaimana Kemendag mendorong ekspor produk Tanah Air? 'Pemerintah pusat akan terus mendorong ekspor produk Tanah Air ke luar negeri seperti ini. Inikan hasil komunikasi kerja antara produsen dalam hal ini WKI dengan Pak Susanto Lee (Direktur Distributor Kara Marketing Malaysia) dengan atase kami Pak Deden di Malaysia, yang terus bekerja untuk mencarikan pasar di Malaysia, dan kami akan berniat merambah ke pasar Brunei, Vietnam, dan beberapa negara ASEAN lainnya,' ucap Didi Sumedi.
-
Bagaimana Kemendag perkuat ekspor rempah ke India? Zulkifli Hasan juga bertemu para pengusaha rempah India yang tergabung dalam Navi Mumbai Merchant’s Chamber “Indonesia akan terus memperkuat hubungan dagang dengan India, khususnya perdagangan rempah.. Pengelolaan pasar ini maju. Setelah G20 TIMM, saya akan bicara dengan Mendag India Piyush Goyal untuk mencari solusi tentang hambatan tarif. Saya minta perwakilan perdagangan India untuk mengawal,“ujar Zulkifli Hasan.
-
Bagaimana Kementan meningkatkan ekspor pertanian? Kementerian Pertanian selama ini telah berupaya untuk melakukan upaya - upaya peningkatan ekspor.
"Ekspor kita tetap rangking satu, tak terkecali produk teh," ucap dia melalaui siaran pers yang diterima, Sabtu (27/3).
Emil berharap, kinerja ekspor yang terjaga bisa berpengaruh banyak terhadap recovery rate atau angka pemulihan ekonomi Jabar pasca Covid-19. Pekan ini diketahui recovery rate Jabar terus meningkat di angka 58 setelah minggu sebelumnya di angka 48.
"Kalau nol ekonomi berhenti, kalau 100 itu sudah normal. Alhamdulillah ekonomi Jabar hasil laporan minggu ini recovery rate-nya di angka 58, dua minggu lalu di 48, kita terus bergerak," ujarnya.
Ekonomi Jabar diprediksi akan tumbuh positif 4,5 persen pada akhir tahun 2021. Kang Emil optimistis angka tersebut akan tercapai seiring bergeraknya ekonomi dan vaksinasi.
"Mudah-mudahan sesuai prediksi akhir tahun 2021 ekonomi Jabar bisa tumbuh positif 4,5 persen, salah satunya dengan pergerakan ekonomi lewat ekspor teh," terang dia.
Luas lahan perkebunan teh di Jabar berdasarkan Data Statistik Perkebunan tahun 2019 tercatat seluas 85.234 hektare. Terdiri dari perkebunan rakyat (45.240 Ha), perkebunan besar swasta (20.652 Ha) dan perkebunan besar Negara (19.342 Ha).
Perkebunan teh di Jabar tersebar di 11 Kabupaten yaitu Kabupaten Bandung (18.968 hektare), Bandung Barat (2.900 ha), Bogor (1.998 ha), Ciamis (174 ha), Cianjur (22.881 ha), Garut (6.822 ha), Majalengka (672 ha), Purwakarta (4.706 ha), Subang (2.350 ha), Sukabumi (13.187 ha), Sumedang (525 ha) dan Tasikmalaya (10.052 hektare).
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun.
Baca SelengkapnyaKopi dari Jatim paling banyak diekspor ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaKacang hijau merupakan omoditas tanaman pangan yang banyak dibutuhkan baik dalam negeri dan luar negeri.
Baca SelengkapnyaMentan Andi Amran Sulaiman melepas ekspor perdana komoditas jagung sebesar 50.000 ton menuju Filipina.
Baca SelengkapnyaWapres Ma’aruf Amin menyebut kegiatan ekspor ini diharapkan dapat meningkatkan upaya hilirisasi di bidang pertanian.
Baca SelengkapnyaPemerintah tengah bersiap menghentikan ekspor bahan mentah tembaga dan timah. Ekspor baru dilakukan setelah dilakukan hilirisasi.
Baca SelengkapnyaKopi perdana yang diekspor ke Filipina merupakan kopi specialty asal Kabupaten Bandung yang diproduksi oleh Grav Farm.
Baca SelengkapnyaJokowi mendorong Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman agar memberi perhatian pada komoditas kopi
Baca SelengkapnyaKementerian Pertanian telah mencanangkan program Gerakan Tiga Kali Ekspor atau Gratieks.
Baca SelengkapnyaBPS melaporkan ekspor pertanian pada Agustus 2023 meningkat dibandingkan bulan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, hampir seluruh sektor industri di Jawa Tengah telah bangkit dan ikut mengungkit perekonomian.
Baca SelengkapnyaMereka menyebut kedelai asal Jember sebagai Wonderful Edamame from Jember.
Baca Selengkapnya