Cerita Atta Halilintar Tak Mau Dipanggil Pakai Gelar Haji, Berbeda dengan Ayahnya
Kontroversi gelar haji keluarga Atta Halilintar: Antara kebanggaan orangtua dan keinginan sang anak
Cerita Atta Halilintar Tak Mau Dipanggil Pakai Gelar Haji, Berbeda dengan Ayahnya
Kontroversi bermula saat Geni Faruk mengungkapkan bahwa putranya, Thariq Halilintar, telah menyandang gelar haji sejak usia dua bulan. Pernyataan ini muncul dalam acara lamaran Thariq dengan Aaliyah Massaid, setelah pembawa acara menyebut nama Atta Halilintar tanpa gelar haji. Halilintar Anofial Asmid, ayah Atta, bahkan langsung mengoreksi pembawa acara dan menegaskan pentingnya menyertakan gelar haji saat menyebut nama putranya.
Menariknya, Atta Halilintar justru memiliki pandangan berbeda dari orangtuanya. Saat ditemui di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, pada Senin (24/6), Atta mengungkapkan ketidaknyamanannya dipanggil dengan gelar haji. "Doain yang terbaik, jangan dipanggil pak haji mulu saya. Di mana aja dipanggil pak haji, pak haji," ujarnya dikutip dari KapanLagi.com.
-
Bagaimana Atta Halilintar melaporkan? Laporan sudah diterima semalam," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (5/9).
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Kapan Halim Perdanakusuma gugur saat bertugas? Halim bersama pilot Iswahjudi menerbangkan pesawat Avro Anson RI-003 dari Thailand menuju Bukittinggi. Nahas, pesawat tersebut diterjang badai hingga mengalami kecelakaan tanggal 14 Desember 1947."Pesawat tersebut jatuh di Pantai Lumut, Tanjung Hantu, Semenanjung Malaka," tulis TNI AU.
-
Kapan Hasjim Ning lahir? Lahir pada 22 Agustus 1916, Hasjim memang dikenal sebagai pengusaha dengan julukan Raja Mobil Indonesia.
-
Di mana Atta Halilintar melaporkan? Laporan sudah diterima semalam," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (5/9).
-
Kapan Nakata berangkat haji? Nakata Firdaus usianya masih 18 tahun. Ia merupakan jemaah haji termuda asal Solo.
Atta lebih lanjut menjelaskan bahwa panggilan 'pak haji' sering kali dijadikan bahan candaan oleh orang-orang di sekitarnya.
Ia menambahkan, "Disangkanya saya mau dipanggil pak haji. Jangan lah, jangan panggil pak Haji. Tapi orang suka ngeledek, pak haji, pak haji." Meski demikian, Atta tetap bersikap positif dan berharap panggilan tersebut bisa menjadi doa yang baik untuknya.
Peristiwa ini menunjukkan adanya perbedaan pandangan antara Atta dan orangtuanya mengenai penggunaan gelar haji. Sementara Geni Faruk dan Halilintar Anofial Asmid terlihat bangga dan ingin gelar tersebut selalu disertakan, Atta justru merasa tidak nyaman dan lebih memilih dipanggil tanpa gelar haji. Perbedaan ini mencerminkan dinamika yang menarik dalam keluarga publik figur tersebut.