Ritual hibur dewa, pria dandan mirip wanita
Di kota pelabuhan Numazu di Prefektur Shizuoka, sebuah festival yang cukup unik diadakan setiap bulan April.
Di kota pelabuhan Numazu di Prefektur Shizuoka, sebuah festival yang cukup unik diadakan setiap bulan April. Para nelayan pria lokal yang memakai busana wanita tampak menaiki kapal yang telah dihias sedemikian rupa.
Mereka akan menampilkan beberapa performance seperti bernyanyi dan menari di dek kapal. Tentunya di hadapan banyak penonton yang melihat aksi unik mereka. Tradisi ini dilakukan untuk mendoakan laut agar tetap aman dan tangkapan nelayan juga melimpah.
Perahu-perahu nelayan tampak dihiasi kain merah dan putih yang melambangkan tangkapan yang baik. Mereka akan berlayar dari pelabuhan lokal dan berkumpul di Teluk Osezaki.
Sebagaimana dilansir rocketnews24, para nelayan akan melukis wajah mereka dengan warna putih dan mengenakan nagajunban - kimono wanita. Mereka kemudian melakukan tarian kipas tradisional dan nyanyian bersama dengan diiringi oleh drum dan lonceng.
Begitu mereka mencapai tujuan, para nelayan turun dari panggung dan menawarkan ikan dan sake sebagai hadiah untuk para dewa.
Menurut pemimpin ritual kuno tersebut, Yoshiaki Nomura, dewa yang diabadikan di kuil tersebut adalah pria, sehingga para pria berusaha mengenakan pakaian wanita agar dewa senang karena ia melihat begitu banyak "wanita" menari untuknya. Festival ini bahkan sangat populer di Era pertengahan Meiji (1868-1912).
Yuk lihat keunikan festival ini!
-
Kenapa Festival Sepekan Tamansuruh diselenggarakan? "Tamansuruh dikenal dengan lokasinya yang sangat sejuk, berada di kaki Ijen. Di sana juga dikenal dengan Agro Wisata Tamansuruh yang sangat asri. Festival ini untuk mengangkat kekayaan wisata dan tradisi Desa Tamansuruh ini," kata Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, Senin (17/7/2023).
-
Di mana Desa Wisata Cisaat berada? Desa Cisaat di Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, baru-baru ini mendapat gelar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.
-
Kapan Festival Kita Bisa di Banyuwangi? Memperingati Hari Disabilitas Internasional yang jatuh pada 3 Desember, Kabupaten Banyuwangi menggelar beraneka agenda. Salah satunya lewat Festival Kita Bisa yang menampilkan beragam karya dan kreasi dari anak-anak muda penyandang disabilitas.
-
Apa yang dirayakan dalam Festival Sriwijaya? Penyelenggaraan festival di Indonesia pastinya tak lepas dari budaya dan mengenang peristiwa tertentu, salah satunya festival di Sumatra Selatan yang bernama Festival Sriwijaya. Festival ini diadakan rutin oleh pemerintah setempat bertujuan untuk mengangkat kembali nilai-nilai tradisional yang bertajuk kejayaan Kerajaan Sriwijaya di masa lampau.
-
Apa itu Festival Sekerat? Tapi, di Kabupaten Kutai Timur, ada festival budaya Suku Kutai yang tidak dilaksanakan di Sungai. Tapi digelar di tepi laut atau Pantai. Namanya Festival Sekerat yang dilaksanakan di Desa Sekerat, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur.
-
Apa yang menjadi daya tarik utama Festival Onthel Nusantara di Banyuwangi? Festival ini diikuti 2000 peserta dari 35 kabupaten/kota se-Jawa dan Bali, dan jadi peserta terbanyak sepanjang gelaran event serupa.