Google tawarkan bantuan kepada AS buat gulingkan rezim Suriah
Google menciptakan perangkat untuk memetakan pembelotan di dalam rezim Assad.
Surat elektronik pribadi mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton yang bocor ke publik mengungkapkan perusahaan teknologi Google menawarkan bantuan kepada pemerintah AS untuk menjatuhkan rezim Basyar al-Assad di Suriah.
Koran the Independent melaporkan, Rabu (23/3), Google telah menciptakan sebuah perangkat secara daring untuk membantu kelompok pemberontak Suriah menggulingkan rezim Assad.
Perangkat itu bahkan sudah digunakan oleh situs stasiun televisi Aljazeera berbahasa Inggris untuk melacak dan memetakan pembelotan di bawah kepemimpinan Assad.
Perangkat itu dirancang untuk mendorong lebih banyak lagi pembelot sehingga kelompok pemberontak menjadi lebih kuat.
Penasihat Clinton ketika itu, Jake Sullivan, mengatakan strategi itu adalah gagasan yang cukup bagus dan Google meminta bantuan kepada Aljazeera untuk menyiarkan soal perangkat itu ke Suriah.
Ribuan surel pribadi Clinton dibocorkan oleh WikiLeaks dan memperlihatkan bagaimana hubungan Kementerian Luar Negeri AS dengan sejumlah perusahaan besar dunia.
"Tim saya akan meluncurkan sebuah perangkat Minggu nanti yang akan melacak dan memetakan pembelotan yang berasal dari pemerintahan Suriah," kata Jared Cohen, penasihat Clinton hingga 2010 ketika itu.
"Logikanya adalah ketika orang justru melacak kekejaman yang terjadi (di Suriah), tak seorang pun yang memetakan dan memperlihatkan pembelotan yang terjadi. Hal ini menurut kami, bisa mendorong makin banyak yang membelot dan membuat oposisi makin kuat. Kami yakin ini bisa mempunyai dampak penting."
Surel itu mengatakan Google akan bermitra dengan Aljazeera yang akan menjadi pemilik utama dari perangkat itu dan mempublikasikannya di Suriah.
Google tidak berkomentar atas kabar ini.
Baca juga:
Gara-gara Google Map eror, rumah 'tak bersalah' dirobohkan
Jika sudah ada mobil otomatis, 'lampu merah' akan segera musnah!
Perusahaan induk Google dikabarkan akan lepas Boston Dynamics
Ini jurnalis Jepang yang diculik militan Al Qaidah di Suriah
Prihatin, seniman cantik ini lukiskan kehancuran Suriah di New York
-
Siapa Syaikh Muhammad Suhaimi? Salah satu karamah yang dipercaya dimiliki oleh sosoknya adalah bisa menghadiri pengajian di banyak tempat dalam satu waktu yang sama. Ini juga yang kemudian menjadikannya sebagai sosok wali yang misterius.
-
Di mana Suriah menyerang Israel? Mesir akan menyerbu melalui SInai, sementara Suriah akan menyerang Israel melalui Dataran Tinggi Golan.
-
Siapa Farida Nurhan? Inilah salah satu sudut rumah Farida Nurhan di kampung halamannya, yaitu di Kota Lumajang. Rumah ini tampak sangat jauh dari citra tajir melintir dan popularitasnya sebagai seorang food vlogger yang dikenal.
-
Informasi apa yang berhasil didapatkan oleh Eli Cohen tentang militer Suriah? Dengan leluasa, Cohen pun mengumpulkan seluruh informasi tentang militer Suriah dan mengirimkannya ke Israel. Cohen mengetahui dengan detil posisi pasukan Suriah, para perwira kunci, hingga bungker pertahanan rahasia Suriah di dataran tinggi Golan.
-
Siapa Serka Sudiyono? Serka Sudiyono adalah anggota TNI yang bekerja sebagai Babinsa di Desa Kemadu, Kecamatan Sulang, Rembang.
-
Kapan Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).