Ashraf Ghani Bantah Bawa Uang Negara Dalam Jumlah Besar Saat Kabur dari Afghanistan
Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani, untuk pertama kalinya muncul setelah pemerintahan jatuh ke tangan Taliban. Dia membantah laporan yang menyebut dirinya membawa uang negara dalam jumlah besar saat meninggalkan istana presiden.
Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani, untuk pertama kalinya muncul setelah pemerintahan jatuh ke tangan Taliban. Berbicara dari tempat pelariannya di Uni Emirat Arab (UEA), Ghani mengatakan dia melarikan diri dari Kabul untuk mencegah pertumparah darah dan membantah laporan dia membawa uang negara dalam jumlah besar saat dia meninggalkan istana presiden.
Ghani dikecam sejumlah mantan menterinya karena meninggalkan negara tiba-tiba ketika pasukan Taliban memasuki Kabul pada Minggu.
-
Kapan Rahmat mulai panen slada? Yang awalnya hanya panen 5 kilogram per hari, kini ia mampu sampai 1,9 ton per bulan. Profesi petani sebenarnya masih sangat prospek untuk didalami, terutama bagi kalangan muda. Jika ditekuni, bukan tidak mungkin bisa menghasilkan keuntungan berlipat seperti seorang pemuda asal Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah bernama Rahmatul Hafid. Rahmat awalnya mencoba peruntungan di bidang pertanian, bahkan dengan modal awal yang minim yakni Rp2 juta. Namun siapa sangka, hampir lima tahun menjalankan pertanian hidroponik slada produknya kini mampu terjual hingga 60 kilogram per hari.
-
Bagaimana Thariq Halilintar melafazkan ijab kabul? Thariq, dengan penuh khidmat, melafazkan ijab kabul dengan lantang sambil menggenggam tangan Mudji Massaid, ayah Aaliyah, yang bertindak sebagai wali nikah.
-
Kapan Gaun Tarkhan ditemukan? Bukti tertua yang diberikan oleh para ahli arkeologi adalah Gaun Tarkhan, yaitu kemeja linen dengan leher V yang ditemukan di makam Dinasti Pertama di pemakaman Tarkhan, Mesir kuno, oleh ahli Mesir kuno, Flinders Petrie.
-
Kapan R.A.A Kusumadiningrat memimpin? Sebelumnya, R.A.A Kusumadiningrat sempat memerintah pada 1839-1886, dan memiliki jasa besar karena mampu membangun peradaban Galuh yang cukup luas.
-
Kapan Raden Rakha lahir? Raden Rakha memiliki nama lengkap Raden Rakha Daniswara Putra Permana. Ia lahir pada 16 Februari 2007 dan kini baru berusia 16 tahun.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
“Jika saya tetap tinggal, saya akan menyaksikan pertumpahan darah di Kabul,” jelas Ghani dalam sebuah video siaran langsung di Facebook pada Rabu, pernyataan publik pertamanya sejak dia dikonfirmasi berada di UEA, dikutip dari Al Jazeera, Kamis (19/8).
Ghani menambahkan, dia meninggalkan sejumlah saran untuk para pejabat pemerintah saat meninggalkan Kabul.
“Kabul tidak boleh menjadi Yaman atau Suriah lain karena perebutan kekuasaan jadi saya terpaksa pergi,” ujarnya.
Ghani juga membantah rumor dia melarikan dari Afghanistan membawa uang jutaan dolar.
“Saya pergi hanya dengan rompi dan beberapa baju. Pembunuhan karakter terhadap saya telah berlangsung, mengatakan saya telah mengambil uang,” kata Ghani dalam video tersebut.
“Tuduhan itu adalah kebohongan tidak berdasar. Kalian bahkan bisa menanyakan pejabat bea cukai – semuanya tak berdasar.”
Keberadaan Ghani tidak diketahui sampai Rabu, di mana sebelumnya muncul spekulasi dia melarikan diri ke Tajikistan, Uzbekistan, atau Oman.
Sebelumnya pada Rabu, UEA mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan kementerian, negara Teluk itu menerima Ghani dan keluarganya atas dasar kemanusiaan.
Duta besar Afghanistan untuk Tajikistan, Mohammad Zahir Aghbar menuding Ghani mencuri dana negara sebesar USD 169 juta dan menyerukan Interpol menangkapnya.
Aghbar mengatakan dalam konferensi pers pada Rabu, Ghani “mencuri USD 169 juta dari pundi-pundi negara” dan menyebut pelarian dirinya merupakan sebuah pengkhiatanan terhadap negara dan bangsa.
Ghani juga menyampaikan dalam siaran langsung itu, sedang berunding untuk kembali ke Afghanistan setelah mencari tempat perlindungan di UEA.
“Saya sedang berkonsultasi untuk kepulangan saya ke Afghanistan sehingga saya bisa terus memperjuangkan keadilan, nilai-nilai Islam dan nasional yang sebenarnya,” ujarnya.
UEA adalah satu dari tiga negara, termasuk Arab Saudi dan Pakistan, yang mengakui rezim Taliban sebelumnya, yang menguasai Afghanistan dari 1996 sampai 2001.
Baca juga:
VIDEO: Lucu Banget Tentara Taliban Loncat-Loncatan Main Trampolin
Dua Orang Tewas dalam Unjuk Rasa Anti-Taliban di Jalalabad Afghanistan
Presiden Afghanistan Ashraf Ghani dan Keluarganya Berada di Uni Emirat Arab
Taliban Datangi Rumah-Rumah Minta Warga Kembali Bekerja
Taliban Bertemu Mantan Presiden Afghanistan Hamid Karzai untuk Negosiasi