Hotel di Uruguay Ini Dibentuk dengan Tangan Selama 36 Tahun
Gedung tersebut juga menyimpan keunikan tersendiri, sebab dibangun dengan tangan selama puluhan tahun.
Casapueblo, sebuah hotel di Uruguay bisa jadi merupakan salah satu bangunan dengan desain paling eksentrik di dunia. Gedung tersebut juga menyimpan keunikan tersendiri, sebab dibangun dengan tangan selama puluhan tahun.
-
Di mana Rawon Iga Hotel Majapahit berada? Pengalaman seru jurnalis SCTV mencicipi Rawon Iga Hotel Majapahit di Jalan Tunjungan, Kota Surabaya, Jawa Timur
-
Siapa yang memberi kesaksian tentang kenikmatan Rawon Iga Hotel Majapahit? Salah satu penikmat kuliner di Surabaya, Essa Adeline, memberi kesaksian akan kenikmatan Rawon Iga Hotel Majapahit.
-
Kapan Hotel Cheribon didirikan? Tidak banyak sumber yang menjelaskan tentang hotel ini. Namun dari sejumlah catatan sejarah, bangunan ini didirikan pada awal 1900-an, di mana tata kota di sana sudah beranjak modern dari yang sebelumnya hanya memiliki arsitektur bergaya keraton.
-
Siapa yang merancang Hotel Indonesia? Bangunan Hotel Indonesia dirancang oleh arsitek Abel Sorensen, dan istrinya Wendy asal Amerika Serikat.
-
Kapan Siantar Hotel diresmikan? Mengutip dari beberapa sumber, Siantar Hotel dulunya diresmikan pada 1 Februari 1915.
-
Kapan Hotel Du Pavillon diresmikan? Peresmian hotel baru Du Pavillon itu diwarnai dengan pertunjukkan sebuah grup opera dari Italia dan dihadiri para pejabat tinggi pemerintah kolonial Hindia Belanda.
Separuh Hotel, Separuh Pahatan
©Shutterstock
Menurut situs resmi Casapueblo, hotel terletak di pinggiran pantai Punta del Este yang digemari para selebriti. Bangunan ini dirancang dan dibangun oleh Carlos Paez Vilaro. Sang arsitek membangunnya dengan tangan selama 36 tahun. Para nelayan setempat membantunya untuk mewujudkan desain tersebut.
©Shutterstock
Vilaro membeli lahan yang kini ditempati Casapueblo pada tahun 1958 dengan bantuan teman-teman dan investor. Dia membangun rumah di sana, melapisinya dengan semen, lalu membentuknya dengan tangan.
Dinding-dinding hotel dihiasi berbagai objek yang dia bawa pulang dari perjalanan. Maklum, Vilaro memang suka bepergian ke berbagai negara.
Dilengkapi Spa dan Museum
©Shutterstock
Saat ini Casapueblo memiliki tiga belas lantai dengan kamar-kamar yang dihiasi simbol ukiran Vilaro sendiri. Hotel juga menawarkan atraksi berupa restoran, spa, dan museum.
Vilaro sendiri menempati Casapueblo sampai ajal menjemput di tahun 2014. Saat itu usianya 90 tahun. Kompleks hotel yang terletak di semenanjung Punta Ballena itu masih dibuka untuk menghormati sang arsitek.
(mdk/tsr)