Israel Temukan Rumah Mewah Berusia 1.200 Tahun di Tengah Gurun
Arkeolog Israel menemukan rumah mewah berusia 1.200 tahun di tengah gurun pada Selasa.
Arkeolog Israel menemukan rumah mewah berusia 1.200 tahun di tengah gurun pada Selasa. Sebelumnya di daerah yang sama juga ditemukan masjid kuno berusia ribuan tahun.
Badan Barang Antik Israel (IAA) menyebut temuan tersebut sebagai "perumahan desa yang mewah". Rumah kuno itu memiliki lorong berlapis marmer dan dinding dihiasi dengan fresko atau lukisan dinding.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di Israel? Museum Israel di Yerusalem yang diduduki, Palestina, memamerkan sebuah topeng batu kuno langka dari Zaman Neolitikum untuk pertama kalinya.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di gurun Sinai? Ahli Mesir kuno atau Egyptologi menemukan reruntuhan asrama atau rumah peristirahatan di gurun Sinai, Mesir.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di Sarsina? Para arkeolog di Italia telah berhasil mengungkapkan sebuah penemuan menakjubkan di kota Sarsina. Penemuan ini diumumkan Kementerian Kebudayaan Italia (MIC) dalam keterangan persnya.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di Yerusalem? Arkeolog yang tengah melakukan penggalian di Yerusalem mengungkapkan sebuah temuan menarik berupa jaringan saluran kuno yang berasal dari zaman Raja Yoas dan Amazia, sekitar 2.800 tahun lalu.
-
Apa yang ditemukan di Masada oleh para arkeolog? Slip Gaji Tentara Arkeolog dari Badan Kepurbakalaan Israel (IAA) menemukan selembar papirus slip gaji milik seorang tentara Romawi berasal dari tahun 72 SM saat penggalian di Masada. Slip gaji tersebut adalah salah satu dari 14 gulungan Latin yang ditemukan di Masada oleh para arkeolog – 13 di antaranya ditulis di atas papirus, dan satu di atas kertas perkamen.
IAA mengatakan, bangunan sejenis ditemukan juga di kawasan gurun Negev di Israel selatan, berisi kamar-kamar berkubah.
Bekas lampu minyak juga ditemukan dari ruang penyimpanan bawah tanah.
"Perumahan mewah itu dan kubah bawah tanah yang mengesankan dan unik adalah bukti dari kekayaan pemiliknya," jelas para arkeolog yang memimpin penggalian, dikutip dari Al Arabiya, Rabu (24/8).
"Status tinggi dan kekayaan mereka membuat mereka mampu membangun rumah mewah yang digunakan sebagai tempat tinggal dan untuk hiburan," lanjut para arkeolog atas nama Oren Shmueli, Elena Kogan-Zehavi, dan Noe D. Michael.
Situs arkeologi di kota masyarakat Badui di Rahat itu akan dibuka untuk umum pada Kamis (25/8) besok.
Lokasi temuan rumah mewah ini dekat dengan masjid kuno berusia sama, yang ditemukan arkeolog Israel pada Juni lalu. IAA mengatakan, sejumlah umat Muslim kemungkinan beribadah di masjid tersebut ribuan tahun lalu.
Penaklukan Muslim atas wilayah itu terjadi pada paruh pertama abad ketujuh.
Baca juga:
Kekeringan Parah di China, Patung Buddha Muncul dari Sungai Yangtze
Ilmuwan Pecahkan Misteri Mengapa Makhluk 500 Juta Tahun Tak Punya Anus
Ilmuwan AS dan Australia akan Hidupkan Kembali Harimau Tasmania yang Telah Punah
Pertama di Dunia, Rumah Apung Ramah Lingkungan di Tengah Laut Panama
Ilmuwan Temukan Lubang Misterius di Bawah Samudra Atlantik
Arkeolog Israel Temukan Koin Romawi Kuno Berusia Hampir 1.900 Tahun
Berlian Pink Langka Terbesar Ditemukan Setelah 300 tahun, Ini Lokasinya
Ilmuwan Inggris Scan Kepala Mumi Berusia 2.000 Tahun untuk Temukan Asal Usulnya