Nabi palsu ini suruh pengikutnya makan ular hidup-hidup
Dia mengaku bisa memberi kekuatan kepada para pengikutnya.
Seorang pendeta di Afrika Selatan bernama Penuel Mnguni, 27 tahun, menyuruh para pengikutnya makan ular hidup-hidup sebagai bukti keimanan mereka.
Ketika ditangkap polisi atas tuduhan penganiayaan hewan, Mnguni juga mengaku dirinya sebagai Nabi Penuel.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Pajak apa yang diterapkan di Jakarta pada masa pasca kemerdekaan? Di dekade 1950-an misalnya. Setiap warga di Jakarta akan dibebankan penarikan biaya rutin bagi pemilik sepeda sampai hewan peliharaan.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan foto jalan di Jakarta ini diambil? Foto: Nostalgia Suasana Jalan Jakarta Tahun 1989, Enggak Ada Macetnya! Jalan disamping Masjid Istiqlal.
-
Di mana saja di Jakarta yang terlihat dipenuhi salju dalam foto ilustrasi? Dalam foto-foto tersebut nampak Monas dipenuhi salju. Bahkan puncak Monas yang terbuat dari emas tertutup warna putih dari salju. Sementara itu, Bundaran Hotel Indonesia juga nampak dipenuhi salju. Stasiun KRL juga begitu sejuk dilihat karena dipenuhi salju. Bak stasiun kereta di luar negeri. Hal yang sama juga terjadi pada Stadion Gelora Bung Karno (GBK). Stadion sepakbola nampak dipenuhi salju.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Selasa (21/7), kelompok penyayang binatang melaporkan Mnguni ke polisi setelah melihat foto-foto para pengikut dia memakan ular langka yang dilindungi.
Dalam khutbah kepada para pengikutnya, Mnguni mengutip ayat Alkitab sambil mengatakan kepada para pengikutnya ular itu rasanya seperti cokelat.
Dalam salah satu foto yang beredar, Mnguni terlihat sedang memperagakan 'keajaiban' dengan menjadikan seorang pengikutnya kuda yang bisa ditunggangi di punggung. Selain itu dia juga menyuruh seorang gadis memakan rambut seorang pengikutnya.
Pada gambar lain dia terlihat menyuruh seorang jemaatnya memakan kain berwarna ungu.
Para pengikutnya menyebut Menguni punya kekuatan untuk membuat jemaatnya kerasukan dan menjadikan mereka kuda yang bisa ditunggangi atau menjadikan ular berasa cokelat.
Kelompok penyayang binatang SPCA mengatakan Mnguni ketahuan menangkap ular langka yang dilindungi di semak-semak dekat sebuah gereja di sebelah utara Pretoria.
"Dia banyak melakukan pelanggaran, baik dengan jemaatnya dan ular-ular itu," kata pejabat SPCA Andrew Kekana.
"Foto-foto itu jadi alat bukti pelanggaran kepemilikan ular yang dilindungi dan penganiayaan terhadap mereka."
Baca juga:
Ngeri, dua singa lapar ini terkam kijang di hadapan wisatawan
Senjata makan tuan, piton Afrika ini mati usai mangsa landak
Lima orang ini jadi manula di masa muda, persis Benjamin Button
Aksi CEO Afrika Selatan tidur di jalan untuk galang dana tunawisma
Lelaki ini telan 227 benda terbuat dari besi