Bersihkan kaca, TKI asal Indramayu tewas terjatuh di Suriah

Bersihkan kaca, TKI asal Indramayu tewas terjatuh di Suriah. Sudah punya tiket untuk kembali ke Indonesia, Damini binti Saman Yasin tewas terjatuh saat membersihkan kaca di rumah majikannya di Suriah. KBRI meyakini, Damini merupakan korban perdagangan orang, karena Indonesia tidak membuka pengiriman TKI ke Suriah.

Damini binti Saman Yasin, seorang tenaga kerja Indonesia (TKI) di Suriah, ditemukan meninggal dunia setelah terjatuh dari ketinggian saat membersihkan kaca jendela dapur majikannya. TKI asal Indramayu ini meninggal 28 Desember 2016 lalu, dan baru dimakamkan Sabtu (14/1) kemarin oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Damaskus.

Damini meninggal dunia akibat pendarahan otak. Kepalanya terbentur benda keras setelah terjatuh dari ketinggian.

Prosesi pemakaman dilakukan setelah KBRI mendapat persetujuan dari keluarga Damini di Indonesia. Pemakaman dihadiri Duta Besar RI di Damaskus, Djoko Harjanto beserta istri, para pejabat dan staf KBRI Damaskus.

Pemakaman Damini dilaksanakan sesuai syariat Islam, mulai dari proses pemandian hingga penguburan jenazah. Pemandian dilaksanakan di Rumah Sakit Mujtahid Damaskus, kemudian disalatkan di Masjid Bilal bin Rabbah usai salat Zuhur dipimpin oleh Imam Masjid Bilal bin Rabbah.

Dubes Djoko menyampaikan, atas nama pribadi dan KBRI Damaskus berbelasungkawa atas wafatnya Damini. Selain itu, Djoko mengungkapkan Damini merupakan korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

"Almarhum dikirim ke Damaskus pasca-moratorium penghentian pengiriman tenaga kerja ke Suriah pada Desember 2013. Karena itu, agen dan para pihak yang terlibat dalam pengiriman almarhumah harus dihukum sesuai UU Tindak Pidana Perdagangan Orang," kata Djoko melalui pernyataan resmi KBRI Damaskus yang diterima merdeka.com, Senin (16/1).

Dilaporkan juga Damini sebenarnya sudah punya tiket dan siap pulang pertengahan Januari. Namun takdir berkata lain, Damini meninggal tanpa sempat kembali ke Indramayu dan bertemu dengan keluarganya.

Selain Damini, ada dua TKI lain yang meninggal di Damaskus, yakni Lili Maryana Harisadi dam Sumyati binti Padli Amins. Mereka dikirim ke Suriah oleh agen TKI bernama PT Duta Putra Kahuripan.

Protokol Konsuler merangkap Penerangan Sosial Budaya, AM Sidqi, menambahkan hingga saat ini masih sering didapati pengiriman korban perdagangan manusia berkedok pengiriman TKI ke Suriah.

"Tahun 2016, sebanyak tiga orang korban perdagangan manusia meninggal di Suriah. Semoga wafatnya Damini binti Saman Yasin diharapkan merupakan kejadian terakhir. Mau menunggu apa lagi hingga penghentian pengiriman TKI ke Suriah betul-betul serius digalakkan dari Tanah Air?" keluh Sidqi.