Hanung Bramantyo: Indonesia Kembali Merana oleh Dinasti Kurawa
Dia menyebut jika Indonesia kembali merana. Namun bukan karena penjajahan, melainkan 'Dinasti Kurawa'.
Sutradara kenamaan, Hanung Bramantyo ikut bersuara soal kondisi yang terjadi di Tanah Air. Dia mengungkapkan keprihatinannya dengan situasi Indonesia yang disebutnya kembali merana.
Hal itu diungkapkan Hanung Bramantyo dalam salah satu postingannya di Instagram. Dia menyebut jika Indonesia kembali merana. Namun bukan karena penjajahan, melainkan 'Dinasti Kurawa'.
- Mantan Dirut Garuda Indonesia Emirsyah Divonis Lima Tahun Penjara dan Denda Rp500 Juta
- Gerindra Usung Mantan Aspri Prabowo Subianto Maju Pilkada Bandung
- Sekarang Miliki Hunian Mewah Bak Istana, Ini Deretan Potret Rumah Masa Kecil Para Seleb - Ada yang Hampir Ambruk
- Ganjar Penuhi Undangan Walhi, Hanya Prabowo yang Belum Merespons
Dilansir dari berbagai sumber, Kurawa sendiri merupakan tokoh antagonis yang menjadi musuh Pandawa di Perang Barathayudha. Kurawa juga digambarkan dalam kisah pewayangan sebagai sosok dengan sifat buruk, jahat, dan tidak pantas dicontoh.
Kisah Perjuangan Sebelum Indonesia Merdeka
Hanung Bramantyo mengunggah sebuah video bendera Indonesia yang sedang berkibar. Tampak bendera tersebut berkibar dengan latar pemandangan laut. Dalam captionnya, Hanung Bramantyo menceritakan soal kisah perjuangan para pemuda sebelum Indonesia merdeka.
"Disaat Sahur 79 tahun silam, para bapak bangsa diculik ke Rengasdengklok oleh kaum muda untuk segera memproklamirkan Kemerdekaan Indonesia. ‘Sekarang, atau Tidak samasekali, bung’ pekik Wikana diikuti Chaerul Saleh, Sukarni dan pemuda lainya. Namun para bapak bangsa tsb menolak tuntutan para ABG tersebut karena sudah terikat janji pada Jenderal Terauchi kalo kemerdekaan Indonesia dikumandangkan tanggal 24 Agustus," tulis Hanung Bramantyo.
"Bayangkan jika para ABG itu tunduk pada kehendak bapak2. Indonesia tidak akan merdeka selamanya. Karena sejatinya, sebelum tanggal 24 Agustus, Jepang sudah menyerahkan kedaulatannya pada Sekutu, yang artinya, Indonesia akan jadi milik Belanda lagi alih-alih merdeka. Buat para ABG ‘45, klean adalah pahlawan sejati pembela bangsa," sambung dia.
Indonesia Merana karena Dinasti Kurawa
Hanung Bramantyo mengaitkan peristiwa tersebut dengan kondisi hari ini. Dia menyebut jika Indonesia kembali merana di bulan Agustus, waktu dimana Indonesia baru merayakan kemerdekaannya. Hanung menyinggung soal 'Dinasti Kurawa'.
"Dan Hari ini, tepat 4 hari usai merayakan hari ulang tahunnya ke 79. Indonesia kembali merana. Bukan lantaran dijajah Londo atau Nippon. Tapi oleh Dinasti Kurawa yang ingin melanggengkan anak turunnya jadi penguasa. Dimanakah Wikana-Chaerul Saleh-Sukarni muda saat ini? Duhai para pahlawan sejati. Dimanakah kalian? Sanggupkah kalian menculik para bapak2 itu demi Indonesia tidak karam?," tulis Hanung Bramantyo lagi.
Banjir Komentar
Postingan Hanung Bramantyo langsung banjir komentar dari para netizen. Mereka menuliskan berbagai komentar.
"Angkat jd film ajaa pak sebel banget sm berita ini," tulis @asmaul_0105.
"Siapapun pilihanmu saat pilpres yuuk kompak benahi semuanya mulai saat ini. Ini keterlaluan sudah," tulis @debi_suaramerdeka.
"Mohon direkam Kak,, ini sejarah kelam.. Darurattttt,, Sedihhh sekaliii yampunnn," tulis @noviasartikadewi_.