Pengusaha ASEAN Bidik Tingkatkan Investasi Digital dan Perdagangan di Kanada
ASEAN-BAC siap memfasilitasi program pelatihan dan inisiatif berbagi pengetahuan di negara-negara ASEAN maupun Kanada.
ASEAN-BAC siap memfasilitasi program pelatihan dan inisiatif berbagi pengetahuan antar bisnis, lembaga penelitian, dan hub teknologi di negara-negara ASEAN maupun Kanada.
Pengusaha ASEAN Bidik Tingkatkan Investasi Digital dan Perdagangan di Kanada
Pengusaha ASEAN Bidik Tingkatkan Investasi Digital dan Perdagangan di Kanada
Pengusaha ASEAN-Business Advisory Council (ASEAN-BAC) membidik sejumlah sektor untuk meningkatkan kerja sama dengan Kanada. Di antaranya transformasi digital, memfasilitasi perdagangan, dan investasi.
"Di bidang transformasi digital, ASEAN-BAC siap memfasilitasi investor dari Kanada dan juga negara-negara di seluruh dunia agar terhubung dengan perusahaan startup, teknologi, dan infrastruktur digital di ASEAN,"
kata Wakil Ketua ASEAN-BAC Bernardino Vega dalam keterangannya, Jakarta, Jumat (28/7).
Untuk mewujudkan hal tersebut, ASEAN-BAC siap memfasilitasi program pelatihan dan inisiatif berbagi pengetahuan antar bisnis, lembaga penelitian, dan hub teknologi di negara-negara ASEAN maupun Kanada. Tujuannya pelaku bisnis di ASEAN memiliki kemampuan untuk menavigasi kompleksitas transformasi digital secara efektif. "Kami siap mendidik tenaga kerja terampil di bidang teknologi digital serta mendorong inovasi lintas budaya. Diperlukan insight mengenai kerangka hukum, kepatuhan pada aturan, dan tren industri yang berlaku di setiap negara," kata dia.Selain itu, delegasi pengusaha ASEAN-BAC juga berusaha untuk mendorong adanya ASEAN - Kanada Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) dan Indonesia - Canada CEPA (ICA-CEPA). Perjanjian ini penting untuk meningkatkan volume perdagangan.
"CEPA perlu untuk didorong agar aktivitas perdagangan antara ASEAN dan Kanada dan Kanada dengan Indonesia bisa terus terjalin baik dan semakin meningkat," ujar Dino.
Ketua ASEAN-BAC Arsjad Rasjid menambahkan, pengusaha kawasan ASEAN terus memperkuat kerja sama di bidang perekonomian seiring dirampungkannya putaran kelima perundingan ASEAN-Canada Free Trade Agreement (ACAFTA). Perundingan ini berhasil mencapai sejumlah kemajuan substantif pada pembahasan 19 isu perdagangan barang, jasa, dan investasi."Saya optimistis perundingan ini akan rampung pada tahun ini," tegas Arsjad.
Kanada adalah mitra penting ASEAN di bidang ekonomi, perdagangan, dan investasi. Ia menyebutkan, Indonesia sebagai bagian dari ASEAN menjadi contoh konkret eratnya hubungan dengan Kanada.
"Pada tahun 2022, Kanada tercatat sebagai investor asing peringkat ke-15 di Indonesia. Investasi Kanada di Indonesia selama kurun waktu 2018-2022 tercatat sebesar USD 964,5 juta yang tersebar di 761 proyek. Ini patut diapresiasi," pungkas Arsjad.