Wajah Breakout Parah Bikin Rasa Percaya Diri Jadi Turun, Selamatkan dengan Tips Mudah Ini
Wajah breakout parah memang bisa menjadi masalah yang mengganggu. Namun, kamu bisa gunakan beberapa tips ini untuk mengatasinya. Apa saja?
Wajah Breakout Parah Bikin Rasa Percaya Diri Jadi Turun, Selamatkan dengan Tips Mudah Ini
Punya wajah breakout parah memang bisa bikin hati siapapun kesal. Sebab kehadirannya sendiri dianggap cukup mengganggu oleh banyak orang. Bayangkan saja, jika breakout tiba-tiba muncul di beberapa area wajahmu, seperti pipi atau jidat. Pastinya hal tersebut akan bikin penampilan jadi kurang estetik dan bahkan menurunkan rasa percaya diri yang dipunya.
Buat yang masih bingung, istilah breakout artinya kondisi kulit yang mengalami masalah iritasi dan jerawat di wajah. Ciri-ciri breakout di wajah ini biasanya berupa kemerahan, munculnya jerawat, kulit terasa gatal, dan lain sebagainya.
Sementara itu, berapa lama breakout sembuh sebenarnya berbeda-beda untuk kasus setiap orang. Ada yang bisa sembuh dalam hitungan hari. Ada pula yang berminggu-minggu dan bahkan berbulan-bulan.
Pertanyaannya, bagaimana sih caranya agar bisa terbebas dari kulit wajah breakout?
Jawaban dari masalah ini tentunya dapat kamu dapatkan dengan ketat menjaga gaya hidup hingga wajib menggunakan skincare untuk wajah breakout.
Untuk lebih lanjut, yuk baca culu informasinya berikut ini.
-
Bagaimana kita bisa mencegah iritasi kulit wajah? Bagaimana pun, mencegah adalah langkah yang paling baik daripada mengatasi segala kondisi. Dengan begitu, bagi Anda yang memiliki kulit sensitif perlu memperhatikan beberapa cara mencegah iritasi kulit wajah dengan baik, yaitu sebagai berikut:• Gunakan Produk yang Sesuai: Pilih produk perawatan kulit yang cocok dengan jenis kulit Anda. Hindari produk yang mengandung bahan yang dapat memicu reaksi alergi atau iritasi. Produk yang hipoalergenik dan bebas pewangi seringkali menjadi pilihan yang lebih aman.• Cuci Wajah Dengan Lembut: Hindari menggosok atau menggaruk wajah secara kasar. Gunakan air hangat, bukan air panas, saat mencuci wajah, dan pilih pembersih yang lembut.• Hindari Over-Exfoliation: Eksfoliasi terlalu sering atau dengan produk yang terlalu keras dapat merusak kulit. Batasi eksfoliasi kulit wajah Anda menjadi satu atau dua kali seminggu. • Perlindungan Matahari: Gunakan tabir surya setiap hari, bahkan pada hari-hari mendung, untuk melindungi kulit wajah Anda dari sinar UV yang dapat menyebabkan iritasi dan penuaan dini.• Hindari Cuaca Ekstrem: Saat cuaca sangat panas atau dingin, lindungi kulit Anda dengan penggunaan penutup wajah, kacamata hitam, atau produk yang mengandung SPF.• Hindari Sentuhan Tangan Kotor: Jangan sentuh wajah Anda dengan tangan yang kotor, karena ini dapat memindahkan kuman dan kotoran ke kulit yang bisa memicu iritasi.• Perhatikan Diet: Makan makanan seimbang dan hindari makanan yang dapat memicu reaksi alergi pada kulit Anda. • Hindari Stres: Stres dapat memengaruhi kesehatan kulit. Cobalah untuk mengelola stres Anda dengan teknik seperti yoga, meditasi, atau olahraga.• Hindari Produk Kimia yang Berbahaya: Periksa bahan-bahan dalam produk perawatan kulit Anda dan hindari yang mengandung bahan kimia yang berbahaya atau iritan potensial.• Jaga Kondisi Kesehatan Umum: Kesehatan umum yang baik, seperti tidur yang cukup, hidrasi yang cukup, dan pola makan seimbang, dapat membantu menjaga kulit wajah tetap sehat. • Perhatikan Reaksi Kulit: Jika Anda mencurigai bahwa produk perawatan kulit atau kosmetik tertentu menyebabkan iritasi, hentikan penggunaannya segera.• Konsultasikan dengan Profesional: Jika Anda memiliki masalah kulit kronis atau iritasi berkepanjangan, sebaiknya berkonsultasi dengan seorang profesional perawatan kulit atau dokter kulit untuk saran dan perawatan yang tepat.
-
Bagaimana cara mencegah kulit kering di wajah? Melansir dari American Academy of Dermatology merekomendasikan tips berikut ini untuk mencegah kulit kering:Gunakan air hangat untuk mandi dan mencuci (bukan yang panas) Pilih pembersih yang lembut, harum, dan bebas alkohol. Bersihkan wajah sekali sehari pada malam hari, lalu bilas dengan air dingin di pagi hari. Batasi waktu mandi dan mandi menjadi 5–10 menit. Oleskan pelembap segera setelah mandi atau mandi, saat kulit masih lembap, untuk mengunci kelembapan. Cukur setelah mandi, dan gunakan krim atau gel cukur untuk melembutkan rambut. Ganti pisau cukur setiap lima hingga tujuh kali penggunaan. Oleskan kain dingin ke area yang terkena. Oleskan lip balm dengan petrolatum untuk menenangkan bibir pecah-pecah. Kenakan syal untuk melindungi wajah dari paparan suhu dingin.
-
Bagaimana cara mengatasi dan mencegah penuaan pada kulit? Jika sudah muncul tanda-tanda tersebut, gunakan skincare dengan bahan anti-aging.
-
Bagaimana cara menghindari penyakit kulit kurap? Berikut cara mencegah penyakit kulit kurap yang perlu dilakukan: • Menjaga kebersihan dengan sering mencuci tangan dan segera mandi setelah berolahraga atau selesai berkegiatan. • Hindari menggunakan pakaian tebal untuk waktu yang lama, terlebih saat cuaca sedang hangat dan lembap. • Hindari kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi jamur kurap. Jika Anda memiliki hewan peliharaan atau hewan lain, mintalah dokter hewan untuk memeriksa kurap agar bisa meminimalisir risiko penularan.
-
Bagaimana cara mengatasi infeksi kulit kepala akibat jamur? Pilihan pengobatan untuk infeksi kulit kepala akibat jamur meliputi: Obat antijamur yang digunakan bisa berbentuk salep, sampo, atau foam. Antijamur paling terkenal yang digunakan untuk infeksi jamur kulit kepala adalah flukonazol. Sampo yang mengandung ketoconazole juga dapat digunakan untuk membantu mengobati infeksi.
-
Gejala apa saja yang perlu diwaspadai saat terjadi iritasi kulit wajah? Berikut beberapa gejala iritasi kulit wajah yang perlu diperhatikan:• Kemerahan: Kulit wajah yang iritasi seringkali akan tampak merah atau bengkak, terutama di area yang mengalami peradangan.• Gatal: Rasa gatal pada kulit wajah adalah gejala umum dari kondisi kulit iritasi. Gatal ini bisa sangat mengganggu dan memunculkan keinginan untuk menggaruk yang sebenarnya hanya akan memperburuk iritasi.• Kulit Kering: Iritasi kulit sering disertai dengan kulit yang terasa kering dan terkelupas. • Jerawat atau Ruam: Kulit yang iritasi dapat menyebabkan munculnya jerawat atau ruam, terutama jika reaksi kulit tersebut disebabkan oleh produk perawatan yang tidak cocok.• Sensasi Terbakar: Beberapa orang mungkin merasakan sensasi terbakar pada kulit wajah yang teriritasi, yang bisa sangat tidak nyaman.• Pembengkakan: Iritasi yang parah dapat menyebabkan pembengkakan pada area yang terkena.• Pelekatan: Kulit wajah yang iritasi mungkin terasa lebih tebal atau keras daripada biasanya.
1. Jaga Kebersihan Kulit dengan Baik
Wajah breakout parah menjadi pertanda bahwa lapisan kulit kamu menyimpan banyak sekali kotoran yang kurang baik.
Ya, pada dasarnya berbagai penyebab wajah breakout memang dapat berdampak pada kualitas kesehatan dan kecantikan kulit wajah. Untuk itulah, kamu wajib menjaga kebersihan kulit dengan baik agar wajah breakout parah nggak semakin menjadi-jadi.
Dalam hal membebaskan kulit wajah dari breakout artinya kamu wajib betul-betul memerhatikan rangkaian produk perawatan yang tepat. Mulai dari memilih sabun cuci muka, face cleanser, hingga mempertimbangkan menggunakan air dingin saat mencuci muka. Tapi, produk pembersih wajah breakout seperti apa sih yang seharusnya dipilih?
Dengan demikian, kulit wajah bukan hanya bisa bersih, tetapi juga bikin berbagai gejala kulit wajah breakout mereda. Kamu bisa mencuci wajah dua kali sehari agar bisa mendapatkan manfaat yang maksimal. So, terapkan langkah penting ini, ya.
2. Jangan Lupakan Penggunaan Moisturizer
Selain menjaga kebersihan kulit, mengatasi wajah breakout parah pun akan bisa dilakukan bila kamu rajin menggunakan moisturizer. Penggunaan produk skincare untuk wajah breakout ini secara rutin dapat membuat kelembapan pada kulit tetap terjaga. Sehingga, permasalahan seperti wajah breakout parah bisa diatasi tanpa perlu ribet lagi.
Jika kamu bertanya moisturizer wajah breakout seperti apa yang cocok dan bagus buat dipilih, maka ada beberapa hal penting yang harus diketahui terlebih dahulu.
Untuk membebaskan jerawat di wajah, maka kamu wajib mencari moisturizer yang memiliki label non comedogenic dengan tekstur ringan yang mudah diserap kulit.
Dengan begitu, formula ajaibnya akan dapat bekerja dengan maksimal dan sekaligus mencegah terjadinya penumpukkan pada pori-pori kulit.
3. Kurangi Pemakaian Makeup
Kondisi wajah breakout parah yang terjadi dapat semakin sulit diatasi apabila kamu menggunakan produk makeup dengan terlalu berlebihan.
Apalagi bila produk makeup tersebut ternyata nggak cocok dengan jenis kulit yang kamu miliki, yang ujung-ujungnya justru dapat menjadi penyebab breakout di pipi dan area wajah lainnya.
For your information saja, beberapa formula tertentu di dalam produk kosmetik bisa menyumbat pori-pori sehingga membuat jerawat di wajah dan breakout semakin parah. Itulah mengapa, daripada harus menghadapi permasalahan wajah breakout yang lebih runyam, lebih baik pertimbangkan saja untuk meminimalisir pemakain produk kecantikan tersebut. Sebab, Breakout muka yang kamu alami akan bisa mereda dengan mengurangi pemakaian makeup.
4. Pakai Acne Patch
Selama proses perawatan wajah breakout parah, cobalah untuk menggunakan acne patch sebagai solusinya. Penggunaan produk ini semakin digemari para acne fighter dari beberapa waktu terakhir. Bahkan, banyak anak muda yang mengandalkan manfaatnya untuk mengatasi dan sekaligus menutup jerawat di wajah.
Penyebab breakout di pipi dan area wajah lainnya bisa sangat lama sembuhnya adalah karena adanya pembiaran yang sengaja dilakukan.
Pembiaran ini biasanya dapat terjadi karena beberapa orang tertentu terlalu malas atau nggak ada waktu untuk mengurusi permasalahan di kulit wajah mereka. Tapi tenang saja, karena adanya acne patch ini bisa menjadi solusi ampuh dan nggak pakai ribet untuk hilangkan jerawat di wajah.
Acne patch dapat membuat kondisi wajah breakout seperti apa pun jadi lebih mendingan. Sebab, produk ini bekerja dengan cara menyerap nanah dan minyak berlebih yang ada pada wajah. Cukup tempelkan saja produk ini ke permukaan kulit wajah. Biarkan selama 6-12 jam sesuai petunjuk penggunaan. Setelah itu, lepas dan pasangkan dengan yang baru.
5. Pilih Produk Skincare dengan Kandungan Vitamin C
Wajah breakout parah nyatanya bisa disembuhkan apabila didukung dengan penggunaan produk skincare yang mengandung vitamin C.
Tahukah kamu bahwa vitamin C merupakan salah satu nutrisi yang berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit.
Bahkan sejumlah studi menjelaskan bahwa vitamin C mengandung antioksidan yang tinggi, di mana hal tersebut sangat bagus meredakan peradangan di kulit, mencerahkan kulit, hingga mengatasi permasalahan jerawat di wajah.
Tapi ingat ya, agar breakout muka nggak semakin parah, kamu bisa konsultasi terlebih dahulu dengan dokter profesional agar khasiat dari vitamin C ini bisa didapatkan dengan maksimal sewaktu digunakan.
6. Gunakan Facial Mask dengan Bahan yang Ringan dan Menenangkan
Jika mengalami wajah breakout parah, cobalah untuk menggunakan facial mask dengan bahan yang menenangkan. Ini adalah salah satu cara mengatasi breakout di wajah yang gampang dan nggak pakai ribet.
Apalagi jika penyebab breakout di pipi dan area lainnya karena paparan debu dan kotoran, serta kulit wajah yang memiliki minyak berlebih.
Dalam mengatasi breakout muka, produk facial mask sendiri bekerja dengan menyeimbangkan kadar minyak pada wajah, dan meringankan iritasi, dan membuat pori-pori pada kulit mengecil. Namun, jangan sampai salah pilih produk facial mask, ya?
Carilah masker wajah yang mengandung salicylic acid di dalamnya. Kandungan ini dapat dipercaya untuk melawan jerawat yang muncul pada wajahmu. Selain itu, pilih juga produk yang memiliki kebaikan niacinamide, yang memiliki kemampuan untuk menenangkan kulit. Untuk dapatkan manfaat yang maksimal, gunakan facial mask secara rutin sebanyak 2-3 kali seminggu.
7. Pakai Tabir Surya yang Melindungi
Cara mengatasi breakout di wajah selanjutnya yang nggak kalah penting adalah dengan rajin memakai tabir surya atau sunscreen.
Untuk mengatasi breakout artinya kamu juga harus memiliki kesabaran dan ketelatenan yang ekstra. Termasuk pula dalam pemakaian tabir surya selama menjalani proses pemulihan breakout muka.
8. Atur Pola Makan dengan Baik
Jika ingin mengatasi masalah breakout artinya kamu juga perlu menjaga ketat pola makan sehari-hari. Diet sebenarnya sah-sah saja. Dengan syarat, harus dilakukan dengan sehat dan seimbang.
Jangan karena ingin menurunkan atau menaikan berat badan, justru kamu makan makanan dengan asal-asalan, yang penting berat badan bisa naik atau turun.
Pikirkan kembali, kira-kira berapa lama breakout sembuh bila menu bersantap kamu saja masih kurang baik? Pastinya bakal lama banget, bukan? Untuk itu, hindari berbagai macam pola makan yang buruk demi kesehatan dan kecantikan kulit wajahmu.
Hindari mengonsumsi makanan berlemak, makanan olahan, hingga makanan dengan kandungan gula yang tinggi. Sebagai gantinya, pilihlah makanan yang kaya akan antioksidan, vitamin, dan juga mineral.
Jika menerapkan cara mengatasi breakout di wajah yang satu ini, percayalah permasalahan kulit yang dialami pasti akan segera mereda.
9. Jangan Menumpuk Stress di Dalam Tubuh
Terjadinya breakout artinya ada masalah yang sedang tubuh kamu hadapi. Permasalahan ini bukan hanya berkaitan dengan jasmani saja, melainkan juga psikologi.
Apabila mental terguncang dan mengalami stress parah, maka permasalahan seperti jerawat di wajah akan semakin parah dan sulit diatasi.
Itulah mengapa, banyak yang mengatakan bahwa nggak baik untuk menumpuk stress terlalu banyak dan lama di dalam tubuh.
Sebab, penyebab breakout di pipi dan area wajah lainnya ini dapat merugikan kamu, baik secara fisik maupun mental.
Bahkan, ada beberapa kasus breakout muka yang lama sembuhnya karena terlalu sering stress di kehidupan nyata.
Itulah mengapa, agar nggak berlarut-larut dalam permasalahan breakout muka, sebaiknya mulailah untuk mengelola stress yang dimiliki.
Jika butuh bantuan, kamu bisa berbagi cerita dengan sahabat terdekat atau dapat langsung mengunjungi ahli kejiwaan profesional untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
10. Tidur Tepat Waktu dan Durasi yang Cukup
Cara mengatasi breakout di wajah terakhir yang dapat kamu tempuh yaitu tidur dengan tepat waktu dan durasi yang cukup. Tidur yang berkualitas nyatanya dapat membuat proses penyembuhan jerawat di wajah semakin cepat. Sebab, beristirahat sendiri dapat berdampak baik bagi kesehatan dan kecantikan kulit kamu.
Lalu, jauhkan hal-hal yang mungkin akan menjadi gangguan dalam tidur lelapmu di malam hari. Nggak ketinggalan, tenangkan pikiran agar tidur bisa lebih nyaman dan nyenyak.
Itu tadi sejumlah cara mengatasi breakout di wajah yang bisa dilakukan. Dengan mengikuti tips-tips di atas secara konsisten, kamu pun dapat membantu menyelamatkan kulit wajah dari breakout parah dan meningkatkan rasa percaya diri.
Ingatlah bahwa perubahan nggak akan terjadi secara instan, tetapi dengan kesabaran dan dedikasi. Dengan begitu, kulit yang sehat dan percaya diri dapat dicapai dengan lebih mudah. Selamat mencoba!