Ternyata Duduk Menghadap Depan di Kereta Lebih Berisiko Saat Kecelakaan
Penting bagi penumpang untuk mempertimbangkan aspek keselamatan.
Kursi kereta cepat Whoosh. (Foto: KCIC)
(©@ 2024 merdeka.com)Moda transportasi kereta api terus menjadi pilihan utama masyarakat karena dinilai efisien, murah, dan dapat menghemat waktu perjalanan.
Keunggulan inilah yang membuat kereta api menjadi moda favorit, terutama saat musim libur panjang seperti Tahun Baru.
-
Apa saja tips memilih kursi kereta agar tidak menghadap ke belakang? Kereta Melaju ke Arah Timur Ketika Anda menaiki kereta yang melaju ke arah timur, seperti contoh kereta Dharmawangsa dari Stasiun Karawang menuju Stasiun Surabaya Pasar Turi, memilih tempat duduk agar tidak menghadap ke belakang adalah hal yang perlu dipertimbangkan. Dalam formasi kursi kereta Dharmawangsa tersebut, terdapat 2 kursi di sebelah kanan dan 3 kursi di sebelah kiri. Dalam situasi ini, Anda dapat memilih kursi dengan nomor ganjil seperti 1, 3, 5, dan seterusnya.
-
Bagaimana cara menghindari kursi kereta yang menghadap ke belakang? Salah satu cara efektif untuk memilih tempat duduk kereta api ekonomi agar tidak menghadap ke belakang adalah dengan memesan tiket secara online. Melalui platform Online Travel Agent (OTA) atau aplikasi resmi seperti KAI Access, Anda dapat memilih tempat duduk yang diinginkan sesuai ketersediaan yang tersedia.
-
Kenapa penting memilih kursi kereta yang tidak menghadap ke belakang? Bagi sebagian besar masyarakat, duduk di kursi yang menghadap awan arah akan menganggu kenyamanan perjalanan.
-
Mengapa kursi belakang lebih aman? Hal ini disebabkan oleh dampak kecelakaan yang cenderung lebih sering terjadi di bagian depan pesawat.
-
Di mana posisi kursi yang lebih aman? Kursi Pesawat Dekat Ekor Menurut analisis yang dilakukan oleh Popular Mechanics, penumpang yang duduk di bagian belakang pesawat, terutama dekat dengan ekor, memiliki peluang selamat 40 persen lebih besar dibandingkan dengan penumpang yang duduk di bagian depan.
Meski memiliki reputasi sebagai moda transportasi yang relatif aman dengan angka kecelakaan rendah, kereta api tetap memiliki risiko tertentu.
Kecelakaan seperti tabrakan antara kereta, anjlok, hingga benturan dengan kendaraan yang melintasi jalur kereta api masih mungkin terjadi.
Oleh karena itu, penting bagi penumpang untuk mempertimbangkan aspek keselamatan, salah satunya dengan memilih tempat duduk yang tepat di dalam kereta.
Mengutip dari Business Insider, salah satu cara untuk meningkatkan keselamatan saat menaiki kereta adalah dengan memilih tempat duduk di gerbong yang berada di bagian tengah rangkaian kereta.
Bahaya Duduk Menghadap Depan
Gerbong tengah dianggap sebagai lokasi paling aman karena jauh dari area yang rentan terhadap dampak langsung tabrakan, yaitu bagian depan dan belakang kereta. Dalam kasus kecelakaan, gerbong tengah sering kali mengalami kerusakan paling minim dibandingkan bagian lainnya.
Selain lokasi gerbong, arah tempat duduk juga memengaruhi tingkat keselamatan. Jika memungkinkan, pilih kursi yang menghadap ke arah belakang. Hal ini disarankan karena jika terjadi pengereman mendadak, gaya dorongan akan membuat tubuh terdorong kembali ke sandaran kursi.
Sebaliknya, duduk menghadap ke depan justru meningkatkan risiko terlempar ke depan saat terjadi pengereman mendadak.
Keselamatan dalam perjalanan kereta api memang sangat dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti kondisi jalur dan pengoperasian kereta, namun langkah sederhana seperti pemilihan tempat duduk dapat membantu meminimalkan risiko cedera.
Oleh karena itu, bagi Anda yang berencana menggunakan kereta api pada libur panjang mendatang, pastikan untuk mempertimbangkan tips ini agar perjalanan Anda lebih aman dan nyaman.
