Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tol Layang Jakarta-Cikampek Bergelombang Buat Boros BBM Kendaraan

Tol Layang Jakarta-Cikampek Bergelombang Buat Boros BBM Kendaraan Tol Layang Jakarta-Cikampek. ©2019 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPBB) menilai jalan bergelombang di tol layang Jakarta-Cikampek mengakibatkan pemborosan bahan bakar minyak (BBM) pada kendaraan yang melaluinya. Sebab, tarikan gas menjadi lebih sering.

"Jika jalan bergelombang naik dan turun, maka pengemudi akan melakukan tarikan gas lebih dari dua kali dibandingkan jalan mendatar, hal itu mengakibatkan pemborosan BBM," kata Direktur Eksekutif Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPBB), Ahmad Safrudin, seperti dikutip dari Antara di Jakarta, kemarin.

Dia menyarankan kepada pemerintah untuk mempertimbangkan hal teknis dalam membangun jalan. Sehingga upaya penghematan BBM dari segala aspek bisa terintegrasi.

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, langkah sederhana itu adalah upaya untuk menekan impor BBM. "Jalan tol Mojokerto-Surabaya itu salah satu contoh yang bagus untuk efisiensi bahan bakar, karena datar dan halus," kata Safrudin.

Di negara maju lain, menurut data dari KPBB, jalan-jalan tol atau umum dirancang untuk meningkatkan performa kendaraan, sehingga efisiensi bahan bakar bisa dicapai.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Sety‎adi menjelaskan bahwa konstruksi Tol Layang Jakarta-Cikampek dibuat bergelombang karena menyesuaikan dengan infrastruktur sekitar, yaitu Tol Jakarta-Cikampek dan moda transportasi Light Rapid Transit atau Lintas Rel Terpadu (LRT) yang berada disisi kiri ruas tol ke arah Cikampek.

Tol Layang Jakarta Cikampek Dinilai Kurang Nyaman dan Aspal Kasar

Jalan tol layang terpanjang di Indonesia, Tol Jakarta - Cikampek (Japek) II elevated sudah bisa dilintasi oleh kendaraan sejak kemarin Minggu (15/12) setelah diresmikan Presiden Joko Widodo pada Kamis (12/12). Seusai diresmikan, jalan Tol Layang Jakarta Cikampek sepanjang 36,4 kilometer dibuka untuk umum, namun tidak semua jenis golongan kendaraan diperbolehkan untuk melintas.

Salah satu pengendara, Usman (35) menjelaskan, sepulang dari Jakarta dia tertarik untuk mencoba melalui jalan Tol Japek II elevated, ketinggian kurang lebih 15 meter di atas Tol Cikampek.

"Ada rasa khawatir juga awalnya melalui tol Japek II, tapi karena banyak juga kendaraan yang masuk jalur tol tersebut, kekhawatiran akhirnya sirna untuk menggunakan tol yang panjangnya sekitar 38 Km yang tidak menyediakan rest area, juga cuma bisa dilintasi dua jalur mobil. Awalnya sangat riskan kalau terjadi mogok di jalan saat memasuki tol layang ,karena cukup panjang," kata Usman, Senin, (16/12).

Dia mengaku selama kurang lebih 48 menit dengan kecepatan rata - rata 80 Km/jam melintasi tol tersebut, mobilpun keluar di ruas tol arah Cikampek. Namun ada beberapa hal yang menurut dia sangat perlu mendapat perhatian khusus dari pihak pengelola Tol Japek II elevated ini, yang sangat mengurangi kenyamanan saat melintasi tol tersebut.

"Pertama, jalan yang dilalui belumlah terasa nyaman seperti jalan tol pada umumnya, lapisan aspal sangat terasa kasar, dan kontruksi bergelombang," katanya.

Dia mengakui, jalan bergelombang tidak terlalu mengganggu kenyamanan, secara positif justru memberikan efek yang tidak monoton bagi pengemudi. "Hal itu bisa dipahami karena memang tol ini diselesaikan atas dasar untuk mengejar target penyelesaiannya," imbuhnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kaitan Antara Tekanan Ban yang Optimal dan Efisiensi Bahan Bakar
Kaitan Antara Tekanan Ban yang Optimal dan Efisiensi Bahan Bakar

Ban motor kempes bisa membuat konsumsi bensin boros karena meningkatkan resistensi gulir.

Baca Selengkapnya
Dijamin Tak Boncos Bensin, 8 Tips untuk Menghemat Konsumsi BBM saat Terjebak Macet
Dijamin Tak Boncos Bensin, 8 Tips untuk Menghemat Konsumsi BBM saat Terjebak Macet

Berikut ini tips hemat konsumsi BBM saat terjebak macet

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Tekanan Ban Mobil Tidak Boleh Terlalu Keras, Malah Bisa Bikin Celaka
Ini Alasan Tekanan Ban Mobil Tidak Boleh Terlalu Keras, Malah Bisa Bikin Celaka

Alasan Tekanan Ban Mobil Tidak Boleh Terlalu Keras. Simak yuk!

Baca Selengkapnya
Faktor Penyebab Borosnya Mobil dan Cara Mengatasinya, serta Ciri-ciri yang Menyertainya
Faktor Penyebab Borosnya Mobil dan Cara Mengatasinya, serta Ciri-ciri yang Menyertainya

Ciri-ciri Mobil Boros Bensin Beserta Faktor Penyebab dan Cara Mengatasinya

Baca Selengkapnya