Lantai Licin dan Bau Amis? Simak Trik Ampuh Ini
Lantai yang licin dan berbau amis dapat dibersihkan menggunakan bahan-bahan sederhana dari dapur, sehingga hasilnya menjadi kering dan bebas dari noda.
Kondisi lantai rumah yang bersih dan terbebas dari kotoran sangat krusial untuk menciptakan kenyamanan serta menjaga kesehatan bagi para penghuninya. Kotoran dan debu yang menempel tidak hanya membuat rumah tampak tidak bersih, tetapi juga dapat menjadi tempat penyebaran bakteri dan virus. Salah satu area yang sering kali mengalami noda adalah lantai dapur.
Lantai dapur yang terkena tumpahan minyak sering kali menjadi licin dan meninggalkan noda yang sulit dihilangkan. Meskipun sudah dibersihkan berulang kali, masalah ini kerap kali muncul kembali, sehingga lantai terasa lengket dan bahkan mengeluarkan bau amis. Tentu saja, hal ini sangat mengganggu, terutama bagi keluarga yang sering menghabiskan waktu di dapur.
-
Bagaimana cara menggunakan campuran bahan pembersih untuk membersihkan lantai? Campurkan Seluruh Bahan Pembersih Pertama, persiapkan sebuah ember berisi air panas. Kemudian, campurkan garam dalam jumlah satu sendok makan, soda kue satu sendok makan, dan satu sendok makan sabun pencuci piring ke dalamnya. Aduk rata sampai semua bahan larut dengan sedikit menghasilkan busa.
-
Bagaimana cara membuat lantai kayu tampak mengkilap? Poles lantai kayu secara berkala untuk menghilangkan goresan dan membuat permukaan lantai tampak halus dan seperti baru. Walaupun proses pemolesan cukup sulit, lakukanlah setiap beberapa bulan sekali untuk hasil yang optimal.
-
Kapan tips ini dibagikan? Ingin tahu caranya? Simak penjelasan lengkapnya yang disajikan pada Jumat (7/6/2024) berikut ini.
-
Apa saja tips sehat untuk menjaga kualitas hidup lansia? Pemenuhan Nutrisi yang SeimbangAsupan gizi yang tepat merupakan kunci utama untuk menjaga kesehatan lansia. Menurut dr. Inge, makanan yang dikonsumsi lansia harus mencukupi kebutuhan kalori dan nutrisi yang diperlukan agar mereka memiliki berat badan ideal dan tetap sehat."Makanan itu harus mencukupi kebutuhan kalori dan bergizi, sehingga lansia mendapatkan berat badan yang ideal dan sehat," ujar dr. Inge dilansir dari Antara.Lansia memerlukan asupan zat gizi dasar seperti karbohidrat kompleks yang bisa didapatkan dari nasi, kentang, dan umbi-umbian. Selain itu, protein dan lemak yang berasal dari telur, ikan, serta daging juga penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Tak lupa, vitamin dan mineral dari sayuran dan buah-buahan harus dikonsumsi untuk memastikan tubuh mendapatkan nutrisi yang lengkap.
-
Siapa yang memberikan tips sehat untuk menjaga kesehatan lansia? Masa lanjut usia merupakan fase kehidupan di mana perhatian terhadap kesehatan dan kualitas hidup menjadi sangat penting. Menjaga tubuh tetap sehat dan bugar dapat membantu lansia menjalani hari-hari dengan lebih nyaman dan produktif. Dr. dr. Inge Permadhi, SpGK (K), seorang spesialis gizi klinik dari Universitas Indonesia, menyampaikan beberapa kiat penting untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup bagi lansia.
-
Bagaimana cara mencegah plak menumpuk? "Menggosok gigi dua kali sehari tak hanya bermanfaat untuk menjaga kesegaran napas saja. Ketika Anda tidak menggosok gigi dua kali sehari, Anda berisiko tinggi mengalami penumpukan plak pada gigi Anda," drg. Osei-Fosu, dilansir dari Livestrong.
Menurut informasi yang diperoleh dari kanal YouTube Arista Milka Nasrul, terdapat trik sederhana yang dapat diterapkan untuk membersihkan lantai berminyak agar kembali kesat. Trik ini memanfaatkan dua bahan yang biasa ada di dapur, yakni cuka dan sabun cuci piring. Kombinasi kedua bahan ini terbukti efektif dalam mengangkat minyak serta menghilangkan bau tidak sedap yang menempel pada lantai dapur. Dengan menggunakan metode ini, Anda dapat menjaga kebersihan lantai dapur dengan lebih mudah dan cepat.
Persiapan awal yang penting adalah memastikan bahwa lantai bersih dari debu dan kotoran
Menurut informasi yang dikutip pada Kamis (28/11), langkah pertama sebelum mengepel adalah membersihkan lantai dengan baik. Sapu dapat digunakan untuk mengangkat debu serta kotoran yang menempel di permukaan lantai. Apabila terdapat noda minyak yang mengeras atau berkerak, sebaiknya gunakan pisau atau alat sejenis untuk mengikisnya dengan hati-hati.
Proses menyapu ini sangat penting agar lantai bebas dari partikel besar yang dapat mengganggu proses pembersihan noda minyak. Pastikan tidak ada debu yang tersisa sebelum melanjutkan ke tahap pembersihan selanjutnya.
Campurkan cuka dengan sabun cuci piring dalam air hangat
Langkah berikutnya adalah mempersiapkan larutan untuk membersihkan lantai. Isi ember dengan air hangat secukupnya, lalu tambahkan sabun cuci piring dan cuka dengan perbandingan yang tepat. Sabun cuci piring berfungsi mengangkat minyak yang menempel di lantai, sedangkan cuka efektif dalam menghilangkan bau tidak sedap.
Kombinasi antara sabun dan cuka ini menghasilkan larutan yang dapat membersihkan noda minyak secara menyeluruh dan sekaligus memberikan sensasi kesat pada lantai. Pastikan untuk menggunakan kain pel yang bersih untuk mencelupkan larutan sebelum mengaplikasikannya ke lantai.
- 4 Langkah Atasi Bau Amis pada Daging Bebek, Praktis dan Efektif
- Trik Bersihkan Lantai dengan 3 Bahan Dapur, Bersih Kesat dan Tidak Bau Amis
- 3 Bahan Alami yang Ada di Rumah, Bikin Lantai jadi Kinclong dan Anti Bau, Wajib Coba!
- Cara Hilangkan Lendir dan Bau Amis Belut Tanpa Jeruk Nipis, Hanya dengan 1 Bahan Dapur
Bersihkan lantai hingga bersih
Setelah kain pel direndam dalam larutan, peras kain tersebut hingga tidak terlalu basah. Kemudian, mulailah mengepel lantai dengan merata, terutama di area yang terdapat minyak. Untuk noda yang sulit dihilangkan, gosoklah dengan lebih keras agar minyak bisa terangkat sepenuhnya.
Lanjutkan proses ini hingga seluruh permukaan lantai dapur tampak bersih. "Kalau pakai cuka ini juga langsung kesat dan langsung bersih. Dan ini tahan lama kesatnya sampai 1-2 hari," ujar Arista Milka Nasrul dalam salah satu videonya.
Lap lantai menggunakan kain yang sudah kering
Setelah menyelesaikan proses mengepel, langkah selanjutnya adalah menggunakan kain kering untuk mengelap lantai. Tindakan ini berfungsi untuk menyerap sisa air yang ada dan sekaligus memberikan hasil akhir yang lebih kering. Dengan demikian, lantai dapur akan terasa lebih bersih dan tidak licin saat disentuh.
Selain itu, proses ini juga dapat mempercepat pengeringan lantai, sehingga Anda dapat segera menggunakan area tersebut tanpa khawatir akan licin. Pastikan setiap sudut yang telah dipel benar-benar kering sebelum Anda melangkah di atasnya.
Lakukan pembersihan secara rutin agar noda tidak menempel dengan keras
Untuk memastikan kebersihan dan kekenyalan lantai dapur, penting untuk melakukan pembersihan secara teratur. Biasakan untuk mengepel lantai dapur setelah selesai memasak, terutama ketika terdapat tumpahan minyak atau bahan makanan lainnya. Dengan melakukan pembersihan terhadap noda secepatnya, lantai dapur Anda akan terhindar dari kerak dan bau tidak sedap.
Selain itu, penggunaan sabun cuci piring dan cuka secara berkala dapat membantu menjaga kebersihan lantai. Dengan langkah-langkah ini, dapur Anda tidak hanya akan bebas dari noda, tetapi juga menjadi tempat yang nyaman untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
Pertanyaan umum mengenai cara membersihkan lantai yang berminyak
Mengapa lantai dapur sering berminyak dan lengket? Lantai dapur sering kali mengalami tumpahan minyak atau sisa makanan, yang menyebabkan permukaannya menjadi lengket dan sulit dibersihkan. Oleh karena itu, penting untuk segera membersihkannya agar tidak menumpuk dan mengganggu kebersihan dapur.
Apakah aman menggunakan cuka untuk mengepel lantai? Cuka merupakan bahan alami yang aman dan efektif untuk membersihkan lantai. Selain itu, cuka juga berfungsi untuk menetralkan bau tidak sedap yang mungkin ada di dapur.
Bagaimana cara agar lantai tetap kesat setelah dipel? Setelah mengepel, sebaiknya gunakan kain kering untuk menyeka lantai. Langkah ini akan membantu menjaga permukaan lantai tetap kesat dan mengurangi risiko tergelincir.
Apakah semua jenis lantai cocok dibersihkan dengan cuka? Sebagian besar jenis lantai dapat dibersihkan menggunakan cuka, namun sebaiknya lakukan uji coba pada area kecil terlebih dahulu. Ini untuk memastikan bahwa cuka tidak merusak atau mengubah kondisi permukaan lantai.
Seberapa sering lantai dapur harus dipel? Sebaiknya, lantai dapur dipel setiap hari setelah kegiatan memasak. Dengan cara ini, kebersihan dapur dapat terjaga dan mencegah penumpukan kotoran yang sulit dihilangkan.