Ternyata, Ini Alasan Orang Indonesia Banyak Memilih Berobat ke Singapura
Setidaknya, ada empat alasan masyarakat asing, termasuk Indonesia untuk berobat ke Singapura.
Jokowi Sebut Dua Juta Masyarakat Indonesia Berobat ke Luar Negeri
Sudah bukan rahasia umum lagi bahwa orang kaya Indonesia lebih memilih berobat ke Singapura, atau negara maju lainnya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencatat, ada sekitar 2 juta masyarakat Indonesia yang memilih berobat ke luar negeri. Padahal, menurut Jokowi, Indonesia juga memiliki gedung maupun fasilitas rumah sakit yang baik.
"Karena informasi yang saya terima, hampir 2 juta masyarakat kita itu masih pergi berobat ke luar negeri apabila sakit. Padahal kita memiliki rumah sakit seperti ini. Hampir 2 juta," ungkap Jokowi saat Peresmian Mayapada Hospital Bandung, Jawa Barat, dikutip Kamis (13/7).
Lantas apa alasan orang kaya asal Indonesia memilih berobat ke Singapura? Melansir dari laman Zurich.co.id, terdapat empat alasan bagi masyarakat asing, termasuk Indonesia untuk berobat ke Singapura. Berikut rinciannya:
Kualitas Rumah Sakit Singapura Terbaik di Dunia
Berbagai rumah sakit di Singapura memiliki kualitas tingkat dunia. Bahkan, sistem pengobatan di sana menempati peringkat nomor enam terbaik di dunia dan nomor satu di Asia Tenggara.
Hal ini ditopang oleh kebijakan Pemerintah Singapura untuk membangun fasilitas medis publik yang baik. Selain itu, prosedur sanitasi yang baik, kontrol penuh terhadap penyakit, semuanya dijalankan dengan kualitas yang baik. "Jadi, bukan hanya mengobati, saat berada di sana, Anda pun akan diusahakan sebisa mungkin terbebas dari kemungkinan terinfeksi penyakit," tulis laman Zurich.Tersedia Banyak Pilihan Pengobatan yang Berkualitas
Di Singapura, hampir seluruh rumah sakit pemerintah maupun swasta mampu melakukan berbagai prosedur kesehatan yang kompleks. Misalnya transplantasi organ, bantuan reproduksi, dan juga penggantian otot.
Penggunaan alat-alat berteknologi canggih juga dilakukan sebagai upaya menjaga kualitas pengobatan yang tinggi. Berbagai pusat spesialis yang ada pun diisi oleh para ahli berkualitas dunia. "Selain karena jumlahnya yang banyak, kualitasnya pun bersaing. Justru, fasilitas publik inilah yang memiliki akreditasi dan pelayanan terbaik," tulis Zurich.
Biaya Pengobatan yang Terjangkau
Dibandingkan dengan Amerika Serikat (AS) atau Inggris, biaya pengobatan di Singapura terhitung lebih murah. Namun, kualitas pengobatan yang didapatkan pasien tetap sebanding dari AS maupun Inggris.
Jika dihitung, biaya yang dikeluarkan pasien internasional hanya mencapai satu per tiga atau setengah dari biaya pengobatan di Amerika Serikat. Tak heran, banyak turis asal Indonesia yang memilih berobat di Singapura.
Lokasi yang Strategis
Sebagai salah satu negara transit di dunia, Singapura diuntungkan dengan letaknya yang cukup strategis. Negara yang hanya berukuran kurang lebih 700 km persegi ini terkoneksi dengan hampir semua kota besar di dunia.
Apalagi, pemerintah setempat memudahkan pasien yang akan melakukan pengobatan di rumah sakit Singapura. Pemerintah Singapura menyediakan kebijakan khusus mengenai kedatangan dan kepergian saat berobat. "Sehingga, Singapura dinilai ramah bagi para medical tourist baik yang datang dari negara tetangga yakni Thailand, Malaysia, Indonesia, serta negara lainnya di belahan dunia," ungkap Zurich.