Benda Misterius Terdampar di Pantai Australia, Warga Diminta Menjauh
Sebuah benda berukuran sangat besar terdampar di pantai Green Head, Australia Barat.
Benda Misterius Terdampar di Pantai Australia, Warga Diminta Menjauh
Benda Misterius Terdampar di Pantai Australia, Warga Diminta Menjauh
Sebuah benda berukuran sangat besar terdampar di pantai Australia Barat. Polisi tengah turun tangan menyelidiki benda misterius ini.
Benda yang terbuat dari logam ini ditemukan warga di pantai Green Head, sekitar 250 kilometer utara Perth.
Benda ini dianggap berbahaya. Karena itu polisi meminta orang-orang menjaga jarak dengan benda ini.
- Dikira Emas oleh Penemunya, Benda Asing ini Ternyata dari Luar Angkasa Berusia 4,6 Miliar Tahun
- Gembong PKI Kebal Peluru Tak Mempan Ditembak, Ternyata Jimatnya Ditaruh di Sini
- Jadi Pemimpin Daerah Terkaya di Jatim, Kekayaan Bupati Ini Capai Rp87 M hingga Punya Aset di Australia
- Benda Misterius yang Terdampar di Pantai Australia Akhirnya Terungkap
"Kami ingin meyakinkan masyarakat bahwa kami secara aktif terlibat dalam upaya kolaboratif dengan berbagai lembaga Negara Bagian dan Federal untuk menentukan asal dan sifat benda tersebut."
Kepolisian Australia dalam sebuah pernyataan.
Sumber: BBC
Penyelidikan Bersama
Pihak yang dilibatkan dalam penyelidikan ini termasuk militer dan Badan Antariksa Australia.
Warga pantai Green Head mengatakan, benda berbentuk tabung itu memiliki lebar sekitar 2,5 meter dan panjangnya antara 2,5 meter dan 3 meter.
Pakar penerbangan, Geoffrey Thomas mengatakan benda itu kemungkinan sebuah tangki bahan bakar roket dari sebuah roket yang jatuh ke Samudera Hindia dalam 12 bulan terakhir.
Bahan Beracun
Pakar juga meyakini benda itu kemungkinan berasal dari roket India dan bisa mengandung bahan beracun.
Badan Antariksa Australia mengatakan sangat mungkin benda itu jaduh dari sebuah "kendaraan peluncur luar angkasa asing" dan ada kaitannya dengan badan internasional lainnya.Muncul juga spekulasi bahwa tabung itu bagian dari pesawat MH370, pesawat yang hilang di pantai Australia barat pada 2014 lalu. Pesawat milik Malaysia Airlines ini membawa 239 penumpang saat itu. Namun menurut Geoffrey Thomas, itu hal yang mustahil.
"Itu bukan bagian Boeing 777 dan faktanya bahwa MH370 hilang 9,5 tahun lalu jadi itu akan menunjukkan lebih banyak keausan pada puing-puing tersebut."
Geoffrey Thomas, pakar penerbangan.