Peselancar Brasil lepas peluang juara demi selamatkan perenang
Menyon memutuskan merelakan peluangnya dalam mendapat posisi semifinal, ketika dia melihat ada seseorang dalam bahaya.
Peselancar asal Brasil Leonardo Menyon dua hari lalu meninggalkan pertandingan per empat finalnya dalam Kejuaraan Sao Paulo untuk menyelamatkan nyawa seorang perenang yang nyaris tewas tenggelam.
Menyon memutuskan untuk merelakan peluangnya dalam mendapat posisi di semifinal, ketika dia melihat bahaya di perairan berombak di Pantai Pitangueiras di daerah Guaruja, seperti dilansir situs Zee News India, Ahad (8/9).
"Saya mula-mula berselancar dengan memanfaatkan ombak. Tapi kemudian saya melihat seseorang meminta tolong dan benar-benar sedang berjuang menyelamatkan nyawanya," kata remaja berusia 17 tahun itu kepada situs berita Globo.
"Saya memberi dia papan selancar saya dan memberitahu dia agar tenang dan bernapas. Kami diterjang tiga ombak besar. Saya kira dia akan meninggal, tapi saya memegangi dia agar berada di atas air dan mendorong dia ke pantai," ucap Menyon.
Tindakan pahlawan dilakukan Menyon itu membuat dia hanya memiliki beberapa menit untuk kembali ke air sebelum waktu yang diberikan kepadanya berakhir.
Dia akhirnya dieliminasi setelah tak bisa menutup kesenjangan waktu atas pesaingnya, Samuel Pupo dan Edgrard Groggia.
Tindakan remaja yang tak mementingkan diri sendiri tersebut dengan cepat beredar di media sosial pada Sabtu pekan lalu.
"Lebih dari sekedar seorang peselancar besar, kamu adalah orang yang patut menjadi teladan," kata pengguna Twitter dengan akun @felipebvisuals. "Nyawa yang kamu selamatkan hari ini lebih bernilai daripada gelar juara."