Lima pemerkosaan massal dalam kendaraan paling biadab sedunia
Para pelaku sudah seharusnya dihukum berat.
Kasus kekerasan seksual memang menjadi hal paling menakutkan khususnya pemerkosaan bagi para wanita. Mereka harus selalu siaga kapan saja di mana saja, karena mereka para pecandu berahi siap melampiaskan hasrat seksualnya tanpa mengenal tempat.
Dalam tiga tahun belakangan India menjadi negara yang paling banyak disorot dalam kasus pemerkosaan. Para pemerkosa di India seolah tak mengenal waktu dan tempat untuk menyalurkan nafsu berahi mereka.
Dalam rangkuman berita yang dikumpulkan merdeka.com, tercatat kendaraan umum termasuk menjadi tempat favorit bagi para lelaki bejat. Di dalam kereta, mobil, hingga bajaj. Tak tanggung, korbannya dihabisi oleh lebih dari satu pelaku.
Berikut lima kebiadaban kasus pemerkosaan paling kejam yang tidak mengenal tempat yang terangkum di India.
-
Apa yang terjadi di bawah permukaan Bumi India? Sebuah studi mengungkapkan bahwa India mulai mengalami perubahan drastis di bawah permukaan Bumi. Para ilmuwan mengklaim bahwa perubahan terjadi secara horizontal dan lempeng tersebut terbelah menjadi lapisan-lapisan terpisah.
-
Siapa yang menjadi sorotan karena menari ala India? Nursyah, ibu dari Indah Permatasari, telah berhasil memikat perhatian netizen dengan aksinya menari ala India yang menjadi viral di media sosial.
-
Kapan Nursyah mulai menari ala India? Nursyah sendiri sebelumnya telah sering membagikan video dirinya menari ala India di media sosial.
-
Apa yang membuat tupai raksasa India dijuluki 'tupai pelangi'? Meskipun perut dan lengan mereka berwarna krem, bagian-bagian lainnya dengan warna oranye, ungu, dan merah yang menawan. Karena keunikan ini, mereka diberi julukan ‘tupai pelangi’.
-
Siapa yang memimpin pengumpulan beras untuk India? Bupati Banyuwangi saat itu,R. Oesman Soemodinoto, menjadi ketua komite yang mengurus pengumpulan beras dan proses pemberangkatan kapal ke India.
-
Apa yang ditemukan di kuburan massal di India? Selain itu, para ilmuwan menemukan berbagai artefak pemakaman, seperti lebih dari 100 gelang dan 27 manik yang terbuat dari cangkang, vas keramik, mangkuk, piring, periuk, kendi kecil, gelas kimia, pot tanah liat, cangkir air, botol, dan toples.
Mahasiswi kedokteran diperkosa massal secara brutal di dalam bus
Pemerkosaan dilakukan sekelompok pria pada seorang mahasiswi di atas bus di Ibu Kota New Delhi, India, telah memicu kemarahan warga Negeri Hindustan itu. Ribuan orang berdemonstrasi menuntut pelakunya dihukum setimpal.
Stasiun televisi Aljazeera melaporkan, Sabtu (22/12/2012), pengunjuk rasa bentrok dengan polisi saat mencoba mendekati gedung pemerintah, dekat monumen India Gate. Mereka melempar batu ke arah aparat dan dibalas dengan meriam air serta gas air mata.
Para demonstran berteriak meminta keadilan. Mereka mengklaim banyak pemerkosaan terjadi di India namun tidak pernah ada penyelesaiannya.
Kebejatan terjadi seminggu lalu itu menyebabkan orang-orang menggelar pawai turun ke jalan dan banyak diikuti perempuan. Kemarin ratusan pegiat membawa poster gantung pemerkosa dan hentikan kekerasan pada perempuan. Mereka menutup jalan-jalan di New Delhi dan berbaris ke arah istana Presiden Pranab Mukherjee. Peristiwa ini memaksa pihak berwajib memberikan peraturan keamanan bagi kaum hawa negara itu.
Awal mula perbuatan keji tersebut, sekelompok lelaki mabuk naik ke sebuah bus dan melihat seorang mahasiswi, 23 tahun, dan pacarnya, 28 tahun. Dengan brutal keenam pelaku memperkosa perempuan itu bergiliran, sementara lelaki pasangannya dipukuli. Lepas melampiaskan nafsu, pelaku melempar keduanya dari dalam bus. Sang perempuan mengalami cedera serius.
New Delhi mempunyai jumlah kejahatan seks tertinggi dibanding kota lain di India. Tiap 14 jam terjadi penyerangan seksual dan menyisakan trauma pada korbannya.
Pemerintah India berjanji bakal menghukum seumur hidup bagi pelakunya. Lima dari tersangka langsung ditangkap beberapa jam setelah kejadian,
Gadis India diperkosa tiga pemuda di dalam bajaj
Kasus pemerkosaan di kendaraan umum di India kembali terjadi. Pada Desember tahun lalu mahasiswi 23 tahun diperkosa enam pemuda mabuk di sebuah bus di Ibu Kota New Delhi hingga tewas. Kali ini seorang gadis 19 tahun diperkosa tiga pemuda di kota sama di atas sebuah bajaj yang sedang melaju.
Surat kabar National Turk melaporkan, Jumat (8/3/2013), gadis itu diperkosa di daerah Ghaziabad, New Delhi, pada malam akhir pekan lalu.
Gadis itu mengaku kepada polisi, malam itu dia naik bajaj untuk pulang dari Mal Shipra di Indira Puram. "Tiga orang menumpang bajaj itu, termasuk sopirnya. Mereka membawa saya ke tempat terpencil di Dasna dekat Ghaziabad. Di sana saya diperkosa dan dirampok," kata gadis itu.
Gadis ini diperkosa bergiliran di dalam mobil
Perempuan 21 tahun diperkosa sekelompok pemuda di dalam mobil tadi malam di Kota Amritsar, sebelah utara India.
Surat kabar Bangkok Post melaporkan, Selasa (26/3), petugas polisi Harjit Singh Brar mengatakan para pemerkosa itu memutar lagu keras-keras di mobil yang mereka tumpangi tadi malam sambil bergiliran memperkosa perempuan itu.
"Korban sedang dalam perjalanan pulang kerja ketika dia dipaksa masuk ke dalam mobil sewaktu menunggu bus di halte," kata Brar. "Dua laki-laki kemudian masuk ke dalam mobil. Setelah memperkosa, mereka membuang perempuan itu keluar dari mobil."
Korban kemudian dilarikan ke sebuah rumah sakit. Kondisi dia kini telah stabil.
Polisi telah menerima berkas tuntutan penculikan dan pemerkosaan. Brar mengatakan polisi telah mengindentifikasi dua lelaki dan akan menangkapnya segera.
Wanita asal Polandia dibius dan diperkosa sopir taksi di India
Polisi India hari ini mengatakan seorang wanita asal Polandia dibius dan diperkosa saat melakukan perjalanan ke Ibu Kota New Delhi bersama putrinya masih berusia dua tahun. Insiden ini menjadi kasus terbaru dalam serangkaian serangan seksual terhadap perempuan di Negeri Sungai Gangga itu. Â Korban, 33 tahun, dan putrinya saat itu tengah bepergian menggunakan taksi dari Kota Mathura, tempat di mana mereka tinggal menuju New Delhi pada tiga hari lalu, ketika dia diduga diperkosa oleh sopir taksi itu, seperti dilansir situs asiaone.com, Ahad (5/1). Â Juru bicara Kepolisian New Delhi, Rajan Bhagat, mengatakan sopir taksi itu kemudian membius korban di sebuah lokasi selama perjalanan sejauh 150 kilometer itu. Korban lalu diperkosa setelah dia pingsan. Â Bhagat menjelaskan korban kemudian terbangun di sebuah bangku di luar sebuah stasiun kereta di New Delhi dengan putrinya yang menangis di sisinya. Dia menambahkan bahwa rincian terkait penyerangan itu masih belum diketahui. Â "Kasus ini masih belum begitu jelas, tampaknya dia duduk (di taksi) secara sukarela. Tapi benar, kemudian, di dalam mobil pelaku membius korban menggunakan semacam semprotan. Laporan medis telah membenarkan pemerkosaan itu," kata Bhagat. Â Dia menjelaskan korban, yang tidak disebutkan namanya demi alasan hukum, melaporkan kejadian itu ke polisi yang kini sedang mencari sopir itu. Â Korban, seorang penganut ajaran dewa Hindu Krisna, telah tinggal di Mathura, diyakini menjadi tempat kelahiran Krisna, selama tiga tahun dan bekerja di bisnis ekspor pakaian. Â Kejadian bermula ketika korban dan putrinya sedang menunggu di jalan yang sibuk di Mathura untuk mencari sebuah taksi yang akan membawa mereka ke New Delhi ketika pelaku dan taksinya mendekati dia.
Tiga tentara India perkosa remaja di dalam kereta
Sekelompok tentara India dilaporkan memperkosa seorang gadis remaja 14 tahun di dalam sebuah kereta setelah memaksanya minum alkohol.
Menurut harian the Times of India, gadis itu salah naik gerbong ketika akan menuju Punjab dengan kereta Howrah-Amritsar Express Ahad lalu.
Gadis asal Kolkata itu ingin menemui pacarnya di Punjab setelah berkenalan di Facebook, seperti dilansir koran the Daily Mail, Rabu(30/12).
Dia kabur dari rumah pada Minggu pagi untuk menemui pacarnya di Ludhiana, Punjab.
Dia tiba di stasiun Howrah dan naik kereta yang berangkat pukul 13.50. Karena melihat gerbong lain sudah penuh akhirnya dia memilih gerbong yang masih lowong dan ternyata itu adalah gerbong khusus tentara India.
Dalam beberapa jam kemudian di dalam kereta, seorang tentara menawarinya minuman beralkohol hingga dia mabuk. Dua tentara lain kemudian memperkosanya ketika dia ke toilet.
Dia kemudian diselamatkan oleh polisi kereta di stasiun Madhupur di Jharkhand sekitar pukul 20.00.
Keluarga gadis itu ternyata sudah melapor polisi dan otoritas kereta diberitahu.
Polisi kereta menemukan gadis itu dalam keadaan pingsan setelah kereta berhenti di stasiun Madhupur. Pekerja sosial mengatakan gadis itu dalam keadaan trauma dan harus segera mendapat perawatan psikologis.
Polisi kereta akhirnya menangkap seorang tentara bernama Manjrish Tripathi yang dilaporkan menawarkan gadis itu minuman alkohol.
"Dalam penyelidikan gadis itu mengatakan dia diperkosa sebanyak enam kali oleh dua tentara," ujar kepala stasiun Madhupur Ariun Tiwari kepada wartawan.
Hasil pemeriksaan medis menyatakan gadis itu memang telah diperkosa. Korban dikatakan telah mengidentifikasi dua pemerkosa dari rekaman kamera pengawas. Namun ketika akan ditangkap di stasiun Sultanpur sekitar Senin siang, dua pelaku itu tidak ditemukan.
Tentara yang sudah ditangkap sedang dimintai keterangan dan kemarin sudah diserahkan ke pengadilan di Howrah.