Wanita Irak ini membunuh, memenggal dan memasak kepala militan ISIS
Perempuan ini bernama Wahida Mohamed, yang rupanya pemimpin pasukan melawan ISIS dari Kota Shirqat. Menikah dua kali, dan semua suaminya dibunuh ISIS. Keluarga serta hewan peliharaannya juga dibunuh militan kelompok teror tersebut.
Seorang ibu rumah tangga di Irak mengaku sudah lama ikut memerangi kelompok teror Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Dia menyebutkan membunuh dan memenggal mereka, bahkan dia memasak kepala mereka di panci.
Wahida Mohamed, pemimpin pasukan yang terdiri dari 70 orang pria di Kota Shirqat, sekitar 80 kilometer dari Mosul. Usianya masih 39 tahun, dan selalu membawa pistol Beretta 9 milimeter, dia merupakan salah satu buronan ISIS.
-
Bagaimana Israel melancarkan serangan ke Irak? Delapan pesawat tempur F-16 yang masing-masing membawa bom seberat nyaris satu ton. Ditambah enam pesawat tempur F-15 yang bertugas memberikan perlindungan udara bagi pesawat F-16 tersebut. Misi mereka menghancurkan fasilitas nuklir Irak yang disebut Osirak di kompleks El Tuwaitha, tak jauh dari Baghdad.
-
Bagaimana Saddam Hussein dibunuh? Hukuman mati dilaksanakan pada tanggal 30 Desember 2006 dengan digantung di sebuah fasilitas militer di dekat Baghdad.
-
Kapan Saddam Hussein dibunuh? Tepatnya pada 30 Desember 2006, Saddam Hussein dibunuh karena terbukti bersalah atas kejahatan kemanusiaan yang dilakukan.
-
Kenapa Saddam Hussein dihukum mati? Pada 5 November 2006, Saddam Hussein dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman mati oleh penggantinya, Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki. Hukuman mati dilaksanakan pada tanggal 30 Desember 2006 dengan digantung di sebuah fasilitas militer di dekat Baghdad.
-
Dimana pembunuhan sadis itu terjadi? Diberitakan sebelumnya, seorang ibu muda berinisial MSD (24) tewas digorok oleh NKW (24), suaminya sendiri di dalam rumah kontrakan Jalan Cikedokan RT01 RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
-
Kapan Saddam Hussein menjadi Presiden Irak? Lahir pada 28 April 1937 di Al-Awja, dekat Tikrit, Irak, Saddam naik ke puncak kekuasaan sebagai Presiden Irak pada tahun 1979 dan memerintah hingga tahun 2003.
"Saya mulai memerangi teroris 2004, bekerja sama dengan pasukan keamanan Irak dan koalisi," ucap Wahida yang kerap dipanggil Um Hanadi, seperti dikutip dari CNN, Kamis (29/9).
Dia mendapatkan ancaman dari para pemimpin ISIS karena melawan, bahkan membunuh para militan.
"Saya ada di daftar buronan utama mereka. Bahkan lebih dicari dibanding perdana menteri," serunya.
Wanita 39 tahun ini mengatakan dirinya hampir tewas dalam serangan bom di dekat rumahnya.
"Saya hampir tewas akibat serangan bom pada 2006, 2009, 2010, dan pada tiga serangan bom mobil di tahun 2013 dan 2014," lanjut dia.
Suami pertama wanita ini terbunuh. Dia sempat menikah lagi, namun suami keduanya dibunuh ISIS awal tahun ini.
Tak hanya itu, ayah dan tiga saudara lelakinya juga dibunuh ISIS. Bahkan hewan peliharaannya juga dibunuh oleh militan kelompok teror itu.
Baca juga:
Wanita ini dibunuh suaminya sebab pindah agama
Pria dibui 100 tahun usai tenggelamkan anak tiri di kolam renang
Polisi tembak pembunuh ibu di hadapan anaknya
ISIS serang AS di Irak diduga pakai senjata kimia
Jangan tergiur iming-iming wanita cantik oleh ISIS