Polisi Turki Meyakini Mayat Khashoggi Dimutilasi Lalu Dibakar
Hingga kini polisi Turki belum menemukan mayat jurnalis harian the Washington Post itu meski sudah menggeledah kedutaan dan kediaman konsul Saudi.
Pejabat berwenang Turki kemarin mengatakan jasad jurnalis Arab Saudi Jamal Khashoggi yang dibunuh 2 Oktober lalu di Konsulat Saudi di Istanbul kemungkinan telah dibakar. Demikian dilaporkan media Turki Anatolia yang mengutip laporan polisi.
Hingga kini polisi Turki belum menemukan mayat jurnalis harian the Washington Post itu meski sudah menggeledah kedutaan dan kediaman konsul Saudi.
-
Kapan Saipul Jamil berangkat ke Arab Saudi? Saipul berangkat bersama kelompok terbang awal dari Indonesia. Ia sudah berada di Arab Saudi sejak beberapa hari yang lalu.
-
Kapan Timnas Indonesia bertanding melawan Arab Saudi? Maarten Paes akhirnya melakukan debutnya bersama Timnas Indonesia dan hasilnya cukup mengejutkan. Sebelumnya, Paes diperkirakan tidak akan tampil saat Timnas Indonesia bertandang ke markas Timnas Arab Saudi pada matchday 1 Grup C ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, yang berlangsung pada Jumat (06/09/2024).
-
Siapa kapten Timnas Arab Saudi? Kapten Tim Nasional Arab Saudi adalah Salem Al-Dawsari, sementara Asnawi Mangkualam menjabat sebagai kapten Timnas Indonesia.
-
Siapa kapten dari tim nasional Arab Saudi? Sebagai kapten dan pemain kunci tim, winger kiri ini mencuri perhatian di Piala Dunia 2022 dengan mencetak gol dan membantu Arab Saudi mengalahkan Argentina 2-1 di fase grup.
-
Kapan Timnas Indonesia main lawan Arab Saudi? Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi dalam laga pertama putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Jumat (6/9/2024) dini hari WIB.
Dilansir dari laman Al Araby, Jumat (15/2), polisi Turki kini meyakini mayat Khashoggi sudah dimutilasi dan dibakar.
Laporan polisi menyebutkan, konsulat Saudi memiliki dua sumur dan tungku perapian yang bisa menampung panas hingga 1000 derajat sampai menghilangkan jejak DNA.
Laporan juga mengatakan Khadija Genghis, tunangan Khashoggi, kemungkinan akan ikut dibunuh jika dia masuk ke konsulat bersama Khashoggi.
Penyelidik Khusus PBB untuk kasus eksekusi ekstrayudisial, Agnes Callamard, yang tiba di Istanbul awal bulan ini juga sudah melakukan penyelidikan dan hasil temuannya mendukung laporan polisi Turki.
Penyelidik hak asasi itu menyebut pembunuhan Khashoggi itu brutal dan sudah direncanakan sebelumnya oleh pihak Saudi.
Dalam sebuah percakapan yang disadap oleh intelijen AS, Putra Mahkota Saudi Pangeran Muhammad bin Salman (MBS) terdengar mengatakan kepada pengawalnya, dia akan membunuh Khashoggi dengan peluru jika tidak mau pulang ke Saudi, baik dengan sukarela atau dipaksa.
Badan Intelijen AS, CIA, juga menyimpulkan, MBS memerintahkan Khashoggi dibunuh.
Baca juga:
Arab Saudi Bantah Pangeran Muhammad bin Salman Terlibat Pembunuhan Khashoggi
Ditekan Arab Saudi, 2 Muslimah Anggota Kongres AS Malah Makin Garang
Pangeran MBS Pernah Ancam Bungkam Khashoggi Pakai Peluru Sebelum Dia Dibunuh
Erdogan Heran AS Bungkam atas Kasus Pembunuhan Jamal Khashoggi
Tunangan Terbitkan Buku untuk Mengenang Jamal Khashoggi
Penyelidik dari PBB Dilarang Masuk ke Lokasi Pembunuhan Jamal Khashoggi