Mahasiswi Indonesia yang hilang di Jepang ditemukan
Mahasiswi bernama Yossia Trifosa ditemukan di daerah Osaki.
Yossia Trifosa, seorang mahasiswa asal Indonesia beberapa waktu lalu sempat mencuat namanya. Pasalnya, dia dilaporkan hilang saat hendak pulang ke Jakarta.
Bekerja sama dengan otoritas keamanan Jepang, Kedutaan Besar RI di Tokyo berupaya terus mencarinya. Setelah beberapa hari mencari, pihak otoritas keamanan Jepang menelepon hotline KBRI Tokyo dan mengatakan gadis itu sudah ditemukan.
-
Kenapa orang Jepang berumur panjang? Data-data yang diperoleh menunjukkan kalau 1 dari 1.450 penduduk Jepang berusia lebih dari 100 tahun. Apa yang menyebabkan warga Negeri Sakura panjang umur?
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
-
Kenapa para pemuda Indonesia di Tebing Tinggi bertempur melawan Jepang? Rampas Senjata Jepang Pemuda-pemuda di Sumatra Utara khususnya daerah Tebing Tinggi menjadi medan pertempuran melawan penjajah Jepang.
-
Apa saja jenis beasiswa Banyuwangi Cerdas? Beasiswa Banyuwangi Cerdas terdiri atas dua skema. Pertama, beasiswa pembiayaan penuh selama delapan semester alias empat tahun, termasuk menerima uang saku bulanan. Beasiswa jenis ini juga biasa disebut "bidik misi". Kedua, beasiswa insidentil, untuk mahasiswa yang sudah menjalani perkuliahan namun mengalami kesulitan biaya di pertengahan jalan. Besarannya menyesuaikan dengan kebutuhan.
-
Siapa yang bisa terhibur dengan pantun mahasiswa lucu ini? Pantun mahasiswa lucu ini bisa jadi pelepas stres di tengah sibuknya kuliah.
-
Kenapa orang pingsan? Pingsan adalah kondisi sementara di mana seseorang kehilangan kesadaran karena penurunan aliran darah ke otak.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir menuturkan ditemukan di kantor polisi Osaki, Jepang.
"WNI yang hilang itu kemarin sudah ditemukan, yang bersangkutan berada di kantor polisi Osaki," ujar Arrmanatha dalam jumpa pers di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, Kamis (20/7).
Arrmanatha mengatakan saat mendapat laporan kehilangan, pihaknya segera melakukan pencarian.
"Intinya begitu tahu ada WNI hilang di Jepang, KBRI langsung bertindak bersama keamanan di sana. Kami juga terus berusaha mengontak kerabat dan teman korban di Jepang, sekiranya mereka mengetahui keberadaannya," jelasnya.
"Kemarin, kepolisian Jepang menelepon hotline KBRI dan menginformasikan yang bersangkutan sudah ditemukan dan dalam keadaan baik dan aman," imbuhnya.
Kabar hilangnya Yosia disampaikan pemilik akun Instagram @dorashinta. Wanita tersebut mengaku sebagai kakak Yosia.
Dalam unggahannya di Instagram, akun @dorashinta turut serta memuat gambar sang adik. Tak ketinggalan, ia menuliskan keterangan missing person.
"Adik kandungku @ochitrifosa lost contactdengan kita sekeluarga dan semua temannya sejak 6 Juli 2017," demikian keterangan pemilik akun @dorashinta.
Ia menjelaskan, Yosia seharusnya kembali ke Jakarta pada 6 Juli 2017 pukul 23.00 waktu setempat. Namun, sang adik tiba-tiba hilang kontak dan tak kunjung menampakkan diri di bandar udara.
"Dia enggak check in pesawat Air Asia-nya. Padahal dia sudah janjian akan cari kos-kosan sesampainya di Indonesia dengan temannya @andinouss," ia menambahkan.
"Kita baru sadar sekarang karena papa yang biasanya video call sama dia tiap minggu minimal 1x, tapi sejak papa birthday atau aku birthday dia even gak ngucapin lewat Line," paparnya.
Sang kakak semakin yakin adiknya hilang setelah mereka memeriksa ke sekolah, maskapai Air Asia, kos tempatnya tinggal di Jepang, dan teman-temannya.
"Kita minta bantu doa dan minta tolong kesediaan teman-teman untuk broadcast posting ini dan direct message picture ini ke teman atau sahabat kalian yang tinggal dan warga negara Jepang," jelasnya.
(mdk/ary)