Bukan Susu Sapi, Ini 5 Susu yang Aman Dikonsumsi bagi Penderita Kolesterol Tinggi
Bagi pecinta susu namun ternyata memiliki kolesterol tinggi, ternyata ada lima susu yang bisa mengontrol kolesterol tetap terjaga.
Banyak penderita kolesterol tinggi yang merasa ragu untuk mengonsumsi susu karena khawatir kadar kolesterol mereka akan semakin meningkat. Namun, pemilihan jenis susu yang tepat bisa membantu menjaga kadar kolesterol tetap stabil. Apa saja ya susunya? Simak berikut ini.
-
Apa manfaat minuman susu kedelai bagi kolesterol? Menurut Medical News Today (10/1/2023), susu kedelai tanpa tambahan gula merupakan sumber protein nabati yang rendah lemak jenuh.Cukup dengan mengganti susu sapi atau produk susu berlemak tinggi dengan susu kedelai atau krim kedelai, Anda dapat membantu menurunkan atau mengontrol kadar kolesterol.
-
Apa aja alternatif susu selain susu sapi? Tidak semua anak suka rasa susu sapi biasa, dan ada berbagai alternatif yang bisa dicoba. Susu almond, kedelai, atau oat adalah beberapa opsi yang bisa dicoba untuk anak yang menolak susu sapi. Beberapa anak mungkin juga lebih suka susu dengan rasa tambahan seperti cokelat atau stroberi. Penting untuk memilih susu yang diperkaya dengan kalsium dan vitamin D agar tetap memenuhi kebutuhan nutrisi anak. Eksperimen dengan berbagai jenis susu ini bisa membantu menemukan opsi yang disukai anak.
-
Minuman apa saja yang bisa membantu menurunkan kolesterol? Salah satu cara untuk menurunkan kolesterol jahat adalah mengonsumsi teh herbal. Simak beberapa resepnya di bawah ini!
-
Minuman hangat apa saja yang bisa membantu menurunkan kolesterol? Berikut ini adalah resep minuman hangat yang dapat turunkan kolesterol hanya dengan 3 bahan saja.
-
Apa saja resep olahan sayur yang bisa bantu turunkan kolesterol? Berikut ini adalah resep olahan masakan sayur yang dapat membantu untuk menurunkan kolesterol.
-
Siapa yang cocok mengonsumsi susu almond? Susu almond, terbuat dari kacang almond yang dihaluskan, menjadi pilihan bagi mereka yang mencari alternatif bebas laktosa dan rendah kolesterol.
Bukan Susu Sapi, Ini 5 Susu yang Aman Dikonsumsi bagi Penderita Kolesterol Tinggi
Pilihan Susu yang Aman untuk Penderita Kolesterol Tinggi
Susu sapi memang kaya akan kalori dan kolesterol, namun juga merupakan sumber protein, kalsium, dan vitamin D yang sangat baik untuk tubuh.
Penderita kolesterol tinggi sebenarnya tidak perlu sepenuhnya menghindari susu sapi.
Meski demikian, pada kasus kolesterol tinggi yang disebabkan oleh faktor genetik, asupan kolesterol dari susu sapi bisa berdampak lebih signifikan.
Oleh karena itu, pemilihan jenis susu yang tepat sangat penting. Berikut adalah beberapa alternatif susu yang bisa dikonsumsi oleh penderita kolesterol tinggi:
Jika Anda tetap ingin mengonsumsi susu sapi, pilihlah susu rendah lemak atau low fat. Susu ini hanya mengandung sekitar 1-2 persen lemak, tetapi tetap kaya akan kalsium dan vitamin D. Dengan mengonsumsi susu rendah lemak, Anda dapat menikmati manfaat susu tanpa mengkhawatirkan kesehatan jantung dan pembuluh darah.
1. Susu Rendah Lemak
2. Susu Kedelai
Susu kedelai merupakan pilihan yang baik bagi penderita kolesterol tinggi karena bebas kolesterol dan laktosa. Susu ini kaya akan protein, kalium, vitamin A, vitamin B12, dan vitamin D.
- Cara Mengatasi Kolesterol dan Asam Urat, 5 Minuman Kaya Vitamin yang Wajib Dicoba
- Segarkan Hari Anda dengan Es serut Timun Jeruk Nipis, Minuman Sehat yang Dapat Membantu Menurunkan Kolesterol
- 9 Manfaat Susu Kayu Manis untuk Kesehatan, Efektif Menurunkan Kolesterol Jahat
- Tak Hanya Enak, 12 Jenis Buah Ini Juga Punya Manfaat Untuk Menurunkan Kadar Kolesterol
3. Susu Oat
Susu oat dikenal karena kandungan beta-glucan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Beta-glucan adalah sejenis serat larut air yang dapat mengurangi penyerapan kolesterol dalam usus.
Dalam 250 ml susu oat, terkandung sekitar 1 gram beta-glucan. Selain itu, beta-glucan juga dapat mengikat asam lemak bebas dan monogliserida sehingga menurunkan kadar kolesterol darah.
Minum susu oat yang lebih praktis dan mudah ini diketahui lebih efektif dalam menurunkan kolesterol.
4. Susu Almond
Susu almond, yang terbuat dari kacang almond, mengandung lemak tak jenuh yang baik untuk menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).
Menurut penelitian dalam jurnal Nutrients (2018), konsumsi almond setiap hari dapat membantu menyeimbangkan kadar kolesterol dalam darah.
Susu almond juga kaya akan vitamin D dan kalsium, menjadikannya alternatif yang baik bagi penderita kolesterol tinggi.Menambahkan almond ke dalam makanan harian baik untuk menyeimbangkan kolesterol dalam darah.
5. Susu Skim
Susu skim jadi pilihan terbaik jika Anda ingin benar-benar menghindari lemak dalam susu. Susu ini bebas lemak atau mengandung kurang dari 0,5 persen lemak.
Meskipun demikian, susu skim tetap menyediakan semua nutrisi penting dalam susu sapi, tanpa lemak jenuh dan kalori berlebih yang dapat meningkatkan kolesterol.
Asupan 1,5–3 gram plant sterol per hari bisa membantu menurunkan sekitar 7,5–12% kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Untuk menghindari peningkatan kadar kolesterol, sebaiknya hindari jenis susu berikut:
Hindari Jenis Susu yang Bisa Meningkatkan Kolesterol
1. Susu Sapi Utuh (Full Cream): Susu ini memiliki kandungan lemak tinggi dengan 146 kalori, 4,54 gram lemak jenuh, dan 29,3 miligram kolesterol per gelas.
2. Susu Kambing: Susu kambing juga tinggi kalori dan kolesterol dengan 168 kalori, 6,51 gram lemak jenuh, dan 26,8 miligram kolesterol per gelas.
Selain memilih susu yang tepat, konsumsi yoghurt juga dapat membantu menurunkan kolesterol karena kaya akan probiotik yang baik untuk kesehatan pencernaan.
Produk olahan susu yang kaya kandungan probiotik atau bakteri baik ini telah terbukti efektif di dalam menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida secara signifikan.
Tips Tambahan untuk Mengontrol Kolesterol
Selain memilih jenis susu yang tepat, imbangi dengan gaya hidup sehat seperti pola makan bergizi, olahraga rutin, istirahat yang cukup, dan berhenti merokok.
Konsultasi dengan dokter juga penting untuk mengetahui aturan minum obat dan jadwal medical check-up rutin. Dengan demikian, kadar kolesterol Anda dapat tetap terpantau dan terjaga.