22 Tanaman Kecil yang Bisa Bersihkan Udara dan Buat Ruangan Jadi Lebih Sejuk
Meningkatnya polusi udara di kota-kota besar mengakibatkan kualitas udara semakin menurun.
Kondisi ini rentan dapat menyebabkan berbagai penyakit pernapasan seperti batuk dan sesak napas, serta berpotensi memperburuk kondisi kesehatan. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengambil langkah-langkah proaktif dalam menjaga kesehatan di tengah tantangan polusi udara ini. Salah satu cara yang bisa kita lakukan adalah dengan memanfaatkan tanaman pembersih udara.
Tanaman diketahui mampu menyaring udara kotor dan mengubahnya menjadi udara bersih. Berikut adalah 22 jenis tanaman yang tidak hanya dapat membersihkan udara, tapi juga membuat ruangan menjadi lebih sejuk:
-
Apa yang ditemukan di dalam rumah tersebut? Tim penyelamat terkejut saat berhasil menggali dan mengumpulkan total 92 ular dalam dua kunjungan berbeda.
-
Mengapa tanaman lidah buaya sangat cocok untuk di dalam rumah? Tanaman lidah buaya juga bisa melepaskan oksigen di malam hari, sehingga makin cocok ditaruk di dalam rumah, karena dapat membuat aliran udara lebih bersih dari polusi.
-
Apa saja jenis tanaman dalam ruangan kantor yang unik dan cantik? Berikut rekomendasi tanaman untuk ruangan kantor yang unik dan cantik. Meletakkan tanaman hias di dalam kantor tentu akan membuat ruangan menjadi lebih indah dan cantik. Selain terlihat hijau dan asri, banyaknya tanaman hias di ruang kantor juga berpengaruh terhadap kondisi kejiwaan para karyawan. Semakin banyak tanaman yang tumbuh, semakin baik pula untuk kesehatan jasmani maupun rohani.
-
Bagaimana Nunuk Maryati menanam tanaman di atap rumahnya? Kebun di atap rumahnya ini pernah menjadi juara pertama lomba video berkebun yang digelar oleh Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang.
-
Tanaman apa saja yang mudah ditanam di rumah dan menghasilkan buah dan sayur? Tomat merupakan salah satu tanaman sayur yang mudah ditanam di rumah, baik di pekarangan maupun dalam pot. Dalam proses menanamnya, tomat membutuhkan sinar matahari yang cukup dan media tanam yang gembur. Selain itu, pastikan untuk menyiramnya secara rutin namun nggak berlebihan.
-
Dimana sebaiknya meletakkan tanaman di dalam rumah agar terasa lebih sejuk? Keberadaan tanaman di dalam rumah dapat melindungi dari sinar matahari yang terik.
Lidah Mertua, Lidah Buaya dan Karet Merah
1. Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata)
Lidah mertua mampu menyerap karbon dioksida dan mengolahnya menjadi oksigen, sehingga sangat ideal ditempatkan di dalam kamar. Tanaman ini juga berfungsi untuk menghilangkan xilena, toluena, dan trikloroetilen dari udara di rumah.
2. Lidah Buaya (Aloe vera)
Lidah buaya terkenal akan khasiatnya untuk menyembuhkan luka dan menyuburkan rambut. Namun, tanaman ini juga bermanfaat untuk membersihkan udara dari formaldehida dan benzena. Letakkan lidah buaya di kamar tidur, dan tanaman ini akan menyerap partikel dari cat dan cairan pembersih ruangan dengan baik.
3. Karet Merah (Ficus elastica)
Karet merah, juga dikenal sebagai rubber plant, memiliki daun lebar yang mampu menyerap lebih banyak partikel dari udara. Tanaman ini tergolong mudah dirawat dan dapat tumbuh dalam kamar atau ruangan dengan intensitas cahaya rendah.
Daun Ivy, Ara Biola dan Peace Lily
4. Daun Ivy (Hedera helix)
Tanaman ini juga dikenal dengan nama english ivy. Menurut Allergy and Air, daun ivy sangat baik untuk menyerap jamur di udara. Letakkan tanaman ini di area yang mendapatkan sinar matahari langsung agar dapat tumbuh dengan baik.
5. Ara Biola (Fiddle Leaf Fig)
Ara biola memiliki daun lebar yang efisien untuk memurnikan udara. Selain itu, tanaman ini juga membantu mengontrol kelembapan udara di dalam ruangan. Sirami daunnya seminggu sekali agar tetap subur.
6. Peace Lily (Spathiphyllum wallisii)
Peace lily mampu menetralkan gas beracun seperti benzena, formaldehida, dan karbon monoksida. Bahkan tim peneliti NASA menyarankannya sebagai pemurni udara alami di dalam ruangan.
Pakis Gunung, Pakis Lemon dan Krisan
7. Pakis Gunung (Nephrolepis exaltata bostoniensis)
Pakis boston, atau paku gunung, mampu memurnikan udara di dalam ruangan dengan menyerap formaldehida dan xilena. Selain itu, tanaman ini juga dapat menjaga kelembapan ruangan.
8. Lemon Button Fern (Nephrolepis cordifolia)
Pakis lemon mampu menghilangkan polutan di udara, termasuk formaldehida, xilena, dan toluena. Selain itu, tanaman ini dapat meningkatkan kelembapan dalam ruangan.
9. Krisan (Chrysanthemum)
Bunga krisan terkenal akan warna dan bentuknya yang unik dan cantik. Dalam penelitian NASA, bunga ini terbukti menjadi pembersih udara terbaik. Bunga ini mampu memfilter polutan seperti amonia, benzena, formaldehida, dan xilena dari udara di ruangan.
Sirih Gading, Lili Paris dan Palem Kuning
10. Sirih Gading (Epipremnum aureum)
Sirih gading, atau devil’s ivy, tumbuh dengan baik di pot gantung maupun air. Tanaman ini mampu menyerap xilena, benzena, formaldehida, dan trikloroetilen. Selain itu, tanaman ini memberikan kesan sejuk di dalam rumah.
11. Lili Paris (Chlorophytum comosum)
Lili Paris, atau spider plant, mampu menyerap formaldehida dan xilena dari udara. Tanaman ini tumbuh subur dengan siraman cahaya matahari tak langsung, sehingga cocok diletakkan di dekat jendela.
12. Sri Rejeki (Dracaena deremensis)
Sri rejeki mampu menyerap xilena, trikloroetilen, dan formaldehida dari udara di sekitarnya. Tanaman ini menyukai siraman cahaya matahari tidak langsung dan perlu disirami seminggu sekali.
Palem Kuning, Palem Jari dan Palem Bambu
13. Palem Kuning (Dypsis lutescens)
Palem kuning mampu menyerap benzena, karbon monoksida, formaldehida, trikloroetilen, hingga xilena. Tanaman ini dapat tumbuh sampai 2 meter di dalam ruangan dan membutuhkan cahaya yang cukup terang.
14. Palem Jari (Rhapis excelsa)
Palem jari, atau lady palm, mampu membersihkan formaldehida, amonia, dan xilena di sekitarnya. Tanaman ini memberikan kesan rindang dan sejuk di dalam ruangan.
15. Palem Bambu (Chamaedorea seifrizii)
Palem bambu mampu menyerap formaldehida, benzena, dan trikloroetilen dari udara. Tanaman ini aman untuk anak-anak dan hewan peliharaan jika daunnya sampai termakan.
Kembang Flamingo, Beringin dan Aglonema
16. Kembang Flamingo (Anthurium andreanum)
Kembang flamingo, atau flamingo lily, ampuh dalam menyerap amonia, formaldehida, xilena, dan toluena. Tanaman ini rajin berbunga sepanjang tahun dan mudah dirawat.
17. Beringin (Ficus benjamina)
Beringin mampu menyerap formaldehida, trikloroetilen, dan benzena dari udara. Tumbuhan ini menyukai cahaya matahari tak langsung dan penyiramannya cukup seminggu sekali.
18. Aglonema (Aglaonema)
Aglonema, atau chinese evergreen, mampu menyerap formaldehida dan xilena dengan baik. Tanaman ini mudah dirawat dan menyukai tanah yang teririgasi dengan baik.
Warneckii , Philodendron, Anggrek Bulan dan Dragon Tree
19. Warneckii (Dracaena deremensis 'Warneckii')
Warneckii memiliki kombinasi warna yang unik dan mampu membersihkan udara dari polutan. Tanaman ini cocok untuk pemula karena perawatannya yang mudah.
20. Philodendron
Philodendron menjadi primadona sebagai tanaman indoor maupun interior ruangan. Tanaman ini mampu menyerap racun formaldehida yang bisa menyebabkan sakit tenggorokan dan pusing jika dihirup manusia.
21. Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis)
Anggrek bulan cocok dijadikan hiasan sekaligus pemurni udara. Tanaman ini mampu menyaring udara dari polusi dan sangat aktif dalam menghasilkan oksigen.
22. Dragon Tree (Dracaena marginata)
Dragon tree mampu menyerap racun berbahaya dari udara seperti formaldehida, benzena, dan trikloroetilen. Perawatannya mudah, cukup dengan rutin menyiram tanaman ini dengan air.
Dengan menempatkan tanaman-tanaman ini di dalam ruangan, kualitas udara menjadi lebih baik dan ruangan pun terasa lebih sejuk. Tanaman ini tidak hanya mempercantik ruangan tetapi juga memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.