FBI mulai tegas sebut penembakan California sebagai terorisme
Pasangan Syed Farook dan Tahsfeen Malik diduga kuat terinspirasi aksi teror militan
Biro Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat semakin mantab menyebut penembakan massal di Kota San Bernardino, California, sebagai terorisme. Ini didapat dari penelusuran pribadi dua pelaku utama, Syed Rizwan Farook dan istrinya Tashfeen Malik.
Direktur FBI, James Comey, menyatakan dua pelaku tidak terkait dengan jaringan teror asing. Namun besar kemungkinan salah satu dari mereka teradikalisasi, lalu terinspirasi aksi teror Negara Islam Irak dan Syam (ISIS).
-
Apa yang ditemukan di lepas pantai Santa Barbara, California? Pada 9 Juli 2023 di lepas pantai Santa Barbara, California, Guana dan Phillip Sternes, seorang mahasiswa doktoral biologi dari UC Riverside, berhasil menemukan bayi hiu putih yang langka.
-
Bagaimana Temu melakukan terobosan di Amerika? Temu, pesaing Amazon, telah melakukan terobosan agresif di Amerika. Perusahaan induknya, Pinduoduo (PDD) yang berbasis di Shanghai terdaftar di Nasdaq dan memiliki kapitalisasi pasar saat ini hampir USD 200 miliar.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Apa yang sedang dilakukan Marsha Aruan di California? Saat ini, kita tahu bahwa Marsha Aruan sedang berlibur di California. Diketahui bahwa ia sedang menikmati waktu libur bersama teman-teman terdekatnya.
-
Apa yang ditemukan oleh para ilmuwan di Lembah San Joaquin, California? Ilmuwan menemukan kerangka manusia dewasa yang terlihat tidak biasa di Lembah San Joaquin bagian utara California, Amerika Serikat.
-
Kenapa lokasi pohon tertua di California dirahasiakan? Tetapi lokasi tepatnya dirahasiakan hingga hari ini untuk mencegah pencurian.
"Karena itu kami sekarang menyelidiki kasus penembakan ini sebagai aksi terorisme," ujarnya seperti dilansir the Guardian, Sabtu (5/12).
Kesimpulan penyelidik didasarkan pada aktivitas jejaring sosial pasangan imigran itu. Faroook disebut pernah menghubungi seorang anggota Front Jabhat al-Nusra, yang terkait Al Qaidah. Sementara Malik pernah mengunggah postingan berbaiat pada Khalifah Abu Bakar al-Baghdadi, menggunakan akun palsu.
Selain membunuh 14 pengunjung pusat difabel, Farook dan istrinya yang bersenjatakan AK-47, melukai 17 lainnya. Mereka berdua sempat kabur menggunakan mobil van, sebelum akhirnya terkejar oleh tim antiteror polisi.
Syed Rizwan Farook ©2015 Merdeka.com
Setelah dua pelaku utama tewas tertembak, polisi menemukan 12 bom pipa, 2.000 amunisi pistol kaliber 9 mm, 2.500 amunisi senapan larang panjang .223 di kediaman Farook, Distrik Redland, California. Itu belum termasuk ratusan perkakas yang dipersiapakan untuk pembuatan bahan peledak di garasi.
Serangan itu terlalu terencana, seandainya keduanya menembak karena alasan personal. "Intinya kami masih butuh banyak bukti untuk mengembangkan kasus ini lebih lanjut," kata Comey.
Lepas dari apa motif Farook dan istrinya membantai banyak orang, Presiden Barack Obama mengajak publik mendukungnya mengatur peredaran senjata api. Itulah pangkal masalah utama yang harus diatasi, untuk meminimalisir kekerasan bersenjata di Negeri Paman Sam.
"Seandainya ini memang tindak terorisme, bayangkan kondisinya seperti ini. Kita membikin daftar seseorang terindikasi radikal agar tidak bisa naik pesawat. Tapi orang yang masuk daftar itu masih dengan mudah membeli senjata di AS. Tidak ada yang bisa kita lakukan," kata Obama.
Baca juga:
Diduga kuat, istri pelaku penembakan California teradikalisasi ISIS
Kondisi mobil tersangka penembakan California usai dikepung polisi
Kekhusyukan muslim AS doakan korban penembakan California
Komunitas Arab di AS takut disalahkan akibat penembakan California
Penembakan massal terjadi lagi, publik Amerika terlanjur mati rasa