Jam Paling Produktif untuk Kerja, Trik Agar Bebas Lemas dan Ngantuk Sepanjang Hari
Temukan waktu terbaik untuk bekerja tanpa lemas atau mengantuk. Optimalkan jam produktif dan tingkatkan kinerja harianmu dengan cara simpel ini!
Menjaga produktivitas sepanjang hari sering kali menjadi tantangan. Kita semua pernah merasakan saat-saat di mana tubuh terasa lemas, kepala berat, dan fokus mulai pudar, terutama ketika menghadapi tumpukan tugas.
Tetapi tahukah kamu bahwa ada jam-jam tertentu dalam sehari yang secara alami lebih produktif? Pada jam-jam ini, tubuh dan otak kita berada dalam kondisi optimal sehingga kita bisa bekerja lebih efektif tanpa mudah merasa lemas atau mengantuk. Mari kita telusuri jam-jam tersebut dan bagaimana memanfaatkannya sebaik mungkin.
-
Bagaimana cara untuk meningkatkan produktivitas ? Meningkatkan produktivitas bisa dilakukan dengan berbagai cara, baik melalui manajemen waktu yang lebih baik, teknik kerja yang lebih efisien, maupun peningkatan kondisi fisik dan mental.
-
Apa dampak bangun kesiangan untuk produktivitas kerja? Bangun kesiangan dapat mengganggu pola tidur alami Anda, yang dapat menyebabkan masalah tidur seperti insomnia atau kesulitan tidur pada malam hari. Hal ini dapat menurunkan kualitas dan kuantitas pekerjaan Anda.
-
Bagaimana cara mendapatkan energi maksimal saat bekerja? "Konsumsi karbohidrat dan protein untuk energi yang maksimal," jelas Alison.
-
Kenapa stres akibat kerja bisa mengganggu produktivitas? Gejala-gejala tersebut, menurutnya, dapat berdampak pada penurunan tingkat produktivitas.
-
Kenapa penting untuk menjaga keseimbangan hormon kebahagiaan? Dengan menjaga keseimbangan hormon-hormon ini, kita dapat merasakan kebahagiaan yang lebih optimal dan konsisten.
-
Apa saja yang bisa dilakukan untuk meningkatkan semangat kerja? Hal sederhana seperti pemilihan outfit ternyata bisa mempengaruhi mood saat bekerja, lho. Nah, demi membangkitkan semangat di minggu pertama setelah liburan, nggak ada salahnya nih pilih outfit spesial yang bisa bikin kamu makin semangat menjalani hari.
1. Pahami Ritme Sirkadian: Siklus Alami Tubuhmu
Tubuh manusia memiliki siklus alami yang disebut ritme sirkadian. Ritme ini mengatur kapan kita merasa terjaga dan kapan kita merasa lelah. Mengetahui cara kerja ritme sirkadian bisa membantu kita menemukan waktu terbaik untuk bekerja dengan fokus maksimal. Secara umum, ritme sirkadian manusia memuncak dua kali dalam sehari: pagi hari antara pukul 9 dan 11, serta sore hari antara pukul 14 dan 16.
2. Jam 9-11 Pagi
Penelitian menunjukkan bahwa pagi hari, terutama antara pukul 9 dan 11, adalah waktu terbaik untuk melakukan pekerjaan yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Setelah tubuh terbangun sepenuhnya dan otak telah menerima asupan glukosa yang cukup dari sarapan, jam ini menjadi waktu di mana fokus dan kreativitas berada pada puncaknya.
Ini adalah waktu yang tepat untuk tugas-tugas yang menuntut pemikiran mendalam, seperti membuat laporan, merencanakan strategi, atau menyelesaikan pekerjaan yang rumit.
Mengapa ini waktu terbaik?
- Hormon kortisol, yang bertanggung jawab untuk meningkatkan kewaspadaan, mencapai puncaknya pada pagi hari.
- Suhu tubuh mulai naik, yang membantu meningkatkan fungsi otak dan daya tangkap.
Untuk memaksimalkan produktivitas pada waktu ini, usahakan jangan terlalu banyak teralihkan. Matikan notifikasi yang tidak penting dan fokuskan energi pada pekerjaan utama.
3. Jam 14-16 Sore
Meskipun banyak orang merasakan "serangan ngantuk" setelah makan siang, ini justru waktu yang bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan produktivitas. Pada pukul 14 hingga 16, tubuh mengalami gelombang energi kedua, meskipun tidak sekuat di pagi hari. Waktu ini sangat cocok untuk pekerjaan yang membutuhkan energi fisik atau yang sifatnya tidak terlalu berat secara mental, seperti meninjau email, merapikan dokumen, atau menghadiri rapat.
Namun, untuk mencegah rasa kantuk menyerang setelah makan siang, cobalah konsumsi makanan ringan dengan kandungan protein dan serat yang cukup. Hindari makanan yang tinggi karbohidrat dan gula karena bisa menyebabkan rasa lemas dan mengantuk.
4. Atur Pola Makan dan Minum untuk Tetap Terjaga
Selain memperhatikan waktu produktif, penting juga menjaga asupan makanan dan minuman agar tubuh tidak mudah lelah. Sarapan yang seimbang bisa menjadi faktor penentu kinerja sepanjang hari. Pastikan sarapanmu mengandung protein, serat, dan lemak sehat. Beberapa contoh menu sarapan sehat antara lain telur, alpukat, roti gandum, dan buah-buahan.
Minum air putih yang cukup juga sangat penting. Dehidrasi, bahkan dalam jumlah kecil, bisa menurunkan tingkat konsentrasi dan menyebabkan kelelahan. Jika kamu merasa lemas dan sulit fokus, coba cek apakah kamu sudah cukup minum air putih.
5. Jaga Kualitas Tidur Malam Hari
Tak ada yang lebih mempengaruhi produktivitas harian selain tidur yang berkualitas. Kurang tidur tidak hanya menurunkan energi, tetapi juga memengaruhi suasana hati dan kemampuan mengambil keputusan. Idealnya, orang dewasa membutuhkan 7-9 jam tidur setiap malam.
Bagi kamu yang sering terjaga hingga larut malam, usahakan untuk membuat rutinitas sebelum tidur, seperti mengurangi paparan layar gadget 30 menit sebelum tidur dan menciptakan lingkungan kamar yang nyaman dan gelap. Dengan tidur yang cukup dan berkualitas, bangun pagi dengan energi penuh akan jauh lebih mudah.
6. Waktu yang Perlu Dihindari untuk Kerja: Jam 13-14 Siang
Setelah makan siang, tubuh cenderung memasuki fase pencernaan yang menghabiskan banyak energi. Inilah sebabnya jam 13 hingga 14 sering disebut sebagai "jam lemas" di mana rasa kantuk sulit dihindari.
Jika memungkinkan, hindari melakukan pekerjaan berat pada jam-jam ini. Sebaliknya, manfaatkan waktu ini untuk beristirahat sejenak, mungkin dengan berjalan-jalan ringan atau menghirup udara segar. Ini bisa membantu tubuhmu kembali segar dan siap untuk gelombang produktivitas berikutnya di sore hari.
7. Tips Mengatasi Kantuk dan Lemas Saat Kerja
Tentu saja, meskipun kita sudah tahu kapan waktu produktif kita, terkadang kantuk dan lemas tetap datang tanpa diduga. Berikut beberapa tips yang bisa membantu mengatasi hal tersebut:
- Bergerak secara berkala: Duduk terlalu lama dapat membuat aliran darah ke otak berkurang, sehingga kita merasa lemas. Cobalah bergerak setiap 30-45 menit, entah itu dengan berjalan-jalan sejenak atau melakukan peregangan ringan.
- Hirup udara segar: Jika memungkinkan, buka jendela atau berjalan keluar sebentar untuk mendapatkan udara segar. Oksigen tambahan akan membantu otak lebih terjaga.
- Minum teh hijau: Teh hijau mengandung kafein yang lebih ringan dibanding kopi, namun tetap memberikan efek segar dan membantu fokus lebih baik.
Mengetahui kapan jam-jam produktif kita dapat membantu meningkatkan kinerja dan efisiensi dalam bekerja. Jam 9-11 pagi dan 14-16 sore adalah dua waktu terbaik untuk melakukan berbagai aktivitas produktif, baik yang membutuhkan konsentrasi tinggi maupun yang sifatnya ringan.
Dengan pola tidur yang cukup, pola makan sehat, serta pengaturan waktu yang baik, kamu bisa bekerja dengan lebih fokus tanpa merasa lemas atau ngantuk sepanjang hari.Jadi, kapan kamu akan mulai mencoba tips-tips ini? Cobain deh, dan rasakan perubahan signifikan dalam kinerjamu!