Lima kisah pemerkosaan massal bikin geram warga dunia

Xiao Min diperkosa guru lalu dimutilasi

Nasib menyedihkan dialami Xiao Min, gadis belia dari Kota Weifang, Provinsi Shandong. Gadis malang ini dibunuh dan dimutilasi usai diperkosa oleh gurunya dalam perjalanan pulang dari sekolah.

Kasus Xiao Min terungkap setelah orangtuanya melapor ke polisi lantaran putrinya tak kunjung pulang ke rumah. Polisi kemudian melakukan penyelidikan.

Dari keterangan teman-temannya, diketahui Xiao Min terakhir terlihat bersama dengan guru matematika mereka. Berdasarkan keterangan itu, sang guru langsung diperiksa.

Setelah dikorek akhirnya terungkap jika si guru mengajaknya kembali ke sekolah, memerkosanya, kemudian gadis malang itu dibunuh dan dimutilasi. Mayatnya dibuang ke beberapa tempat berbeda.

Xiao diketahui gadis manis yang memiliki prestasi luar biasa. Dia menyandang predikat nilai tertinggi di seluruh sekolah di China.

Mahasiswi kedokteran diperkosa enam pria di bus

Tchuna, mahasiswi kedokteran yang harus meregang nyawa setelah sempat koma akibat diperkosa. Gadis cantik ini diperkosa ramai-ramai oleh enam pria di dalam bus.

Awal mula perbuatan keji tersebut, sekelompok lelaki mabuk naik ke sebuah bus dan melihat seorang mahasiswi, 23 tahun, dan pacarnya, 28 tahun. Dengan brutal keenam pelaku memerkosa perempuan itu bergiliran, sementara kekasihnya dipukuli.

Lepas melampiaskan nafsu, pelaku melempar keduanya dari dalam bus. Sang perempuan mengalami cedera serius.

Tak hanya diperkosa, para pelaku merobek-robek organ reproduksinya dengan menggunakan batang besi hingga usus korban terburai keluar.

Tchuna akhirnya meninggal dunia setelah sempat koma untuk waktu yang lama.

Perempuan India diperkosa hingga koma selama 42 tahun

Kisah pemerkosaan keji juga pernah dialami Aruna Shanbaug, asal India. Wanita 67 tahun ini akhirnya menghembuskan napas terakhirnya pada Mei lalu usai mengalami koma selama 42 tahun.

Aruna merupakan seorang perawat di rumah sakit yang diperkosa secara sadis hingga matanya buta dan telinganya tuli. Dia koma sejak 1973.

Aruna dicekik dengan rantai anjing dan disodomi oleh seorang pemuda di sebuah bangsal menjelang pernikahannya. Akibat dicekik itu, darah ke sel otak Aruna tidak mengalir dan membuat kerusakan parah di otaknya.

Pemerkosa Aruna akhirnya dihukum dengan tuduhan pembunuhan dan perampokan, bukan pemerkosaan. Dia divonis pada 1974, dan hanya dihukum enam tahun bui dari tuntutan tujuh tahun.

Gadis Meksiko diperkosa 43 ribu kali

Seorang gadis asal Meksiko menjadi korban perdagangan manusia yang berakhir di tempat prostitusi. Karla Jacinto, nama gadis itu, mengatakan selama empat tahun diperdagangkan dirinya sudah mengalami 43 ribu kali pemerkosaan.

Dia mengatakan dirinya dipaksa untuk melayani kurang lebih 30 orang dalam sehari, dengan jam kerja tujuh hari dalam seminggu.

Gadis 23 tahun ini diculik pada usia 12 tahun di stasiun bawah tanah ketika sedang menunggu temannya. Dia dibekap dan dibawa ke suatu tempat yang dia ketahui sebagai rumah bordir.

Jacinto bisa bebas dari rumah bordir berkat bantuan operasi anti-perdagangan manusia Meksiko pada 2008 lalu. Kini dia sudah menjadi pengacara yang membela mereka yang pernah mengalami hal yang sama dengan dia.

Dia juga sering menjadi pembicara di acara-acara publik. Awal tahun lalu, Jacinto bertemu dengan Paus Fransiskus di Vatikan dan juga menghadiri Kongres Amerika Serikat untuk menceritakan kisahnya.

Perempuan 16 tahun diperkosa 30 pria di Brasil

Polisi Brasil kini tengah memburu 30 pria diduga memerkosa seorang remaja perempuan di Kota Rio de Janeiro. Para pelaku menyebarkan video perbuatan keji mereka di media sosial.

Gadis itu diketahui pergi ke rumah pacarnya pada akhir pekan lalu. Saat dia sadar dari pingsan dia sudah dikelilingi para pelaku.

Polisi juga kini memburu pacar korban. 

Peristiwa ini menimbulkan gerakan kampanye menentang kultur pemerkosaan di Brasil.

Cerita simpang siur masih menyelimuti peristiwa ini. Tapi diyakini gadis itu pergi ke rumah pacarnya di kawasan miskin di sebelah barat Rio akhir pekan lalu. Di sanalah pemerkosaan massal ini terjadi.

Menurut laporan gadis itu ke polisi, dia terbangun pada hari Minggu dalam keadaan telanjang dan terluka lalu dia pulang ke rumah.

Beberapa hari kemudian dia menemukan beberapa pelaku mengunggah foto pemerkosaan itu di media sosial Twitter. Dan video berdurasi 40 detik juga muncul yang kontan menyebar. Brasil geger.

Badan PBB untuk urusan perempuan sudah mengeluarkan pernyataan meminta pihak berwenang menangani kasus ini.