Penelitian Oxford: Suntikan Booster Vaksin AstraZeneca Efektif Lawan Covid Omicron
Suntikan tiga dosis vaksin Covid-19 AstraZeneca efektif lawan virus corona varian Omicron, seperti disampaikan perusahaan farmasi tersebut mengutip hasil penelitian laboratorium Universitas Oxford.
Suntikan tiga dosis vaksin Covid-19 AstraZeneca efektif lawan virus corona varian Omicron, seperti disampaikan perusahaan farmasi tersebut mengutip hasil penelitian laboratorium Universitas Oxford.
Penelitian tersebut, yang belum dipublikasikan dalam jurnal kedokteran, menunjukkan tingkat antibodi untuk melawan Omicron setelah suntikan booster lebih tinggi daripada antibodi pada orang yang telah terinfeksi dan sembuh secara alamiah dari Covid-19.
-
Apa itu Vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah. Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Siapa yang membutuhkan vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Vaksin apa saja yang melindungi kucing dari penyakit berbahaya? Vaksin pada kucing biasanya diberikan melalui suntikan di bawah kulit, dan beberapa juga ada yang diberikan sebagai tetes ke mata atau hidung. Vaksin kucing diberikan untuk memberikan perlindungan terhadap penyakit menular melalui stimulasi respon imun jika nantinya kucing Anda terkena infeksi.
-
Apa yang dimaksud dengan vaksinasi untuk kucing? Vaksinasi adalah salah satu cara untuk melindungi kucing dari berbagai penyakit menular.
-
Kenapa vaksin Herpes Zoster penting? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
Dilansir laman Al Arabiya, Kamis (23/12), AstraZeneca menyampaikan setelah tiga dosis vaksin, tingkat penetralan terhadap Omicron serupa dengan yang melawan varian Delta setelah dua dosis.
Perusahaan farmasi asal Swedia itu menyampaikan, para peneliti di Universitas Oxford yang melakukan penelitian independen dari mereka yang bekerja mengembangkan vaksin, Vaxzevria, bersama AstraZeneca.
Baca juga:
Dirjen WHO: Kesenjangan Vaksin & Suntikan Booster Dapat Memperpanjang Pandemi
Kuwait Laporkan 12 Kasus Covid Omicron Menginfeksi Pelancong yang Tiba dari Eropa
China Lockdown 13 Juta Penduduk di Kota Xi'an karena Lonjakan Kasus Covid-19
BPOM AS Izinkan Penggunaan Pil Covid Pfizer di Tengah Lonjakan Omicron
Penelitian Afrika Selatan: Risiko Rawat Inap Pasien Omicron Lebih Rendah dari Delta
Menteri Kesehatan Jerman: Suntikan Vaksin Keempat Diperlukan untuk Lawan Omicron