Singgung Perang Dagang, Miliuner Sebut Banyak Teman Bagus Untuk Bisnis
Merdeka.com - Miliuner senior Jimmy Pattison (91) menjelaskan pentingnya menjaga relasi dalam berbisnis. Jimmy Pattison adalah pemilik Jim Pattison Group yang bergerak di sektor dealer mobil sekaligus pemilik Guinness World Record.
Dalam wawancara dengan Bloomberg, orang kaya asal Kanada itu berharap negaranya bisa lebih business-friendly agar bisa mengundang lebih banyak penanaman investasi. Bersahabat dengan negara asing pun dinilai penting agar ujungnya bisa menambah lapangan kerja.
"Saya pikir bisnis adalah hal yang menciptakan lapangan kerja, dan kita butuh berteman dengan negara asing sebanyak mungkin, karena negara kita mengekspor banyak hal. Dari sudut pandang politik, sudut pandang bisnis, lebih banyak teman yang kita punya maka lebih baik untuk bisnis," ujar Pattison.
-
Bagaimana cara meningkatkan hubungan ekonomi Indonesia - Kanada? Misi dagang kedua negara yang akan dilakukan dalam waktu dekat, akan berkontribusi secara aktif dalam mewujudkan peningkatan hubungan ekonomi kedua negara,“ ungkap Menko Airlangga.
-
Kenapa kerja sama ekonomi dengan Kanada penting bagi Indonesia? Lebih penting lagi, bagi Indonesia, kerja sama ekonomi tersebut dipercepat dengan landasan aturan dan arahan Presiden.
-
Siapa yang mendorong percepatan kerjasama ekonomi Indonesia - Kanada? Menko Airlangga dan Mendag Kanada Mary Ng Dorong Akselerasi Peningkatan Kerja Sama Ekonomi
-
Bagaimana orang kaya berinvestasi? Kebiasaan lain orang kaya dalam mengelola keuangan ialah selalu mengutamakan untuk membeli produk investasi. Instrumen keuangan ini bukan hanya bisa sebagai alat untuk menyimpan aset tetapi juga mengembangkannya secara maksimal.
-
Apa yang membuat orang kaya? Menurut studi Northwestern Mutual tahun 2024, hanya 1 dari 3 jutawan yang merasa benar-benar kaya. Beruntung, rasa kaya tidak hanya tentang jumlah uang di rekening Anda, tetapi lebih kepada sikap Anda terhadap uang yang sudah dimiliki.
Sang miliuner mengakui bahwa perang dagang yang terjadi amatlah rumit, dia bahkan tak mampu menjelaskannya. Negaranya sendiri terlibat dengan perang dagang karena merupakan sekutu dengan Amerika Serikat (AS).
Dia juga berbisnis di China, sehingga dia khawatir soal relasi China-Kanada. Meski Kanada dekat dengan AS, Pattison mengaku tidak tak ingin memilih antara AS dan China. Namun, ia percaya posisi perusahaannya kuat berkat diversifikasi.
"Saya harap tidak (memilih pihak tertentu). Kita melakukan banyak bisnis dengan AS, dan kami melakukan lebih banyak dan banyak bisnis di China. Saya membahas perusahaan saya. Jadi apa yang terjadi secara politik memberikan efek dratis ke kami. (Tetapi) kami sudah terdiversifikasi. Dan itu bagus," ujar Pattison.
Sentimen yang disampaikan sang miliuner mirip dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong yang khawatir jika negara-negara harus memilih antara AS atau China akibat perang dagang.
Berdasarkan data Bloomberg Billionaire Index, kekayaan Jimmy Pattison adalah sebesar USD 6,47 miliar atau Rp91,8 triliun (USD 1 = Rp14.202). Dia saat ini adalah salah satu orang terkaya di Kanada.
Sumber Pendpatan Orang Terkaya Dunia
Mungkin hampir semua orang sudah kenal dengan Jeff Bezos. Miliuner pendiri Amazon, e-commerce terkenal yang sudah melayani jutaan orang di seluruh dunia dan menjadi orang terkaya dunia. Bisnis ini berkontribusi besar terhadap sebagian pendapatannya.
Tapi, Bezos bukan orang yang cuma mengandalkan kejayaan bisnis sendiri saja untuk menjadi kaya raya. Rahasia kekayaannya adalah investasi.
Mengutip laman Forbes, Bezos jadi orang terkaya di dunia karena pandai memutar uang yang dihasilkan dari bisnis.
Dia memutuskan untuk berinvestasi di segala lini bisnis, terutama teknologi, dan kebanyakan bisnis tersebut masih kecil dan sedang berkembang.
Karena kalkulasinya yang apik, beberapa bisnis yang dapat pendanaan Bezos berhasil jadi perusahaan besar dan sangat sukses, seperti Airbnb, Uber Technologies, Twitter dan Washington Post.
Laporan Wyatt Investment Research membeberkan, miliuner ini menggelontorkan dana USD 37 juta di Uber Technologies, USD 15 juta di Twitter dan USD 112 juta di Airbnb.
Reporter: Tommy Kurnia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengusaha ASEAN membidik sejumlah sektor untuk dapat ditingkatkan kerja samanya dengan Kanada.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, Indonesia dan Kanada juga telah berkolaborasi dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, transisi energi.
Baca SelengkapnyaASEAN-BAC siap memfasilitasi program pelatihan dan inisiatif berbagi pengetahuan di negara-negara ASEAN maupun Kanada.
Baca SelengkapnyaPara capres dan cawapres mulai mendaftarkan diri di KPU.
Baca SelengkapnyaImplementasi dan pengembangan kerjasama multi bidang antara Indonesia dan Kanada menjadi prioritas kedua negara
Baca SelengkapnyaErick Thohir terus mendorong perusahaan BUMN ekspansi bisnis ke level internasional.
Baca SelengkapnyaKedua pemimpin menegaskan komitmen meningkatkan hubungan kerja sama antara kedua negara.
Baca SelengkapnyaBP2MI memperluas atau mengekspansi kerja sama secara eksternal.
Baca Selengkapnya